Tumgik
#diri
sepertibumi · 1 year
Text
[KNOWING UR LIMITS]
Keterlambatanmu akan sesuatu bisa jadi karena memang Allah ingin mengajarkanmu suatu hal sampai kamu paham betul dan dapat mengambil banyak pelajaran darinya.
Beberapa orang diciptakan dengan karakter seperti batu. Keras. Harus dijatuhkan dan dibentur berkali-kali untuk bisa paham.
Beberapa yang lain diciptakan dengan telinga yang sabar mendengar. Belajar dari pengalaman orang lain, menganalisa, memisahkan mana yang layak untuk diadaptasi dan mana yang tidak, lalu mencoba menerapkan pada dirinya.
Beberapa diberi kemampuan untuk cepat memahami. Cepat membaca situasi, memutuskan langkah, namun terkadang membuatnya gegabah.
Dan beberapa di antaranya Tuhan ciptakan dengan pertumbuhan yang lambat. DiajarkanNya suatu hal itu perlahan, hingga tak jarang ia menjadi yang terakhir paham.
Tiada yang lebih unggul dari satu atau yang lain karena kemampuan setiap individunya pun berbeda. Kita semua masih sama-sama meraba, hanya saja cara dan alurnya yang tak sama. Namun, tujuannya satu; pemahaman.
Dan, ya, ujian yang kita hadapi pun tentu berbanding lurus dengan kemampuan yang Tuhan anugerahi.
Tak peduli seberapa cepat kamu bisa memahami sesuatu, Tuhan hanya ingin melihat usaha dan prosesmu dalam memahaminya.
Masa bodoh dengan keterlambatan, bukankah pemahaman akan sesuatu yang sedang kamu jalani dan perjuangkan itu lebih krusial?
Ia mungkin cepat, tapi bisa jadi pemahamannya dangkal.
Kamu mungkin lambat, dan pemahamanmu harus lebih dalam.
Pada akhirnya, mereka yang akan merdeka adalah yang berhasil mengetahui kapasitas dirinya. Mereka tau kapan harus melangkah dan berhenti. Mereka selalu siap dengan strategi terbaik untuk apa yang sedang mereka hadapi.
Dan semua bermula dari fokus ke dalam, dan berhenti menjadi penonton atas proses orang lain.
— @sepertibumi
845 notes · View notes
irawanyusuf · 11 months
Text
Tumblr media
Sesibuk apapun kamu berkirim pesan dan bertukar kabar dengan sahabat, sedekat bagaimanapun kamu dengan pasangan atau calon kekasih.
Pada akhirnya seseorang yang paling mengenal dan mengetahui sisi terdalam kamu adalah diri kamu sendiri. Ketika mereka pergi, diri kamu yang tetap ada dan tidak beranjak.
Sayangi dirimu melebihi apapun, jangan pernah benci diri sendiri. Terbayang tidak bagaimana sedihnya hidup jika kamu menjadi musuh buat diri sendiri?
Berdamai dengan diri sendiri adalah kenikmatan yang patut disyukuri.
Jakarta, 23 Mei 2023. Permulaan sore.
209 notes · View notes
duniapetualangkata · 23 days
Text
Di penghujung Ramadhan ini, tidak ada yang berubah. Ketinggian ego kita masih, kesombongan diri kita masih.
Ku pikir dengan ramadhan ini kita bisa menggapai langit, nyatanya tidak.
Lucu ya, berusaha menjadi baik tetapi ego dan kesombongan kita masih di tempatnya seperti mengejar sesuatu yang tidak pernah berpindah dari tempatnya, dan kita selamanya tidak pernah sampai.
17 notes · View notes
ann7am · 4 months
Text
Membiarkan Prasangka yang Salah
Untuk beberapa orang yang hidupnya penuh dengan prasangka,
Kita biarkan mereka dengan prasangka salahnya masing-masing.
Kita biarkan mereka tidak tahu apa yang terjadi sebenarnya.
Kita biarkan mereka berlarut-larut dalam prasangka yang menyesatkan pikir mereka.
Karena tak semua orang perlu mendapat penjelasan tentang kehidupan yang kita jalani
Karena tak semua manusia berlapang dada untuk menerima penjelasan.
Karena tak semua jasad bisa rendah hati menerima kebenaran.
14 notes · View notes
00l6 · 1 month
Text
Tumblr media
🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹🇭🇹
8 notes · View notes
sastrasa · 7 months
Text
Aku kira September enggak bisa berdamai denganku. Kukira September adalah September-at. Tapi ternyata enggak. Tuhan terlalu baik. Tuhan terlalu sayang sama aku. Tuhan mempertemukanku dengan kamu-dan-kamu hanya ingin membuatku kembali menemukan diri. Tuhan mendengar doaku, doa tentang aku yang lama kehilangan diri, doa tentang aku yang ingin kembali ke diri. Terima kasih, Tuhan.
- Sastrasa
27 notes · View notes
shaulatravelerlight · 5 months
Text
Teruntuk diri,
Tumblr media
Hai
Halo, apa kabar? Semoga diri baik-baik saja
Sudah berapa lama tidak menyapa diri sendiri?
1 tahun? 2 tahun? atau bahkan belum pernah anda lakukan?
Peluk dirimu sendiri, katakan "kamu hebat udah berjalan sejauh ini!" "kamu perlu apresiasi dariku, kamu bisa bertahan sampai sejauh ini, berbagai lika-liku yang ada.
Kata-kata yang terucap dari diri anda sendiri memberikan pengaruh luar biasa untuk dirimu. 
Lakukanlah!
Karena dirimu layak untuk diperjuangkan ♡
25-11-23
16.44 ditemani gemericik air
14 notes · View notes
hanifahdwis · 2 years
Text
Ada sepi yang dipaksa untuk ramai,
perih yang dipaksa untuk sembuh,
amarah yang diredam untuk sabar,
dan gelisah yang diteriaki agar tenang.
•••
Banyak hal yang mungkin tidak sesuai dengan harapan, terlalu larut menggugu ekspektasi padahal bukan itu yang ingin Allah bagi. Semoga cepat sembuh. Semoga cepat utuh. Damai, damai, damai meski ramai.
— Selasa, 23.23, Jawa Tengah
136 notes · View notes
rasadanaksara · 10 months
Text
Juli Kembali
hai, gimana 365 hari kemarin mudah kah di lalui? Tentu tidak pastinya.
Kerikil itu selalu ada, entah besar maupun kecil tapi bisa di lewati bukan? Walau dengan derai dan langkah yang terseok tapi Allah pijakan juga di hari ini.
Jangan, jangan nyerah yaa ..
Seberapa terjal dan curam nya perjalanan yang ada di pelupuk mata selalu beri keyakinan pada diri bahwa Allah tak akan pernah membiarkan sendiri.
Terus tumbuh jadi pribadi yang jauh lebih baik dari sebelumnya, yang mampu mengolah rasa dan senantiasa membersihkan jiwa. Karena jiwa yang layak lah yang kelak akan berjumpa dengan Rab-Nya. Luruskan lagi setiap niat nya terus awasi diri yang kadang begitu lalai nya.
Menapaki seperempat abad waktu yang udah Allah kasih itu tanda nya malaikat maut terus datang mendekat. Gapapa yang kemarin sudah menjadi cerita kita mulai lagi dengan episode baru yang lebih baik tentu nya. Karena waktu yang Allah kasih terus bergulir jadi maksimalin yaa. Jangan sampai bergelar hamba yang merugi. Maksimalkan waktu sisa ini dengan sebaik-baik penghambaan pada-Nya.
~ Cimahi, 04 Juli 2023 ~
18 notes · View notes
itsffah · 5 months
Text
Hai, Kita Bertemu Lagi
Nadir, aku benar-benar terluka akan banyak hal. Tentang sebuah hubungan, pekerjaan, mimpi ataupun hal lainnya. Aku bingung harus melakukan apa, rencanaku lagi-lagi gagal. Lantas aku harus apa?
Nadir, mengapa semesta kerap memberiku kecewa? Kala itu, aku mengakui lebam pada diriku. Rupanya bukan hanya lebam, ternyata ia sudah terluka. Aku belajar menerima rasa sakit agar aku bisa berjalan seperti semestinya.
Ternyata tak cukup, saat aku mulai beranjak untuk mengejar mimpiku lagi, aku dihadang kenyataan. Kenyataan itu merobohkan segala hal yang sudah ku susun rapi. Perlahan, keping-keping mimpi yang sudah ku kumpulkan dengan susah payah, hilang...
Hancur, itu cukup menggambarkan ku saat ini. Usiaku tak lagi remaja, ada banyak hal yang seharusnya sudah kuraih. Tapi, gagalku terlalu banyak entah itu bagian sederhana ataupun rumit. Tetap saja, aku sudah gagal.
Nadir, apakah aku masih layak berhasil? Aku tak berbohong, tapi aku masih ingin meraihnya. Aku ingin memeluknya erat seakan itu bagian yang sempurna sebab bagian dari diriku memang cacat.
Tetapi Nadir, aku tetap akan menyimpannya di sudut paling dalam. Aku biarkan ini menjadi bagian dari perjalanan. Kupastikan keretaku akan melaju, entah akan sampai di pemberhentian mana.
30 November 2022
Iffah'
7 notes · View notes
missionstartscans · 7 months
Text
Tumblr media
Doujinshi release! Hypnosis Mic - DiRi
Happy new season of Hypmic! Looking fwd to Rhyme Anima+ tonight! <3
Dear readers, we've translated a Dice x Rio this time! To read If It Doesn't Chirp, click here.
Artist: MAZUNERU (Ikumokusu)
Please buy the original doujinshi to support the artist!
10 notes · View notes
sepertibumi · 7 months
Text
Dari milyaran manusia di dunia, perjalanan yakin itu pada akhirnya berhenti pada satu rumah; yang terbaik.
Karena penemuan satu yang terbaik untuk seumur hidup kelak bukan lagi tentang seberapa cepat, tapi seberapa tepat. Tepat untukmu, untuk orang-orang sekitarmu, dan yang lebih krusial lagi; untuk dunia dan akhiratmu.
Untuk petualangan ini, sabarmu harus lebih luas. Bekal ilmumu harus lebih banyak. Ujiannya akan datang dari luar bahkan dari dalam dirimu sendiri. Tapi semua itu hanya angin lalu, jika kau tau betul kemana arah semua hal ini akan bermuara.
Libatkan Allah pada yakinmu.
Sertakan Allah, kemanapun hati kecil akan menuntunmu melangkah. Karena yang paling layak untuk dimintai fatwa pada akhirnya nanti adalah hatimu, sebongkah daging yang Allah titipkan dan harus kau rawat betul dengan seni mencintai Allah.
Cah Ayu, perjalanan masih panjang.
Bahumu harus kuat, langkahmu harus tegap, hatimu harus kokoh, tanganmu harus siap memegang kendali atas segala arus yang kau temui. Mengalirlah dengan tenang namun penuh daya, jangan sampai hanyut.
— @sepertibumi
298 notes · View notes
nerveilleux · 18 days
Text
rupanya diri lupa, bahwa diri bisa jatuh lagi, sama atau lebih dalamnya
13 April 2024
3 notes · View notes
vivisufi · 4 months
Text
Cuma mau bilang terimakasih sudah sayang
Berusaha kokoh meski hampir roboh
Berusaha tegak berdiri meski menginjak duri
Berusaha bangkit meski menyimpan sakit
Berusaha tegar dibalik kata sabar
Berusaha tertawa meski menyimpan banyak kecewa
Baik terimakasih pertahanannya wahai diri
Sampai titik ini kamu patut diapresiasi
Tahun lalu sudah cukup jadi pelajaran untuk mensukseskan tahun ini
6 notes · View notes
pina17 · 8 months
Text
Tumblr media
KELELAHAN YANG AMAT SANGAT
Kamu akan dijarkan bagaimana manusia tiada mempu berdiri sendiri, jika tidak dari seseorang maka kau akan diajarkan keadaan.
Setiap manusia punya masalah nya sendiri, tidak semua orang bisa menerima luka nya sebagai bahan bercanda. Karena kalian tak pernah tau bagaimana susah payahnya dia, menyembuhkan diri melepas dari semua luka.
Seramai apapun dunia, pada akhirnya kamu yang dituntut untuk mengurus diri sendiri. Senyaman apapun dengan manusia lain, kamu sendiri yang akhirnya menyembuhkan lukamu. Berhenti menjual seluruh jiwamu hanya untuk kebahagiaan yang dangkal. Karena saat mereka pergi kamu akan tewas termakan kepergian.
Sendiri memang akan terasa begitu sepi, apalagi jika dirimu meninggalkan dirimu sendiri. Tapi bukan kah hubungan antar manusia itu memang sangat melelahkan ? .
5 notes · View notes
mnurulwathoni · 2 years
Text
Pendidikan hati sangatlah berpengaruh kepada life style, bagaimana seharusnya bersikap,bersifat, dan bermummalah.
Hati yang bersih cenderung sulit untuk membuat orang lain sakit hati. Sedangkan orang cerdas dan orang yang selamat adalah mereka yang paling sering menghinakan diri dihadapan Allah, bukan malah menghina manusia di hadapan manusia lainnya.
" jika benar kau mencintai orang lain, mulailah cintai dirimu sendiri dulu sebab jika itu tidak terjadi engkau akan mudah membuat manusia lain tersinggung, dan tak jarang mereka mengeluarkan amarah namun memeilih menyimpannya lalu kesalahanmu di viralkan di telinga orang lain dan itu pasti akan merusak dirimu sendiri dan apakah bisa di katakan mencintai diri sendiri jika hasilnya seperti itu ?."
Lombok 19 mei 2022
54 notes · View notes