Tumgik
#BERSAMA
jejaringbiru · 8 months
Text
Semakin aku jauh berjalan, semakin pula aku merasa bahwa tempat terbaik adalah tempat di mana kita dilahirkan
@yurikoprastiyo
153 notes · View notes
temen-ngopi · 5 months
Text
Merindukanmu? Iya.
Berharap kebaikan untukmu? Tentu saja.
Ingin bertemu lagi? Entahlah. Sebagai orang yang pernah akrab, pastinya ingin bisa secara langsung melihat senyum manismu itu. Hanya saja pada satu sisi aku takut.
Bukannya aku takut menatapmu. Aku hanya takut pertemuan akan membawa semua episode kenangan kembali diputar.
20 notes · View notes
herricahyadi · 1 year
Note
Assalamu'alaikum mas herri, mau tanya. Apa pesan dan nasehat kakak untuk seorang anak perempuan yang ingin menikah tapi belum berani mengungkapkan keinginannya kepada orang tua karena ia ingin meringankan beban orang tua dan posisinya menjadi tulang punggung? Walaupun dikatakan usianya sudah matang, di atas 27 tahun
MAU MENIKAH, TAPI ORANG TUA BAGAIMANA?
Wa'alaikumsalam wr wb
Jadi sebenarnya keinginanmu itu untuk menikah atau meringankan beban orang tua? Atau ini adalah keinginan yang bersamaan?
Kalau kamu perempuan, memang akan dilematis karena kalau mengikuti tradisi di negeri ini, pasti akan ikut dengan suaminya. Mengurangi waktu bersama dengan orang tua karena biasanya tinggal berbeda rumah. Tapi saya punya saran.
Pertama, kamu memetakan sumber pemasukan dari orang tuamu dan keluarga intimu. Kamu hitung masuk dan keluarnya. Lebih, cukup, atau kurangnya akan menjadi pertimbangan realistismu. Karena soal kebutuhan itu soal matematis yang bisa dihitung. Berbeda jika ternyata orang tuamu butuh ditemani secara psikologis. Ini bukan soal hitung-menghitung kebutuhan duniawi.
Kedua, sampaikan saja soal keinginanmu untuk menikah kepada mereka. Karena seharusnya, beban kamu untuk mengurus orang tua jadi agak ringan karena ada orang lain yang ikut membantumu dan menegakkan kepalamu. Kamu bisa minta pendapat mereka dan mereka pun dapat siap untuk kamu "tinggalkan".
Ketiga, pastikan bahwa orang yang akan kamu bersamai kelak bukan orang yang akan menghalangimu membersamai orang tuamu. Pastikan bahwa dia adalah orang terdepan yang justru memintamu agar terus dekat dengan orang tuamu. Karena jika dia mencintai orang tuanya, tentu dia juga akan memintamu agar dia bisa tetap membersamai orang tuanya meski sudah menikah. Membersamai itu tidak harus tinggal bersama orang tua. Bukan. Tapi terus merawat dan memperhatikan mereka. Bukankah ini kerja sama yang bagus bahwa kalian sama-sama merawat orang tua dan saling mendukung?
Saya doakan semoga kamu bisa menemukan laki-laki seperti ini. Banyak dan mungkin saja ada di sekitar kita. Semoga Allah ﷻ memberikan jalan dan petunjuk-Nya.
62 notes · View notes
esbatubulet · 3 months
Text
Sampai hari ini doaku masih sama:
"kau dan aku dimudahkan jalannya untuk bersama"..
6 notes · View notes
dhon-romadhon · 11 months
Text
Kita terlalu besar kepala, mengaku akan terus bersama. Hingga akhirnya takdir memaksa kita untuk menyerah dan memutuskan saling pisah.
20 notes · View notes
kata-renjana · 1 year
Text
Bertemu atau dipertemukan dengan orang yang tak terduga,
Dibersamakan dengan orang yang aku tidak pernah berpikir akan bersamanya.
Lalu aku menjadi takut, apakah memang ada orang sebaik ini? Ya aku bertanya.
Karena kisah-kisahku sebelumnya adalah kisah yang tidak perlu dikenang. Dia pahit dan tidak menyenangkan.
Lalu saat aku dipertemukan dengan orang yang jauh lebih baik, perlakuannya, sikapnya, semuanya.
Aku menjadi ragu, pada diriku sendiri; pun padanya.
Lalu aku bertanya, “apakah aku memang pantas dicintai seperti ini?.”
63 notes · View notes
ruanguntukkita · 1 year
Text
Ada orang-orang yg sudah ditinggal mati oleh orang tuanya, tapi kasih sayangnya masih bisa dirasakan.
Ada orang-orang yg masih hidup bersama orang tuanya, tapi kasih sayang mereka sudah lama mati.
Apapun itu, bertahanlah.
The person you need the most to be there is your own self, not anyone.
- Pekanbaru, 19 November 2022
48 notes · View notes
mahfuzhah · 2 years
Text
Seseorang yang kamu kenal ceria, bukan berarti ia akan bahagia sepanjang hari. Adakalanya ia diam dan mungkin tak sesuai yang kamu bayangkan. Sebelum sampai disana, hapuslah ekspetasi dan tetaplah membersamai. Perjalanannya mungkin akan sangat amat panjang. Tapi bersama denganmu, ia percaya semua yang melelahkan akan menjadi lebih ringan dan menyenangkan. 
Mari saling bergandengan. Semoga selamat sampai tujuan~
122 notes · View notes
hawaii-mrsgrey · 1 year
Text
Kau tahu kenapa aku bertahan hingga saat ini?
Bahkan disaat-saat yang tidak memungkinkan kita untuk bersama lagi.
Alasannya cukup sederhana, TAKUT.
Aku takut jika aku menyerah akan ada sesal setelahnya.
Walaupun aku sendiri menyadari bahwa terus bersamamu sama seperti mengonsumsi makanan kedaluwarsa yang seharusnya dibuang karena dimakan pun hanya akan menyebabkan penyakit.
Tapi, hei... Lihatlah ternyata aku disini.
Aku memilih membahayakan diriku sendiri.
Bertahan denganmu dan menikmati semua penyakit yang menggerogotiku secara perlahan.
Karena bersamamu adalah kesalahan yang akan selalu ku pertahankan.
Sekalipun kau membuatku mati secara perlahan.
| Sabtu, 29 April 2023 |
7 notes · View notes
guratpena · 1 year
Quote
kadang sejoli bukan hanya diikat cinta, sebagian terbiasa bersama dengan hal yang disepakati.
memelena
9 notes · View notes
abidahsy · 7 months
Text
Masuk Surga Tanpa Hisab
Menjadi judul grup mengaji yang berisi aku, adikku, dan seorang kawan dari UK. Grup ini sudah dibuat sejak lama, mungkin sekitar tahun 2021 lalu. Alasannya karena masuk surga tanpa hisab merupakan mimpi kami bersama yang coba kami wujudkan dengan membangun kedekatan dengan Al-Quran.
Biasanya agendanya dimulai dengan bertukar kabar, lalu dilanjut berdoa, dan memulai tilawah/mengaji satu per satu. Target harian kami adalah 3 lembar per hari. Meskipun sedikit, kami berharap bisa istiqomah setiap hari mengaji. Setelah merampungkan 3 lembar, kami akan saling koreksi bacaan. Setelah itu dilanjutkan dengan membaca terjemahan dan meng-highlight arti ayat yang mencuri perhatian kami.
Mungkin serentetan aktivitas di atas bisa dilakukan secara mandiri, tapi sungguh, dengan bersama kita akan semakin kuat. Tidak hanya itu, semakin ramai yang ikut mengaji, maka semakin banyak ilmu yang bisa dibagi. Mengaji harian di grup Masuk Surga Tanpa Hisab ini juga pernah 'menyelamatkan' aku dari kesedihan yang luar biasa. Bagaimana tidak? Setiap malamnya aku pasti mencoba hadir dalam kondisi apapun, jadi, bisa dibilang bahwa orang-orang di dalam grup inilah frequent contact-ku. Mereka tahu kabar harianku.
Kisahnya, kesedihan yang sangat dalam saat itu sampai membuatku merasa tidak berharga dan tidak ada gunanya hidup di dunia. Menariknya, pikiran itu bisa berubah saat mengaji bersama mereka. Seketika aku kembali yakin bahwa selama aku hidup, sekuat dan sedalam apapun rasa tidak berharga itu muncul, aku masih punya tugas mulia yaitu beribadah pada-Nya. Salah satunya dengan mengaji dan mempelajari Kitab-Nya.
Hanya dengan mengingat Allah, hati menjadi tenang. Bukankah begitu isi surat cinta-Nya pada umat manusia?
Di dalam bacaan kami beberapa hari lalu, kami pun menemukan ayat yang menyentuh hati. Begini isi terjemahan ayatnya:
"Wahai orang-orang yang beriman! Jika kamu bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan furqān (kemampuan membedakan antara yang hak dan batil) kepadamu dan menghapus segala kesalahanmu dan mengampuni (dosa-dosa)mu. Allah memiliki karunia yang besar." Q.S. 8 : 29
Begitulah, bahkan nama lain dari Al-Qur'an adalah Al-Furqan yang berarti Pembeda.
Kemampuan membedakan antara yang haq (benar) dan bathil (salah) merupakan suatu karunia yang besar. Hal tersebut bisa kita rasakan dalam kehidupan sehari-hari karena adakalanya diri ini sebenarnya salah atas sesuatu tetapi masih saja bersikeras merasa benar. Padahal benar dan salah itu semestinya dikembalikan pada pedoman hidup manusia (Al-Qur'an dan Hadits), bukan semata-mata karena teori buatan manusia.
Aku pun jadi teringat atas doa yang diberikan oleh seorang kawan dari UK. Katanya, dia suka sekali melafalkan doa ini karena harapannya untuk selalu memiliki keteguhan hati dan kemampuan untuk membedakan yang benar dan salah. Doanya berbunyi,
Yaa muqollibal quluubi tsabbit qolbii 'ala diinik
Artinya:  Wahai Zat yang Maha Membolak-balikkan Hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu. (HR. Tirmidzi, no. 3522 dan Ahmad, 6:315)
Bahkan kita juga bisa mendoakan orang-orang terkasih dengan mengganti kata 'qolbii' menjadi 'qolbahu' yang berarti 'hatinya'.
Inilah yang selalu membuat agenda mengaji bersama Masuk Surga Tanpa Hisab menjadi istimewa. Ternyata benar, berkumpul dengan orang-orang soleh/ah dan mempelajari Al-Qur'an merupakan obat bagi hati yang efeknya luar biasa.
Semoga Allah ridha dengan segenap usaha dan doa-doa kami. Semoga Allah izinkan kami dan orang-orang yang kami kasihi sungguh-sungguh berkumpul di surga-Nya kelak tanpa hisab. Aamiin.
3 notes · View notes
jejaringbiru · 11 months
Text
Iya sayang, berat ya?
Sini - sini ditaruh dulu bebannya, coba, dari sekian banyak itu, mana yang sebenernya tugas kamu mana yang sebenernya hak Tuhan yang mengaturnya?
Kalau ternyata adalah bukan tugas kamu, udah ya sayang dipikulnya, kasian itu pundaknya dikasih beban lebih dari kadar mampunya.
Penghuni Jejaring Biru
Page 120 of 365
172 notes · View notes
temen-ngopi · 4 months
Text
Semacam life paradox..
Saat kita bersama dan merasa saling memiliki, kadang malah dipisahkan. Oleh masalah, perbedaan keadaan, salah paham, lain keinginan, ego pribadi, kerjaan, atau hal lainnya. Pikiran kita tak bertemu untuk menikmati kebersamaan, hati saling menjauh.
Saat kita tak seatap, (anehnya) kadang malah saling mencari, saling merindu ingin bertemu. Oleh rasa yang entah datangnya dari mana, dari hati yang telah mampu mengalahkan diri. Ada jarak yang terasa dilipat.
Apakah aku ini orang harus jauh darimu tuk sadar bahwa aku menginginkanmu?
8 notes · View notes
tyassiyess · 9 months
Text
"ditinggalkan" sudah terlalu sering bahkan dari usia belum genap 2 tahun pun sudah merasakan rasanya ditinggal. Berapa kali harus melalui kejadian yang selalu aku ditinggal atau bahkan bisa dibilang diasingkan sampai mau sedih bagaimanapun gak akan merubah keadaan. Yang harus dilakukan ya berjalan dengan luka luka yang selalu tertinggal dan membekas. Lalu kapan aku dijemput? lalu kapan aku ditemani? lalu kapan kamu bisa membersamaiku?
5 notes · View notes
dinaandme · 1 year
Quote
Tumbuh bersama rasa sakit, bahagia, sabar dan tabah. Semua bumbu tersebut akan menjadi bahan adonan yang sangat sempurna dalam kepulan api pematangan.
Dina and Me
3 notes · View notes
fincyie · 15 days
Text
Wahai kawan dumay
Do'akan lah moga Ulun bisa punya suami bule (orang asing),
Yang keturunan nya juga gakpapa
Aamiin kan ya guys
0 notes