Tumgik
#Dance-Workout-Musik
deinheilpraktiker · 2 years
Text
80er Disco Dance Remix Compilation | Tanz-Fitness-Musik 2022 | Goldener Disco-Dj-Remix
80er Disco Dance Remix Compilation | Tanz-Fitness-Musik 2022 | Goldener Disco-Dj-Remix
80er Disco Dance Remix Compilation | Tanz-Fitness-Musik 2022 | Golden Disco Dj Remix #DiscoRemix #FitnessDance #DanceRemix Dank an DJ Rowel —Willkommen auf meinem Kanal, liken und teilen, um tolle Videos nach stressigen Arbeitsstunden zu erhalten —Folgen : ➡Youtube : ➡Twitter: ➡Instagram: ➡E-Mail-Kontakt : [email protected] —————————————- ✔Danke fürs Zuschauen ! Einen schönen Tag noch! ✔LIKE –…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
djsandy3 · 2 months
Audio
Listen/purchase: Muskel-Kater by DJ Sandy
3 notes · View notes
Text
Find Your Groove!
Tumblr media
New research from the University of Tsukuba in Japan suggests that music with a hot groove can enhance executive function (e.g. working memory and flexible thinking).
The findings hold implications for new strategies to enhance cognitive function in both normal and patient populations. The findings might also go some way towards explaining the many benefits associated with dancing, or indeed any form of exercise conducted with musical accompaniment.
Detail from Science Daily: https://www.sciencedaily.com/releases/2022/05/220527101244.htm
1 note · View note
teraitaw · 4 months
Text
"Once you stop learning, you start dying" -Albert Einstein
Sebelumnya, ketika aku merasa jenuh, bosan, atau hanya kelelahan bekerja, aku biasanya mencari penghiburan lewat travelling, atau sekedar membaca novel dan menonton drakor.
Namun beberapa waktu terakhir, penghiburan yang aku terapkan tidak lagi menghilangkan rasa sesak di pikiran.
Aku pernah mencoba juga untuk mencari pelarian lain yang menyenangkan seperti makan-makanan yang aku mau, mendengarkan musik, dancing workout, tapi itu hanya membuat perasaan nyaman sesaat, setelahnya pasti merasa penat lagi.
Menjalani rutinitas monoton setiap hari terasa memuakkan. Sampai ada di titik demotivasi kerja. Di titik itulah aku tahu bahwa ada "something wrong" dengan hidup yang ku jalani.
Waktu itu, aku sempat non aktif medsos sekian waktu hanya karena merasa bersalah dan insecure bersamaan melihat postingan orang lain.
Disaat stuck, burn out dan gak tahu harus melakukan apa, di beranda salah satu medsosku muncul program healling yang di repost oleh seorang penulis yang dahulu aku suka sekali bahasanya.
Dengan segenap kesadaran dan sisa keberanian yang ku punya saat itu, aku memutuskan untuk "healling sejenak"
Dan gotcha,
Aku menemukan diriku lagi disana. Aku menemukan keberanian lagi untuk berada diantara orang-orang.
Aku semakin tertarik untuk mengenal orang-orang luar biasa ini. Lalu beberapa waktu kemudian, di awal tahun 2024 ini, aku memutuskan mengikuti program pengembangan karirnya selama setahun.
Ternyata setelah mengikuti beberapa sesi sampai hari ini, aku jadi merefleksi diri, terutama beberapa tahun kebelakang ketika aku memutuskan berhenti belajar sesuatu yang sangat aku sukai sejak dulu hanya karena waktu itu tidak tahu arahnya kemana, dan tujuanku pada akhirnya apa.
Walaupun sebenarnya terlambat untuk memulai sekarang, para mentorku bilang,
"Harusnya sih kamu udah mulai dari kemaren-kemaren, tapi gapapa setidaknya paling lambat hari ini ya kamu mulai".
Artinya gak ada kata terlambat untuk memulai dan bealajr sesuatu. Dan harus selalu diingat bahwa ketika kita berhenti belajar, saat itu kita mulai sekarat.
Let's start the journey!
Tumblr media
6 notes · View notes
schorschidk · 7 months
Text
Tumblr media
Die lange Festivalnacht der Unterwassermusik
22. Liquid Sound Festival in der Toskana Therme Bad Schandau
Vom 4. November 18:00 Uhr bis zum 5. November 9:00 Uhr lädt die Toskana Therme Bad Schandau beim 22. Liquid Sound Festival einmal mehr zur längsten Badenacht des Jahres und belebt mit einem Programm aus Live- und elektronischer Musik, mit Licht und Videoprojektion.
Das weltweit einzigartige Event ist der alljährliche Höhepunkt im Veranstaltungskalender der drei Toskana Thermen in Bad Sulza, Bad Schandau und Bad Orb. 
In diesem Jahr wird ein besonderes Jubiläum gefeiert: Liquid Sound wird 30! Am 9. November 1993 wurde die erste kleine, aber feine Liquid Sound-Anlage in Bad Sulza eröffnet.
Folgende Konzerthighlights auf der Bühne über dem Wasser und ausnahmslos fantastische Videokunst erwarten die Besucher nun in Bad Schandau:
Bartosz Kruczyński. Bei seinen Acts sprudelt eine legendäre Organik hervor, die ihresgleichen sucht. soundcloud.com | www.discogs.com | www.facebook.com/bartoszkruczynski 
Alan Torres. Klangweltenbummler zwischen Trance, Oszillation und Leidenschaft. www.alantorresklangwelten.com
Luno Project feat. Vanessa Zuber. Das theater-musikalische Energiebündel. www.ludgernowak.com | www.vanessa-zuber.de
Visual Art: ® AV limited ™. www.vimeo.com/AVlimited
Weiter geht es halb träumend, halb tanzend durch die Nacht mit den besten DJs des Liquid Sound Club bis hin zur zauberhaften Frühnebelmusik: Earth Trax, END OF TAPE (DJ Gunjah & Stachy.DJ) und ELEKTROSALZ.
Zwischendurch gibt es futuristische Thermal Flow-Dance-Sessions als tänzerisches Body-Workout mit Andreas Mascha zu erleben. www.FlowDance.com
Last but not least, das audiophile Sunsrise-Special: SOLARIS nach Stanisław Lem mit und von [micro.form]. AV-Hörspiel (vimeo.com)
Der Eintritt zum Liquid Sound Festival ist im regulären Thermeneintritt inbegriffen. Zusätzliche Kosten fallen nicht an. Für Nachtschwärmer gibt es ein besonderes Angebot mit dem Tiefnachtticket zum Preis von 15 € pro Person am 5. November ab 01:00 Uhr bis 9:00 Uhr.
Wie üblich findet das Liquid Sound Festival in allen drei Toskana Thermen gleichzeitig statt. Es lohnt sich, einen Blick über unseren heißbleibenden Thermenrand zu werfen, mit allen Infos und Links zu den Festival-Performern:
Liquid Sound Festival in der Toskana Therme Bad Sulza:events/bad-sulza
Liquid Sound Festival in der Toskana Therme Bad Schandau:events/bad-schandau 
Liquid Sound Festival in der Toskana Therme Bad Orb:events/bad-orb
Copyright Text und Foto: Toskanaworld AG
0 notes
sg-kosmetik · 2 years
Photo
Tumblr media
Aerobic / Dance Starte Deine Ausbildung ! Die Ausbildung Aerobic / Dance beginnt am 10.09.2022 . Lass dich jetzt beraten unter Tel.: 030 / 2162626 Die Group-Dance Trainerausbildungen verbinden Spaß an Bewegung, Tanz und Fitness zu Musik in einem. Zu den bekanntesten Art zählt heute immer noch die Aerobic. Im Laufe der Zeit wurde sie immer spezifischer. Alle Infos, Termine und Onlinebuchung unter: https://sg-fitnessacademy.de/fitness-2 Bei Fragen, einfach Anrufen oder mailen: 030 2162626 [email protected] #fitness #personaltraining #trx #bbp #rücken #osteoporose #fatburner #step #kettlebell #gym #mumijo #germany #speeddball #instagood #personaltrainer #training #healthy #amazon #workout #dance
0 notes
modusx-official · 4 years
Photo
Tumblr media
Im Workout Zuhause ist dem ja immerhin keine Grenze gesetzt 😉 #workout #training #gym #fitness #musik #bodybuilder #dance https://www.instagram.com/p/B99YTklDTji/?igshid=sell6pqtguqy
0 notes
lifestylebylinda · 3 years
Text
Bästa musiken för ditt cardio pass!
Bästa musiken för ditt cardio pass!
Äntligen fredag, det firar jag genom att lista den absolut bästa musiken för ditt cardio pass. Musik som får ditt adrenalig att pumpa loss! Vad tycker du är den bästa tränings musiken? Har du någon favorit på nedan lista? 1. L’Amour Toujours (Workout Mix 142 bpm) Provided to YouTube by Label Worx Ltd L’Amour Toujours (Workout Mix 142 bpm) · Clubhunter · Miani 2. Dance Monkey (Workout Mix 140…
Tumblr media
View On WordPress
1 note · View note
sekisah · 3 years
Text
23 dan 2020
Hai
26 Desember kemarin, I officially turn 23.
Udah pengen nulis masalah ulang tahun sejak beberapa hari yang lalu, cuman karena emang lagi sibuk nyari kosan dan pindahan, akhirnya baru sempet nulisnya sekarang. Pengen bikin model kayak yang biasanya, dimana bikin sequences sebanyak jumlah usia gitu, cuman karena baru aja touch down di kosan baru dan masih perlu beres-beres, akhirnya niat itu aku urungkan, kwkw.
Aku lebih pengen ngomongin 2020 in general, sih. Tahun ini jelas bukan tahun yang mudah untuk semua orang. Banyak rencana yang tertunda bahkan gagal, banyak yang ngerasa hopeless dan beneran ngga tahu baru bersikap kayak gimana, dan ketidak pastian jadi makin dekat dan menjadi hal yang sangat mudah untuk menghancurkan mood.
Aku memasuki 2020 dengan resolusi yang sederhana; pengen bisa nyetir, pengen ikutan kursus persiapan tes bahasa, sama pengen lulus. Semuanya ngga ada yang tercapai, wkw.
I feel like 2020 menjadi tahun dimana aku ngerasa paling ngga berdaya, in a certain way. Aku ngga berdaya ketika dosenku memutuskan untuk ghosting dan ngga memberikan revisian, aku ngerasa ngga berdaya ketika ketolak puluhan perusahaan yang aku apply untuk magang, aku ngerasa ngga berdaya ketika teman-temanku membutuhkan bantuan dan posisiku jauh dari mereka.
Selama sebagian besar tahun, aku ngerasa 2020 tuh a bad year. Aku ngerasa hampir ngga ada kebahagiaan yang aku dapatkan di tahun kemarin. Gimana mau bahagia coba, lha wong resolusi yang udah sederhana banget dan cuman 3 aja ngga terwujud kok.
Cuman, looking back ketika 2020 udah kelar, aku jadi lebih bisa memandang dengan kacamata yang lebih lebar, memaknai segala kesialanku dengan lebih baik. Mental breakdown parah yang kemudian mendorong aku untuk seek professional help dan lebih ngerti tentang diri sendiri. Dikatain gemukan ngebuat aku berkomitmen untuk olahraga dan menurunkan berat badan. Gagal internship mendorong aku untuk berusaha lebih membangun CV dan nyari wahana untuk mengembangkan diri. Ngga bisa kemana-mana memberikanku waktu untuk bisa menekuni hobi yang selama ini aku tinggalkan.
Aku masih battling dengan isi kepala, tapi sekarang aku lebih mengakui perasaan negatif yang aku miliki. I used to be that person yang supressing perasaan negatif dan desire untuk ngomong kasar karena menurutku itu bukan kebiasaan yang ‘baik’ untuk dimiliki. Cuman aku sekarang mikir kalau idup tuh balance; ada hari yang baik dan buruk, ada orang baik dan jahat, ada yang kelakuannya menyenangkan dan menjengkelkan. Lalu kenapa aku ngga bisa mengekspresikan sisi negatif padahal aku boleh mengekspresikan sisi yang positif?
Aku mengakui kalau memang aku lagi sedih, kesel sama orang, pengen berkata kasar karena alasan tertentu, dan memaklumi kalau ngga semua hari tuh bakalan jadi my day. Setidaknya dengan demikian, aku jadi lebih memanusiakan diri sendiri dan tidak takut untuk merasa lemah.
Dengan merasa lemah, aku jadi terdorong untuk mencari professional help. Aku mengaku lemah dan ngga paham sama kondisiku saat itu, dan itu merupakan langkah pertama untuk bisa discover myself dan menemukan luka batin yang aku miliki. Dari situ, aku jadi lebih memahami kalau emang diriku ngga bakalan sepenuhnya sembuh, tapi aku harus bisa mengontrol hal tersebut demi kebaikanku dan biar ngga melukai orang lain.
Aku juga jadi ada waktu untuk lebih fokus sama kesehatan diri sendiri. Aku jadi ada waktu untuk mikir dan sadar bahwa gaya hidupku tuh ngga sehat banget. Aku jadi ada waktu untuk ngulik workout mana yang sesuai dan do-able menurut standarku, gaya hidup mana yang bisa aku lakukan (anak kosan punya banyak keterbatasan berkaitan ama gaya hidup), dan hal mana yang harus dikurangi biar ngga kena penyakit parah dengan sebab yang konyol (yakali gue masuk RS karena kebanyakan makan citos???). Aku juga sadar bahwa ternyata pengaturan duitku tuh berantakan banget, and once I got it sorted out, aku bisa beli laptop sendiri tahun ini wk. It was definitely a highlight.
Waktu luang juga memungkinkan aku untuk bisa ikutan beberapa lomba kemarin. Yang jelas highlight adalah lomba dari kementerian itu, karena kami beneran ngga nyangka bisa jadi juara 2. Masih banyak ruang untuk perbaikan, cuman lomba kemarin menjadi salah satu titik dimana aku bisa merasa bangga karena udah menghasilkan karya di 2020.
Aku jadi balik nulis lagi, dan itu menghantarkan aku ke tempat magangku yang sekarang. Walaupun bukan magang yang sophisticated banget atau yang kerja rodi 24/7, tapi magangku kali ini lumayan nambah insight dan bekal untuk aku ke depannya dalam mencari pekerjaan atau tempat magang yang lainnya. Timku juga menyenangkan untuk diajak bekerja, mau memberikan masukan, dan mereka juga terbuka buat masukan yang ada.
Tahun ini, aku juga lebih punya waktu untuk menekuni hobi yang sempat aku tinggalkan dengan alasan ‘sibuk semester akhir dan organisasi’. Aku jadi kembali membaca, aku punya waktu untuk ngatur ulang kamar dan bersih-bersih, dan overall taking a better care of myself.
Aku masih sering kok merasa kesepian dan ngga punya temen, ketika satu-satunya aktivitas yang aku lakukan ialah berdiam di balkon kontrakan dan mendengarkan musik sambil menikmati angin malam atau tempias gerimis yang mendadak datang. Aku menerawang jauh, membayangkan apa yang aku lakukan sekarang kalau aja pandemi ngga terjadi. Cuman, yah, I try to find comfort dalam kesendirian itu tadi.
Aku sadar bahwa hidup ngga selamanya bakalan dikelilingi sama temen atau kerabat. Ada momen dimana kamu beneran sendiri karena teman-temanmu juga punya their own shits to flush. I try to cherish rasa sendiri dan kesepian yang ada, karena di saat vulnerable kayak gitu, aku jadi punya waktu untuk berpikir mengenai banyak hal dan memikirkan ulang rencana-rencana yang udah aku susun.
2020 was definitely not the best year, cuman aku pribadi berusaha untuk bisa look at the bigger picture mengenai apa aja yang udah aku pelajari dan udah aku hasilkan. In the end, dua hal itulah yang paling penting. Kelar 2020, aku punya beberapa modal yang bisa aku kembangkan, beberapa target yang hendak aku capai, lebih bisa memaknai hadir dan sempat yang diberikan orang lain kepadaku, menghilangkan beberapa kilogram dari tubuh, mau untuk mengakui kalau emang lagi punya emosi negatif dalam tubuh, dan banyak hal lainnya.
2020 tuh kayak PEH. It was a shit show, tapi aku bisa jadi a better person sekeluarnya dari sana. Aku jadi punya keberanian untuk mencoba hal baru, ngga takut kalau emang ngga salah, dan berani beda dari temen-temen kalau emang ngga ngerasa nyaman di sana.
Was it worth it? Arguably. Do I wanna do it again? No. But it’s definitely gave a huge impact on me as a person.
Umur 22 tahun ngga aku lewati dengan bahagia yang banget-banget. Banyak tangis dan kecewa here and there. Cuman seperti kata Taylor Swift di lagunya yang berjudul 22; everything will be alright if we just keep dancing like we’re 22.
Aku menutup 22 dengan bersyukur; atas apa yang masih aku dapatkan, atas mereka yang masih meluangkan waktu untuk mengucapkan, mendoakan, dan mau menjadi tempatku pulang, atas apa yang mengecewakan dan mendewasakan dalam waktu yang hampir bersamaan.
Cheer up untuk petualangan yang menanti di umur 23.
3 notes · View notes
cocotangaje · 4 years
Text
24 Agustus 2020
Hari ini gue seharian joget itzy not shy. Ngeshoot, edit berbagai versi, kemudian gue upload di twitter sama instagram. Terus barusan gue ngecek semua video dance yang udah gue upload di instagram. Kalo gak salah ada 4 video. Yang pertama wannabe, yang kedua God’s menu, yang ketiga Not Today, terus yang baru Not shy-nya itzy.
Karena gue anaknya cukup menghargai pencapaian sekecil apapun yang gue raih dan punya sekarang yang sebelumnya gak gue punya, selesai nonton semua itu, gue ngebandingin video wannabe sama not shy yang berarti video pertama dan terakhir gue ngedance. Rentang waktunya cuma beda sekitar 3 bulan. Wannabe kalo gak salah gue upload dan belajar di bulan Mei dan not shy barusan.
Dan gue.. cengo... like wtf...
GUE IMPROVE BANYAK BGT???
Di video dance yang bulan mei, keliatan bgt gue malu-malu, kagok, kaku, dan sepanjang dance masih bengong-bengong karena nginget-nginget gerakan sambil jalan dan direkam dan sambil liatin video asli jogetnya juga. Beda bgt jauh sama barusan yang gue tinggal setel musik doang dari spotify, mata ke arah kamera, sambil senyum di beberapa bagian, dan penuh energi powerfull di setiap gerakan. Gue keliatan bgt pede dan nyaman sama diri sendiri.
Gue masih gak nyangka karena... untuk nyampe tahap ini gue cuma butuh waktu 3 bulan yang gue lakukan terus menerus setiap hari???
Memulai gambar dan memulai dance itu gue mulainya gak jauh beda. Kayak beriringan dan berdampingan gitu. Di sela gue ga gambar, gue dance. Di sela gue break dance, gue gambar. Kalo kuliah, sisa waktunya gue bagi dua. Misalnya hari ini gue gambar besok gue dance atau sebaliknya tergantung mood.
Waktu itu gue pernah nonton video di yutub. Gue rekomendasiin ke kalian juga channelnya karena ini channel menurut gue bagus bgt. Yang punya channelnya doktor gitu dan dia dosen. Nama channelny Ali Abdaal. Isi channelnya soal self improvement gitu. Gue suka karena... apa ya materi self improvement-tuh ibaratnya kayak materi gimana caranya bertahan hidup, mempermudah hidup, dan jadi versi terbaik dari diri gue sendiri.
Gue nonton soal materi secondary brain. Intinya otak kita tuh bodoh, tapi bisa kita atur dan kita tata kayak folder di komputer. Dan untuk masukkin suatu data atau informasi baru, itu tuh bakal lebih ampuh caranya dengan dikit-dikit tapi dilakuin terus-terusan. Alias definisi lain dari ‘your future is a reflection of your daily habit’
Misalnya dalam sehari lo melakukan 5 hal. Masak, baca buku, Workout, nulis, sama gambar. Setiap satu kegiatan gak usah muluk-muluk deh, lo lakuin 10-15 menit doang udah. TAPI DILAKUIN TIAP HARI. Kalo ditotal semuanya, gak nyampe 5 jam dah itu kegiatan. Paling lama juga 2-3 jam-an doang. Tapi bayangkan, 5 kegiatan yang lo lakuin cuma 2-3 jam perhari itu, lo lakuin tiap hari, dan dalam 1, 2, bahkan 3 taun kedepan, lo pasti sudah menjadi orang yang amat sangat berbeda dengan diri lo yang sekarang.
Gue tercengang karena... di dance dan gambar aja gue belom nyampe setaun mulai cuy, udah improvenya segininya. Belum kalo ini terus-menerut gue lakuin nyampe... gatau lah ya nyampe sebosennya aja. Gue nargetinnya 2 taun aja sih. Kalo 2 taun masih stagnan, gue akan cari hobi baru. Tapi ya monmaap ini baru beberapa bulan aja udah keliatan perkembangannya.
Well.. let’s see....
3 notes · View notes
bengalimusically · 4 years
Video
The hangover is on it's peak 😎 #Bhalobasa #Diltarse by Euphonic #Tamoghna🤘 is rulling 100,000 + hearts on Red ribbon musik - Facebook page & Youtube ! 💃🕺 Watch it now...
Social media partner : Bengali Musically INSTAGRAM : https://www.instagram.com/bengalimusically/ LINKEDIN : https://in.linkedin.com/in/bengalimusically
#Tamoghna #BhalobasaUnplugged #DilTarseUnplugged #Bhalobasa #bengalisingle #banglagaan #bengalimusically #teamtamoghna #tamoghnafans #Tamoghnaghosh #Mumbai #Bengalivideo #Bengalisong #bengalisingle #nehaamandeep #officialvideo #Hindisong #Hindivideo #singer #kolkata #bengal #musicvideo #facebook #singersongwriter #musicdirector #musician #musicproducer #lyricist #Bollywood #actor #actress #love #tuesday #love #tuesdaymotivation #instagood #instagram #tuesdayvibes #photooftheday #happy #picoftheday #motivation #photography #like #fitness #goodmorning #follow #music #tuesdaythoughts #life #fashion #smile #food #fun #selfie #instadaily #art #me #martes #beautiful #monday #bhfyp #stayhome #tuesdaymood #mood #winter #morning #beauty #cute #foodporn #thursday #lifestyle #foodie #family #tacotuesday #tuesdaymorning #style #friday #dance #goodvibes #nature #likeforlikes #photo #work #quarantine #friends #goals #february #workout #covid #s
1 note · View note
deinheilpraktiker · 1 year
Text
Workout Fitness Musik 2022-2023 #musicfitness #workoutmusic
Workout Fitness Musik 2022-2023 #musicfitness #workoutmusic
Tanken Sie Energie und Kraft zu unserer Musik. Ein perfekter 25-minütiger Mix aus elektronischer Musik für Fitness oder energiegeladenes Training. Wenn dir unsere Musik gefällt, like 👍 & abonniere unseren Kanal. Unser Instagram: . . . . . . . . #fitness #fitnessmusic #music #crossfitters #workout #dance #gym #kangoojumps #step #motivation #workoutmusic #aerobics #stepfitness #fitstep…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
djsandy3 · 2 months
Video
youtube
Muskel Kater
3 notes · View notes
Text
Karya Terbaik, Aplux Records Siap Rilis Lagu-lagu Indo Dance
Tumblr media
Berdiri sejak awal tahun 2019, APlux Records yang dibentuk oleh dua penulis lagu terbaik sekaligus sang founder Moh Mukhtar dan Amalia Kadis ini bakal menelurkan karya terbaiknya di dunia entertainment Tanah Air.
Adapun beberapa lagu pop classic-nya yakni dengan menggandeng model dan aktor ganteng Revan Farnur, sebagai artis pertama yang merilis lagu di akhir tahun 2019.
Merangkap sebagai label musik dan executive producer untuk lagu ‘Melangkah Bersamamu’, pembuatan video musik yang berlokasi di Tokyo, Jepang, ini merupakan project pertama APlux yang terbilang lumayan sukses.
“Dari ‘bukan siapa-siapa’ dan sekalinya rilis dapat ratusan ribu views itu cukup buat kita menyemangati diri sendiri dan tim untuk berkarya lagi dan lagi,” tutur Amalia Kadis yang merupakan faounder-nya.
Tumblr media
Masih dengan artis yang sama yakni Revan Farnur, APlux Records mulai mengeluarkan single-single berikutnya. Single-single baru itu masih belum populer di tengah masyarakat. Meski begitu, lagu tersebut mampu menggebrak blantika musik Indonesia.
Sementara itu, beberapa artis Ibu Kota yang ikut tergabung dalam label ini termasuk Amalia Kadis sendiri yang mulai merilis beberapa karyanya ikut terlibat berdirinya APlux.
Tumblr media
“Karya terbanyak masih dari Moh Mukhtar untuk lagu lagu pop lokalnya. Kalau untuk lagu-lagu berbahasa asing atau lagu dance-nya kebanyakan dari kak Amalia,” beber perwakilan dari APlux.
“Ini ada beberapa lagu Indo Dance yang akan rilis juga, lumayan untuk menyemangati pendengarnya ketika berkegiatan masak, aerobik, workout dan lain-lain. Sedangkan, lagu dance kan gak melulu untuk club-club. Tapi untuk didengerin ketika berkegiatan biasa juga bisa,” tandasnya.
0 notes
Photo
Tumblr media
A novel way to keep fit has emerged – low-impact CV training with bungee cords attached to a studio ceiling!
This The Independent article outlines the Superfly class by Gymbox. Music is at its heart of this format, in which an instructor sequences movements that include jumps and twists.
https://www.independent.co.uk/life-style/health-and-families/cincinnati-oklahoma-tiktok-gymbox-superfly-b1817376.html
#Music #Musica #Musique #Musik #Exercise #Exercising #Gym #Fitness #Getfit #Workout #Workouts #Workoutmotivation #Exercisemotivation #Dance #Movement #Cardio
0 notes
healthupdatede-blog · 5 years
Text
Ein perfekter Tag in Berlin
Ihr fragt mich ganz häufig, was man unbedingt machen muss, wenn man in Wien, Berlin oder sonst wo ist. Aus diesem Grund habe ich mir ein neues Format überlegt – Ein perfekter Tag in Stadt XY, in diesem Fall „ein perfekter Tag in Berlin“. So kann ich meine absoluten Must-Sees und Lieblingsplätze mit euch teilen und ihr könnt auf euren Trips und Erinnerungen mitnehmen.
Wie ihr wisst, verbringe ich jeden Tag mehrere Wochen in Berlin und bin sehr verliebt in die Stadt und ihre vielen Seiten. Ich erlebe Berlin jedes Mal auf eine ganz neue Weise: mal ruhig, mal pulsierend, mal offen und herzlich, mal unfreundlich, mal friedlich, mal angsteinflößend, oftmals laut und immer sehr echt und einzigartig. Alleine in den ersten 10 Tagen habe ich nachts erste Hilfe leisten müssen, habe einen Ladendiebstahl live miterlebt, war beim Ecstatic Dance, bei einem Tantra Workshop, einem Podcastfestival und in unzähligen Cafés und schönen Restaurants. Ich bin nachts durch Kreuzberg gestreift, habe in der Markthalle einen Talk über die Zukunft unserer Erde gehört, habe mit fremden Menschen tiefe Gespräche geführt, mit Aussicht auf den Kotti im seltsamsten Club aller Zeiten gefeiert, bin sonntags übers Tempelhofer Feld spaziert und habe mich jeden Tag in eine neue Ecke verguckt. 
Ein perfekter Tag in Berlin
9:00
Morning Coffee und Energiebällchen bei Superfoods and Organic Liquids in der Friedrichstraße
10:00
Aufwachen beim Ride mit lauter Musik und einem intensiven Workout. Bei Ride können auch einzelne Fahrten gebucht werden und ihr habt jederzeit die Möglichkeit, dort teilzunehmen
Tumblr media
12:00
Spätes Frühstück in einem meiner Favoriten – Café Selig, My Goodness, No58 Speiserei, Kauf dich Glücklich Café und mehr, Father Carpenter 
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
14:00
Bummeln in Mitte und die vielen kleinen Shops zwischen Rosenthaler Platz und Eberswalder Straße entdecken
Tumblr media
16:00
(Veganes) Eis essen bei Süße Sünde oder tribeca ice cream
18:00
Proviant und Getränke einkaufen und beim Sonnenuntergang am Tempelhofer Feld picknicken
Tumblr media Tumblr media
22:00
Auf einen Drink ins luzia 
1:00
Feiern gehen im Kater Blau, in der Griesmühle, dem Sisyphos, oder (Klassiker) Berghain. Falls ihr ein wenig offener seid, schaut euch das KitKat an.
Tumblr media Tumblr media
5:00
Empfehlung von meinem Airbnb Mitbewohner: Schawarma essen bei Maroush am Kotti
Tumblr media
Wie sieht euer perfekter Berlin Tag aus? Was darf auf keinen Fall fehlen?
Der Beitrag Ein perfekter Tag in Berlin erschien zuerst auf julesvogel.
Quelle: julesvogel https://www.julesvogel.com/2019/07/31/ein-perfekter-tag-in-berlin/#utm_source=rss&utm_medium=rss via IFTTT
0 notes