#omg so bego | Explore Tumblr Posts and Blogs

sparklingstar1 · 3 years

Text

Crush of My Life

Jadi aku mau cerita tentang sebaik apa orang-orang yang aku pernah suka. Aku ga punya yang namanya ‘tipe ideal’, ga tau kenapa ini ga pernah ada dalam kamusku. Dan menurutku sekarang, selama orang itu jadi pasanganku maka dia adalah tipe ideal. hehe I’m not really experienced of love. Tapiii, aku punya beberapa orang yang aku taksir. Saat SMA dan Kuliah. 2 orang yang berbeda, tapi bener-bener punya karakter yang sama. And it’s totally very kind.

Aku bakal cerita tentang crush aku saat SMA. Mmmm, bisa dibilang aku lihat dia pertama kali pas kelas 10. Jadi kelas aku itu deket sama lapangan basket, dan tempat itu sering dipakai untuk jam olahraga ataupun anak-anak main basket/bola pas istirahat. Soooo, waktu itu doi lagi jam olahraga dan saat itu kelasku ga ada gurunya. Aku dan temen-temenku main dong di depan kelas, atau sekedar duduk-duduk. Karna dulu kelas yang kita pakai sebenernya adalah kelas lab. Jadi kita sedikit bosan untuk duduk berjauhan.

Pas kita lagi ngumpul di depan kelas itu, aku lihat doi lagi pemanasan. Karna aku suka dengan kpop. In my eyes, he looks like an idol hahaha. Awalnya aku hanya bercanda aja ke temen dengan bilang ‘eh eh ada yang ganteng disana’. She looks excited more than me. Dan disitu temenku sering godain aku tiap liat orang itu. Dan ya, I like him then. Tapi kita ga tau dia kelas berapa dan ada di kelas apa. Temanku yang terlihat seperti anak pintar ini, lebih penasaran dari aku. Dia coba cari profil doi di FB. Ketemu! Aku kasih inisial aja deh disini hehe, surya. Anak IPS kelas 12. Wow banget saat itu. karna ga pernah bisa ngira suka sama anak kelas 12. Karna aku pertama kali naksir orang, aku coba dong buat add dia. Disini aku ga inget sama sekali pernah ngobrol sama dia atau enggak. Yang aku inget hanya aku berteman dengan dia di FB, tapi ga pernah sekalipun chattingan. Dan kalaupun pernah, aku ga mau inget deh HAHAHA. Sangat memalukan sepertinya.

Yang aku inget banget dari Surya, aku ngasih dia hadiah valentine. Bukan coklat, bukan kotak hadiah isi benda-benda mahal. Cuman gambar dia. Hasil dari aku minta temenku itu untuk gambar Surya. Dan kami bikin perjanjian, kalau dia selesai gambar, aku harus kasih gambar itu ke dia. So we did!! Hahaha Sebenernya itu karna udah mendekati kelulusan. Dan kalau ga salah itu saat pra UN dia. Di jam pulang sekolah, maju mundur untuk kasih itu haha. Ga penting banget kasih gambar pas dia pra UN wkwk. Tapi temenku maksa, dan bilang udah pernjanjian kita di awal. Di depan kelasnya yang sangat ramai. Penuh dengan anak kelas 12 yang mau pulang dan menunggu parkiran agak sepi. Benar-benar ramai. Kita lewati beberapa orang, dan sampai tepat di depan Surya. OMG!! Aku nulis ini sambil malu wkwk inget masa-masa itu. Guess what I said to him?? “Kak, ini” sambil ngasih kertas, tanpa kotak, atau warna-warna valentine. Udah kayak contekan kunci jawaban UN. Nanya dong dia itu apaan, dan aku jawab buka aja tapi jangan sekarang. Setelah itu aku lari keluar sekolah wkwk. Dan setelah itu, kita ga pernah ketemu lagi. Karna 2 minggu kedepan UN.

Aku ga inget kenapa bisa temenan sama dia di IG. Tapi itu sedikit memberikan keberuntungan buatku. For 4 years, never chat, talk or meet. Dia juga bukan tipikal sering post foto. Tapi ga tau kenapa pas banget beberapa hari di tahun 2016/2017, dia komen snapgram aku. And yah, we chat. Kurasa tentang kpop. Tepat setelahnya, aku mau urus beasiswa. Dan ga ada yang bisa aku minta tolongin. Singkat cerita, aku kuliah di kota lain dan dia masih stay. Jadi aku chat dia untuk minta bantuan. Dan dia setuju. SETUJU! Siapa yang percaya ada orang yang cuman nerima gambar waktu SMA, temenan di sosmed, ga pernah chattingan atau jalan bareng. sekali chatting, dimintain bantuan dan ditolongin.

Disini dia bantuin aku untuk anter dokumen ke pemkot. Disitu antri panjang banget ternyata. Oh ya, karna ini kita tukeran nomor HP dong hihi. kalau ga salah dia masuk di antrian ratusan. Bayangin dari pagi. Kalau aku jadi dia, aku bakal ngomel sih. Lebih parahnya, setelah masuk antrian dia, ternyata aku salah kasih warna map. yang harusnya biru, aku kasih merah. Ya Tuhan, aku bener-bener ga mau bantuin lagi sih kalau udah gitu. Tapi dia masih mau, beliin map baru, dan antri lagi. Kebayang sebaik apa dia sama pacarnya. Disitu akhirnya aku janji, kalau dapat beasiswa, bakal traktir dia. Ga enak banget aku.

And yah, I got that. Jadi aku janjian ketemu sama dia di KFC deket rumah. Kebayang gimana deg-degan nya aku? Ketemu sama crush jaman SMA, ga pernah chattingan tapi makan bareng. Mana masih bego banget lagi aku soal cinta--sampe sekarang sih. Pas makan, aku kalem banget. Ga tau mau bahas apaan. Dia juga cerita, gambar yang dulu aku kasih, masih dia simpan dan pajang di kamar. Speechless wkwk Jadi kita bener-bener hanya makan dan ngobrol dikit. Bener-bener dikit. Lucu kalau diinget lagi kejadian itu.

Untuk menunjukkan aku ga cuman chat pas butuhnya aja, aku chat dia sih buat nanya loker wkwk tetep chat untuk kebutuhan. Seenggaknya masih chatting demi memperluas sosialku. Karna setelah balik ke kota asal, jadi ga begitu banyak temen atau kenalan. Beruntung dia punya pacar dan sibuk kerja dan kuliah. Jadi kita sama-sama sibuk, not even chat. Kita juga temenan di LinkedIn. Dia selalu update disana ketimbang sosmed lainnya. Ya mungkin karna dia punya jabatan dan experienced. Sekarang? Ga pernah chattingan, ga tau juga mau chat apaan. Lagi covid, ga bisa ngajakin ketemuan.

Aku rasa keberuntunganku ada pada crush atau mantan. Karna untuk semua crush atau mantan, aku masih bisa kontak-an. Ga pernah saling membenci atau menghindar. Hanya sibuk dengan kesibukan masing-masing.

Oh ya, anehnya semua crush aku selalu beda agama. Sayang banget untuk alasan ini. Kalau semisal satu agama, udah gue kejar kalik ni orang. Udah satu kota soalnya wkwk

Yup, ini cerita crush pertama aku. For second crush, akan aku ceritain nanti. Kalau ada waktu luang. Tapi aku janji bakal aku ceritain. Kalau ada yang baca cerita ini, thank you so much udah mau baca story aku. Cause this real story, please keep it yourself hehe

2021.02.09

0 notes

sea-saltea-caramel · 6 years

Text

hope in humani-tea

Terkadang, saya pulang ke rumah dari sekolah dengan sebuah transportasi publik yaitu Transjakarta atau bahasa kerennya TJ. Biasanya TJ sangat penuh dan ramai pada jam-jam saya pulang sekolah, tetapi saya menyukainya karena naik TJ membuat saya merasa bahwa saya berkontribusi akan suatu hal bagi kota Jakarta. Ok, sejujurnya saya bisa lanjut menguraikan dan membuat blog post tentang naik busway tapi tidak untuk kali ini. Untuk mencapai salah satu halte terdekat dari sekolah, saya harus berjalan menyebrangi jalan raya yang hanya satu arah. Jalan raya ini memisahkan Gereja Katedral dengan Masjid Istiqlal, dan jalan raya tersebut sangatlah ramai. Kendaraan tidak pernah berhenti melintas dengan kecepatan tinggi. Di sana sebenarnya ada lampu lalu lintas untuk pejalan kaki seperti yang di Singapura sana. Pejalan kaki dapat menekan tombol dan dalam waktu beberapa detik, lampu lalu lintas akan menjadi warna merah dan pejalan kaki dapat menyebrang dengan aman. Tapi itu kan, di Singapura. Di kota metropolis yang saya tinggali ini, lampu lalu lintas tersebut tidak dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Mau lampu merah, kuning, hijau, bahkan biru, kendaraan tetap melintas dengan kecepatan tinggi. Walau begitu saya tetap menekannya dan menunggu beberapa detik. Tidak ada efek, sih. Saya tetap harus merentangkan tangan dan berjalan pelan-pelan. Apesnya, saya sebenarnya bukan penyebrang yang baik dan seringkali hampir tertabrak.

Alasan saya masih menekan lampu lalu lintas itu ada dua. Pertama, kalau saya tertabrak saya jadi bisa menuntut orangnya dengan lebih mudah. Orang saya menyebrang saat lampu lalu lintas merah, yang salah siapa yeeee. Kedua, sebenarnya hati kecil saya punya pengharapan bahwa akan ada kendaraan yang sadar dan berhenti. Kalau mau dibandingkan dengan realita, harapan saya kandas dengan mudahnya. Mobil dan motor masih melaju. Ada sih kadang, mobil yang berhenti dan memberi saya jalan. Satu dua mobil seperti itulah yang membuat saya masih berharap dan mau menekan lampu lalu lintas. Padahal setiap kali sebelum menekan, dalam hati saya sudah berpikiran, "Agak ga guna gitu ya malu-maluin bodoh." Tapi pas sudah ditekan biasa saja.

Di waktu-waktu sekarang ini, memiliki harapan rasanya sia-sia. Adanya digantungin atau langsung diinjak-injak. Tetapi, justru di masa-masa seperti inilah harapan dibutuhkan. Saya percaya bahwa setiap orang pasti memiliki kebaikkan dalam hati mereka. Sejahat apapun mereka. Saya memiliki pengharapan bagi teman-teman saya, generasi muda. Kami ini penerus bangsa dan penentu masa depan. Dalam setiap individu yang saya temui di sekolah, saya percaya bahwa mereka akan membuat masa depan lebih cerah.

Mungkin pembaca berpikir saya terlalu naif, polos, bego. Dunia sudah bertambah jahat dan hancur, apa yang bisa diharapkan? Jawabannya: perubahan. Setiap orang akan berubah. Berubah itu tidak dapat dicegah, dan saya ingin membantu orang berubah ke arah yang lebih baik. Tadinya buang sampah sembarangan, sekarang jadi mencari tempat sampah. Tadinya kerjaannya cuman marah-marah, sekarang banyak tersenyum. Perubahan-perubahan kecil itu sangat berdampak bagi kelangsungan hidup kita.

Berharap itu tidak salah, tidak naif, bukan artinya tidak berpikir secara rasional. Pengharapan itu diperlukan, karena dengan adanya suatu harapan, orang dapat termotivasi untuk membuat harapan itu menjadi suatu kenyataan. Saya ingin menutup posting kali ini dengan kutipan dari salah satu film dan tOKOH kesukaan saya!!! X-MEN!! (;

Young Charles: So this what becomes of us. Eric was right. Humanity does this to us.

Old Charles: Not if we show them a better past.

Young Charles: You still believe?

Old Charles: Just because someone stumbles and loses their way, it doesn’t mean they’re lost forever. Sometimes we need a little help.

Young Charles: I’m not the man I was. I open my mind and it almost overwhelms me.

Old Charles: You’re afraid, and Cerebro knows it.

Young Charles: In all those voices…so much pain.

Old Charles: It’s not their pain you’re afraid of — it’s yours. And frightening as it can be their pain will make you stronger if you allow yourself to feel it. Embrace it. It will make you more powerful than you ever imagined. It’s the greatest gift we have that can bear pain without breaking, and it’s born from the most human power: Hope. Please Charles, we need you to hope again.

omg, gets me every damn time !!! :”)

#blogging #blogger #blogpost #indonesia #xmen #xmen days of future past #charles xavier #hope

1 note · View note

byeladyldy · 5 years

Text

nggg... udah lama nggak. jadi...

Namanya juga hidup yes, you can’t only expect for a rainbow without a rain. You can’t only expect for a clear skies without a bit thunderstorm. Even rose has its thorns. Semua porsinya selalu sama dan adil, gue rasa.

I put my Tumblr link back on my Instagram bio. Why? I just feel like wanted to. So if anyone reading this, tapi ga dibaca juga sih kaya buat apaan hahahaha apalagi isinya cuma curcol. Tapi udah lama banget ga sih ga curhat di Tumblr. But I admit that I made a different Tumblr account for the things I’ve been through, tapi rahasia ha-ha-ha. Lutfi, si ngga fokus. Udah jadi kemana-mana ngomongnya.

Ok.

Hari ini karena merasa gagal saat bercermin, akhirnya I’m trying to put myself back on routine. Gue scrub, gue peeling, gue moisturize. Udah lama nggak, jadi... Terus, rencananya hari ini adalah gue mau potong kuku, potong rambut. Buang sial, shayyy hahaha. Rambut gue udah panjang mengakibatkan rontok. Aku tuh so saaaad kalo liat rambut rontok, kaya lagi sakit gitu rasanya :( gak suka. Jadi mau dipendekin aja. Terus nanti habis potong kuku mau di polish biar mencilak like a diamond in the sky using sunlight.

Jadi ya, 2019 udah masuk ke Cawu II. Hihihi berasa jaman SD ngga sih denger “CAWU”. Yes, anyway. Di 2019 ini banyak kali pertama yang gue rasain.

Kalo dijabarin dikit kali ya? Cuma experiencenya tuh luar biasa sisteeerrr. Jika dirunut dari Januari timelinenya, maka... Let me see... Ngga bisa. Lupa. Ini diusahakan runut tapi walaupun ngga exactly runut.

-Pertama kali naik pesawat sendiri

-Pertama kali jalan-jalan pake uang sendiri

-Pertama kali ke luar negeri

-Pertama kali nonton film di bisokop sendiri

-Pertama kali makan sendiran di resto

-Pertama kali beli kacamata terus ditebus asuransi :p sebelumnya ga pernah. Walau nambah juga pake uang sendiri karena limitnya kurang wkwkwkw

-Pertama kali punya emotional attachment sama orang lain, hmmmmm.... Ini detailnya banyak dan ga bisa di jelasin karena semuanya kali pertama.

-Pertama kali ikut kajian datengin masjid langsung

-Pertama kali naik MRT

-Pertama kali naik kapal ferry nyebrang

-Pertama kali nginep di hotel kapsul

-Pertama kali naik pesawat jauh destinasi selain Jogja atau Bali hahahaha

-Pertama kali sadar kalo ternyata gue bisa sepayah itu. Dulu ya jaman-jaman sekolah, kalo ada temen gue punya masalah sama significant othernya itu gue yang bingung dan ga ngerti kok bisa mati gitu logikanya. Eh emang udah... gue sama aja ternyata. Nasehatin jago, kalo kena masalah sendiri bego wkwkwk

-Pertama kali merasa “anjir gue harus nikah beneran ini” karena sebelumnya gue masih yaudah bodoamat

-Pertama kali merasa nyari duit susah ya kalo maunya banyak hahahaha

-Pertama kali hape yang dibeli pake uang sendiri itu hilang T.T

-Pertama kali berusaha ga awkward sama orang rumah ketika ada lawan jenis jemput kerumah. Sumpah ini grogi sama orang rumahnya. Kaya mau kabur rasanya tapi ternyata yaudah. Yaudah, latihan untuk next time jadi bisa lebih santai yaa hahaha. Karena gue selalu menghindari adegan ini, tapi kan udah gede sekarang *umurnya doang, kelakuan masih pikir-pikir.... hmm...

-Pertama kali di USG pas sakit maag

-Pertama kali sakit maag sampe ke dokter spesialis segala -_-

-Pertama kali denger real problema mengenai rumah tangga dewasa dan speechless kaya.......... OMG :(

-Pertama kali umur 26 tahun ya tahun ini hahahaha

Gatau lagi. Lupa. Bye. Mau nonton 2 days 1 night aja sekarang moodnya. Udahan Tumblrnya.

Sebenernya awalnya gue gak mau ngomongin kali pertama. Baca deh ga nyambung gitu sama paragraf pertama tapi I got distracted by only heaven knows what. Namanya juga Lutfi. Udinda lah ya...

0 notes

nabilaantika · 5 years

Text

I Love You To The Moon And Back

This is a story about my “futago-chan” and i write this as my special gift for your birthday.

Pertama kali kita bertemu adalah saat aku mulai masuk SMA. Saat itu aku adalah anak yang sangat pemalu. Lalu ada seorang teman lama yang menyuruhku untuk duduk bersama dia. Kebetulan saat itu aku ingin berubah agar bisa berbaur dengan orang lain, jadi kuputuskan untuk menerima tawaran temanku. Namanya Mega Rossalina dan sejak saat itu aku mengenalnya.

Dia seorang gadis yang enerjik, cerewet, perhatian, terkadang sedikit lemot (hehe sorry), tapi dia orang yang paling bisa dan mengerti setiap aku berkeluh kesah hal baik dan buruk.

Sudah hampir sebulan mungkin aku duduk sebangku dengannya dan aku mulai merasa cocok dengannya. Tanpa sengaja saat itu ada seorang teman yang membawa majalah, dan ia sedang melihat-lihat majalah tersebut di bagian horoskop. Sontak ia membaca keras sambil bergumam “gemini mana ya?” Aku terkejut dan aku bilang zodiakmu sama denganku. Dengan ekspresi khasnya saat kaget yang juga sedikit berteriak ia seperti kegirangan, lalu ia menanyakan tanggal. Saat kusebutkan 29 Mei dia makin histeris, dan bertanya tahun, dan ternyataaaaa kami memiliki hari lahir yang sama. Yaaa 29 Mei 1994 kami lahir di hari Minggu yang sama dan konyolnya kami lahir di saat senja. Aku pukul 17.00 dan dia pukul 18.00 hanya berbeda satu jam saja.

Its like a sign from the universe. Pasti tidak akan pernah ditemukan hal seperti ini, seorang sahabat yang memiliki hari lahir serta sifat, kepribadian, moody, sifat cuek yang sangat luar biasa sama dengan diri kita sendiri. She’s like a lost sister for me. She’s understand me for any situation although i’m not telling her, she’s already know what i feel, and me too understand what she feels.

Singkatnya di kelas 1 SMA adalah masa-masa keterpurukan kami (just kidding). Karena memiliki sifat malas yang sama, tidak peduli dengan keadaan kelas, maunya enak sendiri, dan berteman dengan orang yang aga sengklek, akhirnya aku dan dia memutuskan untuk pindah ke bangku paling belakang kelas dengan teman yang lain. Disinilah masa-masa pembodohan terjadi. Kadang kita tidur di kelas, gosip, makan, dan melakukan hal bodoh lainnya bersama. Sampai mungkin suatu ketika kami terkena karmanya, saat musim hujan bangku kami terkena bocor dari atap (OMG MEEEGS IF YOU REMEMBERED THIS, THIS IS SO SHIT FOR US, FOR OUR YOUTH).

Banyak hal terjadi, memang kita terlihat malas-malasan tapi kita tidak pernah absen dalam mengumpulkan tugas, kalau absen hadir sih jangan ditanya mungkin dalam seminggu bisa banyak bolosnya. Do you remember when we have gym class? You, me, V***Y, S***H, and you know who si putih rambut panjang always skip this class, kecuali kalau ada tes baru masuk (Bener-bener dah kita ini kenapa sih waktu SMA?).

Kamu inget ga waktu bolos sholat dhuha? (Duuuh maafkan ya kenakalan kita :’) Kamu paling heboh sampe si V***Y jatoh di kamar mandi ulululululuuuu. Oh oh oh oooh waktu bolos pesantren kilat juga astaga ga nanggung sih itu kita bolos sampe hari terakhirnya pesantren, masuknya bisa diitung tuh.

Daaaaannnnn ini niiiiih yang terakhir di kelas 1, eh masih banyak sih tapi aku mager ngetiknya dua lagi aja yaaaa. Inget ga waktu kamu makan ayam, dan tulangnya dilempar ke bangku high class? Kalau kamu inget pasti kamu bakal ketawa ga berenti. And when they found out they scream “IIIIIHHHH TULANG AYAM DARIMANA INIIIII?????” Dan terakhir nih yang paling berkesan waktu kamu dipanggil rambut the beatles, duuuuh aku ngakak (maafkan jahat ya aku malah ketawa :’).

Daaaaan pada akhirnya naik kelas 2 kita pun sekelas lagi yaaaa, ajaib emang. Kita sebangku lagi, kita bertolol-tolol lagi, tapi karena mayoritas isi kelas kita tolol semua jadi kita lumayan menonjol hehehe. Aga so rajin sih ini kita duduk paling depan hebaaaaat (padahal sih bangku belakang udah penuh makanya kita di depan ).

Intinya di kelas 2 dan 3 ga terlalu banyak hal konyol yang kita lakuin, tapi penuh drama iya. Sempet musuhan gara-gara orang kampret uuuuuh sedih aku kalo inget ituuu.

Intinya MASA SMA KU BAKAL SURAM KALAU KAMU GA ADA LOOOOOH MING XI KW hihihihi.

Terima kasih sudah mengisi masa SMA ku. Eh keingetan dah waktu kamu nginep di rumah aku. Kamu yang lagi keranjingan Facebook. Sampe manas-manasin orang pake akun palsu. Kamu chat sendiri ya dibales sendiri juga. Gila sih nih anak waktu nginep tahan bener main facebook sampe jam 3 pagi :’).

FAVIAN BLABLABLA THEODORE duuuh itu siapa yaaa hahaha gila emang.

Next bye bye masa SMA kita lanjutkan ke masa kuliah aja biar singkat.

Awal masuk kuliah aku gatau kamu dimana kita ga pernah kontakan sedih banget yaaa, bahkan kamu wisuda aja aku gatau maafkaaan akuuuu huhuhu. Tapi di pertengahan kuliah aku tiba-tiba keingetan kamu, sampai aku niat sms kamu saking gatau medsos kamu apa dan untungnya nomer kamu masih aktif, dan kelebayan pun terjadi, sampe akhirnya kita main bareng lagi, and it happened again, kalau kita bareng pasti ada aja hal bego yang terjadi. Sampai aku wisuda kamu dateng bela-belain pulang kerja uuuuuhhhhhhh arigatou futago-chan. (Ini dia nih yang ngajarin aku pake bahasa campur-campur Indonesia, Inggris, sama Jepang).

Hal pun berlanjut dimana sahabatmu yang gila ini makin gila, waktu cerita drama-dramanya dari yang itu yang ini yang itu yang ono si kampret bla bla bla, kamu selalu sabar dengerin drama aku yang tiada henti sampai sekarang yang terakhir kamu kaya bahagia banget gitu :’) aku terharu.

Aku juga dengerin dramamu cerita tentang yang flash disknya aku ambil hahaha. Sampai kamu akhirnya terlepas dari bayangnya sampai ketemu yang baru yang terakhir aja ya jangan ganti lagi.

Kamu itu orang kedua yang selalu pengen aku kabarin kalau ada apa-apa setelah mamah, aku gatau kalau kamu ga ada mungkin ga ada temen curhat yang bener-bener ngertiin aku. Kamu selalu ada maaf aku yang kadang suka ilang-ilangan dan moody.

Maafin aku waktu aku gendut kamu keberatan bonceng aku, tapi seengganya kita ga kebawa angin kan waktu lewat fly over. Maafin aku yang bikin plat nomer motor kamu ilang duuuuh bisa sampe gitu ya :’). Maafkan aku kalo suka menyebalkan.

Bahasan paling top akhir-akhir ini selain si ehem ehem itu tiap liat kontainer aku selalu inget kamu hahaha. Eh malah ketawa maafin, semoga cepet beres ya masalah kontainer, itu sih udah pasti ada main dibawa kabur jahat banget deh.

Makasih selalu dukung aku sampe aku bisa jadi kaya sekarang.

Eh iya cerita dikit tentang MING XI KW, jadiiii dulu sebelum dia berhijab kalau foto dia mirip banget sama Ming Xi, iya tau kan itu Ming Xi yang jatoh di Victoria Secret’s Fashion Show dua tahun lalu. Asli deh mirip banget mata sama bibirnya sensual wkwkwk. Sekarang udah berhijab juga masih mirip Ming Xi ko, makanya kusuka panggil dia Ming Xi KW supeeeer.

Hari ini selamat ulang tahun buat kita berdua. 9 tahun kita kenal belum pernah rayain ulang tahun bareng ya sedih amat. Tahun ini juga kayanya gabisa rayain bareng, saling doain aja ya mudah-mudahan mimpi kita cepat tercapai. No drama-drama lagi, banyakin happy.

I LOVE YOU TO THE MOON AND BACK FUTAGO-CHAAAAAANNNNN MING XI KWKUUUUUU. Sini sih main-main ke Jakarta atau pindah aja kerjaannya kesini ehehehe.

1 note · View note

diaan95 · 4 years

Text

Halo, Didi is back !

Selamat tahun baru 2020 !! Gue mengawali 2020 dengan bertemu mas-mas kesayangan gue, siapa lagi kalau bukan SJ hehe kalau dipikir-pikir, kita coba flashback ya ke 2019. Tahun 2019 kemarin gue mengeluarkan cukup banyak uang untuk ketemu hyukjae, ya Allah kalo inget cuma bisa istigfar aja 😦

Dari mulai Super Show 7S Jakarta, kemudian dengan mendadak sangat implusif dateng e fanmeet siwon, kemudian SKF juga nonton karena Hyukjae dateng, bareng Donghae dan Kyuhyun. Kemudian belum album D&E, Album comeback SJ yang membuat gue beli 2 Versi, kemudia SS7 DVD, yaampun kemudian beli Lightstick Versi 2. Uangku perginya ke situ semua ahahaha kemudian mendada SS8 januari dimana bayarnya kan sedari bulan apa tu Desember ya ahahaha

Sejujurnya, gue emang nunggu SS8 banget karena kemarin waktu liat SS8 Seoul i mean fancam ahahaha langsung yang woaaah keren banget tidak sabar.

So, untuk tiket, aku lagi lagi dibantu sama ELFIndonesia.com ; alhamdulillah semua dilancarkan dan dimudahkan. SS8 kali ini gue pilih section Infinite A. Sempet galau mau Infinite A atau B atau yang Time, tapi akhirnya gue memutuskan bodo amat udah Infinite A.

Harga tiket bisa dibilang, oke Mahal. Tapi memang artis SM yang dibawa Dyandra juga rata-rata segitu sih. Tapi karena kemarin SS7S tiketnya lebih murah kali ya cuma kena 2,2 Dan sekarang ini untuk Infinite A gue harus merogoh kocek lebih dalam alias 2,8 plus pajak dan admin jatohnya 3 juta. YA ALLAH DUIT ITU 😦

Tapi yaudah, supaya bisa melihat Hyukjae lebih dekat ya kenapa tidak ? dasar bucin hyukjae 😦

So, SS8 kemarin kan sore ya mulainya jam 3. Padahal Sushow di jakarta biasanya malem tu jam 7 baru mulei, so dari pagi uda sibuk. Padahal biasa ke venue sore kan ya 😦 Dari pagi, gue sampe sana jam set 9 orang uda rame banget, antrian udah panjang banget ? apakah aku ikut antri ? oh tent saja tidak ahahha gue melipir dipinggir, gak kuat a.k.a males ikut duduk di antrian panas panas huhuhu

Jadi saat gate dibuka dan mereka pada masuk, ada beberapa yg dorong-dorongan keknya, aku menunggu sampai sepi. Baru deh gue masuk ke dalem holding area di dalem 😦 anaknya emang gak ada berjuangnya sama sekali. Padahal tadinya rencana mau antri dari pagi biar bisa ambil spot depan baricade tapi setelah sampe sana kek, okay gak nope terimakasih, capek 😦 belom mulai udah capek 😦

Lumayan lah nunggu di dalem berapa jam ya lupa, sampai gak lama kita disuruh masuk. Masuk deh tu kita, waktu sampai dalem venue trus liat stage nya terus yang auto, “WOAAAAAH ! FUCK SO CLOSE EH.” Kaget gitu. Gak expect akan sedeket itu, tapi ternyata sedeket itu anjay. Deket banget. Gue jadi gak kepikiran untuk nyempil di barikade depan atau belakang, jadi yaudah gue stay di tengah-tengah ahahaha dibilang anaknya males desek-desekan, yaaku ini.

Padahal temen gue yang non kpopers, tau kan gue beli tiket 3 juta, langsung yang, “EHANJIR LO YA NAJIS KESEL BANGET GUE SAMA LO BELI TIKET 3 JUTA, NAJIS POKOKNYA LO HARUS AMBIL PALING DEPAN MEPET PANGGUNG POKOKNYA UDAH BAYAR MAHAL.”

Gitu ahaha sampe pas hari H aja gue update di IG kan, dia langsung komen, “KOK LO GAK MEPET PANGGUNG SIH ?!!!” Gitu, perhatian sekali dia

Seperti biasa, sebelom konser intro dulu, nyanyi Indonesia Raya. Trus yang, lampu mati,

“Super Junior neun wonrae maen jaman ppa~~~”

“ireum hamyeo himsen tori Superman~~~~”

“BBAM BBAM BBAM BBAM~ BBAM BBAM.”

youtube

Superman (Video Credit by ELF Indonesia)

Anjay gue langung teriak waktu tiba tiba Lightstick gue berubah warna, langsung histeris asli yang, “AAAAAKKKKKKKK….” dan berakhir saling gebuk sama Rayi ya Allah so norak 😦

Dan aseli pas liat ke belakang langsung yang woaaaa gitu, aseli so beautiful 😦 Saphire Blue Ocean nya, trus waktu LS nya berubah warna kek huhuhu merinding~ i was so happy that night.

setalah Superman intro, lanjut The Crown, itu layar gede langsung terbuka lebar dan gue expect banget akan ada kotak box LED yang digantung gantung karena itu salah satu main point SS8 bikinan Hyukjae selain Eight Shaped Stagenya. Tapi ternyata gak ada dong 😦 gak ada 😦

Sedih sih, tapi yauda bersyukur dengan adanya 8 shaped di Jakarta. Tapi tetep keren kok, The Crown tetep sekeren itu ya Allag huhuhu trus lanjut ke Man In Love, Blue World. Pokoknya gue cengok aja ngeliatin mereka, kenapa makin hari makin keren makin ganteng.

Eh tapi ya, ini SS8 si Donghae muncul dengan rambut ponian ya Allah langsung histeris gue, salah fokus kek 10 menit pertama yang cari dan liatin Donghae mulu sampe akhirnya sadar yang, “SHIT, GITA FOKUS KE LEE HYUKJAE. JUNGSIN CHARYEO !!!” Ahahaha

Anyway my baby Hyukjae ya Allah ganteng banget, manis banget, lucu banget, gak ngerti lagi gue heran.

Yah pokoknya abis MENT pertama mereka yang nyanyi headsup, i think i, sexy free & single, Mr Simple, trus Opera gitu gitu ya Allah Modyar gue. Pas Heads Up sama I think I kan mereka ditengah ya jadi gue bolak balik liat stage belakang sama layar, abis kan ngeblakangin gue dan mereka jogetnya pada rebahan gitu kan hahaha

Trus pas Ballad gue suka banget, Love Disease, She’s Gone, My Love is in You, dan finally Believe~ yawla mau keray aja suara mereka adem banget. Aseli lagu ballad SJ memang seenak itu gak ngerti lagi.

youtube

Love Disease, She’s Gone, My Love is in You (Video Credit by dhezz407 elf)

Waktu Believe juga kan ada project Banner ya, sama Shindong Banner nya diambil dong huhuhu Abis itu mereka nyanyi Somebody New, lagu favorit gue di Album Timeslip. Dan ada project lagi kan, jadi kita nyalain flash light. So, waktu terakhir itu layar gede kebuka, member SJ kayak kaget gitu dan idk terharu ? gue juga pas liat keblakang kek terharu sendiri sih mau keray.

youtube

Believe (Video Credit by nastidiah)

Jadi setelah nyanyi Somebody New, mereka duduk dulu kan ngobrol. Trus lampu masih mati, lampu stgae juga dimatiin. Jadi gelap, dan keliatan banget lautan flash light, that was so beautiful. Hyukjae yang, “Gue ngerasa bego deh tadi pas layarnya ditutup gak tau apa-apa pas dibuka cantik banget.” They kept saying thankyou tho~ huhuhu dan hyukjae kek yang mukanya nahan nangis gitu gue jadi ikutan mau nangis huhuhu

youtube

Somebody New, No Other (Video Credit by nastidiah)

Trus merka ngobrol lah yang what is love ? what is love ? sampai akhirnya nyanyi lagi yang No Other, also my favorite.

Trus nyanyi apalagi tuh, Super Clap, Devil, Shirt ya. Eh apa yang solo mereka ya ? yang Hair Spray, trus duet D&E dan Shindong, dan Duet maut KRY. Ya Allah gue asli ngakak nontonin 3 stage ini kek ketawa mulu, selucu itu. Dan pas KRY Astagfirullah gue shocked banget liat Ryeowook joget joget slutty dengan muka bitchy abis kayak kemaren, Tapi gak brenti ngakak gimana dong.

Setelah itu yang stage black suit, mamacita, sorry-sorry answer omg lanjut sorry-sorry dengan solo hyukjae didepan mata, gue rasanya mau pingsan aja ahahaha trus setelah itu ada VCR hyukaje ngomong dan encore terakhir mereka nyanyi Show dan Too Many Beautiful Girl. So happy pokoknya, seruuuu banget, pas dua lagu terakhir i had so much fun joget joget teriak nyanyi bareng loncat-lancat.

youtube

Show, Too Many Beautiful Girl (Video Credit by nastidiah)

Infinite A kemaren lega kan gak desek-desekan posisi gue ditengah. Tapi yang lucu pas konser kan member pindah kesana-kemari ya trus orang-orang kek pada ikutan lari kesana kemari ngejar oppa gitu lucu banget. Gue diem ditengah ngeliatin mereka pada lari-larian ketawa sendiri.

So, intinya puas bangeeet nonton Super Show 8. Director Lee Hyukjae did a great job, Shindong juga VCR nya baguuusss aku suka. Semuanya, setlist, lighting, fanservice, vocals, choreo, semua the best terbaik pokoknya. Kayaknya ini Super Show terbaik gue sih, dari segi pilihan section dan kenyaman section saat didalem venue ahahaha karena gak dorong-dorongan kayak kemarin gue pas SS7S di Pink, hadeu rusuh hahaha

Terakhir, thanks to oppadeul yang lagi dan lagi sudah membuat gue bahagia. Sampai ketemu lagi di konser selanjutnya !!! Oh dan terimakasih lagi untuk ELFIndonesia.com yang lagi-lagi membantu sekali untuk ticketing, jangan bosan ya kak. Semoga nanti SS9 semuanya juga dilancarkan, Amiin.

bye bye~

[Fangirl Life] The Greatest Show – Super Show 8 Jakarta Halo, Didi is back ! Selamat tahun baru 2020 !! Gue mengawali 2020 dengan bertemu mas-mas kesayangan gue, siapa lagi kalau bukan SJ hehe kalau dipikir-pikir, kita coba flashback ya ke 2019.

1 note · View note

asyurani-blog · 4 years

Text

Nostalgia

Baru aja beres men scroll postingan di tumblr sampe bawah bangett dan OMG if i could time travel, i would like to give my younger self, a slap on her head.

GET YOUR STUFF TOGETHER WILL YA!!

Masih inget sih jaman dulu pas masih kinyis dan ngeceng cowok parahhh.

Well walaupun kinyis disini umur saya udah 25 taun. *I know i'm a late bloomer.

Suka nya tu suka banget trus tiap apapun yang dia lakukan saya tu GR nya parah! Menganggap itu adalah sinyal bahwa dia ngeceng saya balik.

OMG i was so naive back then, little did i know bahwa kalo cowo suka, dia gakan ngasih sinyal2 lemah kayak gitu, dia gaakan nyuekin saya yang kode2 minta dianterin servis hape (lame), atau kode2 minta dianter jalan2 di sekitaran daerah rumah dia (super lame), atau kode2 minta dianterin pulang karena saya sengaja nggak bawa kendaraan (sumpah niat banget)

Well, setelah saya menikah, ternyata ya kalo ada cowok yang suka dan berniat mendekati itu sinyalnya dia pasti kuat banget. Kayak yang suami saya lakukan dulu, dan alhamdulillah yaaa kami pun menikah sampe sekarang.

Trus saya sempet manggut2 kayak orang bego pas abis ditembak sama suami buat jadi pacar, "ooo jadi gini ya rasanya ada yang suka ke saya, ternyata nggak se menyiksa itu buat dapetin perhatiannya"

Dan tentu saja jatuh cinta itu bikin kita jadi kayak orang bego, jadi lemah dan konyol. Tapi ya kalo emang niat dan cocok sih peduli amat mau alay juga, yang penting hepi haha.

But eniweiii, masa2 saling ngeceng, ditembak, pacaran, GR2an, sayang2an ala ABG udah lewat lah sekarang.

Tinggal mikirin cara ngegedein dua anak pinyik ini dan ngurusin cicilan. Haha

Smell you later!

0 notes

melogad · 6 years

Text

18 April 2018 - 21:42

Ini tulisan lama, saya sengaja post hanya untuk memori saja. Dan saya berani post karena saya sudah tidak merasakannya lagi. Saya sudah menganggap Dentang teman biasa dan memang pernah bersama semasa sma, tapi sudah sampai disitu saja tidak lebih. Saya sudah ada yang baru dan cuma mau satu.

Selamat membaca, semoga bisa dijadikan pelajaran bahwa hubungan pacaran semasa sma itu memang lucu, unik, asik, apalagi untuk dikenang (bukan kangen rindu terus mau balikan gitu yaa, hanya sekedar o ya dulu gue bego. Gitu aja) tapi kalau memang tidak cocok dikarenakan sama-sama egois dan sudah tidak mau mempertahankan, untuk apa dilanjutkan?

Selamat membaca!

Ini tulisanku di notes iphone, 6 hari setelah saya jadian sama mas Hazmi

Is it me being dumb or what. Until this day saya masih kepikiran Dentang. The way I broke up with him, the way I told him that we couldn’t be no longer together. It was over the phone and without ask for his opinion and permission, I told him good bye and I hung up on him. It was super rude but honestly I can’t stand for his action anymore. We had a moment when we had a huge fight and lots lots of conflicts. It wasn’t orang ketiga thingy, it was our attitude toward each other.

Dikarenakan saya dan dent tipe orang yang setia sama pasangan, jadi mau putus juga susah soalnya konflik eksternnya gak ada. Internal aja yang jadi konflik, tapi kata orang putus karena konflik internal itu bodoh... tapi kami diharuskan putus... gimana dong?

Akhirnya saya memutuskan Dentang setelah 4 hari tanpa kabar. 19 Mei 2017 jam lupa ehe

*percakapan lewat telepon*

Nelva: “Assalamualaikum halo dentang”

Dentang: “waalaikumsalam, iya”

Nelva: “kemana aja?”

Dentang: “gak kemana-mana”

Nelva: “lagi dimana?”

Dentang: “di jalan”

Nelva: “ohhh yaudah”

Dentang: “kamu kenapa?”

Nelva: “gapapa, putus ya. Hatihati di jalan. Wassalamualaikum”

*Saya matiin telepon* *turned on the airplane mode*

——

Oke jadi namanya orang pacaran dan masih bocah masih sma, cemburu-cemburuan wajar kan. Nah saya yang notabene temen-temennya kebanyakan cowok, dan mulai serius sama Dentang berusaha menghargai apa yang dia gak suka, yaitu aku hang out sama cowok. Jadi yasudah aku jaga jarak sama temen. Entah it was a bad decision or good decision but I was bling, okay? Nah bad thing I lost my friends but setelah aku putus jujur aku happy temen-temenku balik semua literally pada baikan and it is the best thing for me at the moment. Tapi baiknya aku jalan terus sama Dentang and I love him so much sampe sekarang. Bego ga si. Terus yaudah kan kami ldr dan lain-lain. Eh entah kenapa somehow he kinda trying to destroy my reputation? Hm gimana ya bilangnya.... Misal gini deh, pernah aku sama dia ke mcd nemenin dia nonton bola kalo gak salah. Nah namanya nobar kan lumayan lama, jadi yaudah tak tungguin sambil hapean sumpa bosen se soalnya makanannya kurang wekeke. Nah teruus setelah nobar aku ya mau cerita dong what happened with me those days, eh dianya rada halu gak fokus gitu kan. Yaudahlah aku juga capek udah malem dan dentang diajak ngomong gak nyenengin ya aku mending pulang. Itu aku bilang baik-baik hiks. Dan isoke. Dia blg ke temennya kalo aku marah gara-gara dia ngeliatin happy mealnya anak kecil :((( I know dia sepolos itu tapi kenapa ceritanya mesti gak nyambung sama kejadian yang ada. Kayak cerita sesungguhnya itu kan 100% ya, dia ceritanya 5% dan seakan-akan aku segoblo itu untuk marah sama orang :’))

Terus ada lagi, misal aku dibilang abussive gara-gara gelas waktu kita ngafe itu pecah. Hm. Oke jadi gini kejadiannya. Aku lagi krisis kepercayaan diri, soalnya bener-bener saat itu dia judging banget towards me & my family. Aku gapernah tau sebelumnya orang tua aku usahanya ternyata buanyak banget literally gatau sampe saya bingung mau cerita yang mana, jadi aku cuma bilang ortuku pedagang biasa. Aku baru tau pas udah kuliah &&& aku bener-bener baru tau projectnya dimana aja dan punya kantor sendiri hmmmm. Nah terus dia & orang tuanya (menurut cerita dentang, dia sepolos ini omg i lov him this way, tapi suakit coy) semacam ngatain aku dan keluarga gitu hehe. Nah aku yang yauda emang keadaannya begini aku diem aja dan cuma iyaiya. Kalo aku direndahin mesti malah ngerendahin diri gitu, sok asik, tapi sakit wkwkwk. Terus dengan berbagai krisis kepercayaan diri dan krisis kepercayaan kepada dentang, aku berusaha dapetin saran dari temen-temen dong. Aku gak biasa cerita gini sih hehehe biasanya cuma dengerin temen cerita terus ngasi saran terus tanya pendapat mereka tentang cerita mereka sendiri & what they usually did to their boyfriend gitu si lol. Aku inget tanya ke Vidya sam Sheryll, dan pacar mereka setelah dikasih treatment gitu jadi memahami dan nurutt :( Nah aku bener-bener gabisa menuntut orang kalo emang gitu yaaa mau gimana lagi, sedangkan temen-temen itu bisa yang ngontrol pacarnya buat dateng ke rumah kek, nyuruh gini gitu bahkan nyubit pacarnya. Jadi aku bodohnya I tried everything wkwk. Dan ada kejadian jadi kita ngafe tuh, terus di Jon’s cafe itu bener-bener cafe favorite karena itu bekas kantor ibuku, owner dari cafe itu temennya yangkung dan namanya pak john. Biasanya bawain jajan dari luar negeri gitu wkwk namanya bocah ya seneng aja dikasi coklat segeban. Oke kembali ke kejadian, nah pas di Jon’s cafe aku selalu selalu selalu duduk di lantai 2, meskipun masih belum ada ac nya aku gapernah gamau kalo gak di lantai 2. Kenapa? Feng Shuinya bagus, sekian. Nah emang feelnya berasa beda banget wkwk kesensitifanku berkata demikian hea. Terus suatu ketika si dentung minta duduk di lantai 1 masa. Itu karena aku telat datengnya, aku telat 30 menit. Dia selalu bete kalo aku telat hehhee, tapi itu aku bener-bener habis urusin olshopku dan nungguin bapaaak. Waktu itu aku dianterin orang tua dan dia dianterin orang tua gitu. Nah setelah makan dia minta putus, yauda si gapapa toh sebelum-sebelumnya aku udah beberapa kali minta putus (iya saya punya kebiasaan gak bagus waktu sama dent suka minta putus, baru setengah tahun aja udah minta putus waktu itu) heheheh maaf bocah. Tapi yang gak aku terima itu ya alasan dan kenapa harus banget di jon’s cafe, dia tau aku hobi banget kesitu apalagi buat nugas. Terus yaudah sih lama-lama kita b aja. Nah aku gak b aja sih, aku kesel ofc kenapa harus putus. Sempet nangis, terus aku juga semacam ngomel-ngomel gitu hehehe soalnya berasa ga adil harusnya aku yang mutusin dong (loh?? Ini becanda gengs) ok halu. Terus aku itu berusaha ngilingitik dentang, gatau aku sejail itu :( soalnya kalo aku lagi marah sama orang ada 3 stage. Kalo marah aja diem, kalo marah banget nangis, kalo marah buanget aku malah jail serius gatau kenapa. Nah kan aku cuma pengen ngilingitik tapi ternyata dengan air mata dan kehaluan aku rada nyubit dentang. Dan aku ga sadar bener-bener ga sadar, until dia bilang aku abbusive......... suedih se sumpah dibilang gini tapi yowesla rumors are spread out.....

Naaah habis itu kita diem-dieman lagi, bicara-bicara lagi tapi masih intens sama-sama gasuka, aku gasuka dia bilang aku abbusive (responku setelah dibilang gitu aku diem aja berusaha mencerna kek mau eek tapi mikir mau eek dimana & bawa sabun apa engga, exactly kek gitu) habis ituu ehhh ketinggalan. Nah pas aku selesai ngilingitik, nelva dengan kejailannya mainan air hehe. Jadi aku berusaha mindahin air dari gelasku ke gelasnya dia pake sedotan gitu. Minumnya dah sama-sama habis kok tinggal es doang terus meleleh dikarenakan waktu. Nah terus entah si dentangnya emosi terus aku juga masi mau maen dong soalnya aku juga emosi tapi gatau harus gimana, akhirnya gelasnya pecah. Disitu dia bener-bener bilang aku “abbusive sampe mecahin gelas” kan tae, tapi sayang. Kzl gak noh. Nah yaudah akhirnya gelasnya diberesin pegawainya (maaf ya mas) terus si dentang bayar gelasnya yang pecah ituu. Nah pas dentang ke kasir, aku masi mainan air ehehhe, serius deh kalo aku marah responku cuma 3, ketawa, nangis atau jail. Sekian. Nah aku naruh air dari gelasku pake sedotan ke kursinya dentang. Terus pas dentang duduk kan basah, tapi dia gak kerasa soalnya pake jeans. Terus aku ketawa “hehehe aku tadi habis naruh air disitu, maap yak” terus u kno waaad DENTANG BILANG “KAMU GATAU TA HARGA JEANSKU INI LEBIH MAHAL DARIPADA BAJUMU” terus aku bilang “eh eh gimana gimana?” Dengan nada baik nguenes dan membuka telinga tajam-tajam wkwk. But yauda akhirnya kita pulang bareng naik uber dan gajadi putus.

Intinya bener-bener deh banyak lika liku kehidupan romansaku dengannya, sampe akhirnya 3 years relationship and idk how many years friendship is over. Eh gak ding gapake frenship2an dah males. I hate our toxic relationship but I also love it at the same time. Somehow I called myself a masochist melancholy, soalnya masochist itu suka disakiti (tapi bukan yang masochist nuansa dewasa :( cuma kayak apaya suka perasaan sedih gitu lo) dan melankolis itu ya yawes akhirnya muncul akun instagram MELOGAD... it just the way he said things like cursing and judging, it was way too rude but ugh I smurf him so much AT THAT TIME. Sekarang saya sama mas Hazmi. Bahkan saya sudah dekat sama orang lain pun, masih kepikiran. Gak cuma kepikiran, way more than that. I told my best friendsss I don’t think that it’s good for me to have someone new. Because I still have something behind that I just can’t forget. There are unfinished dishes that I need to clean. Not me, but we, there are unfinished dishes that we need to clean. Tapi temen-temen lebih suka liat aku gini, katanya lebih hepi tanpa dikekang dll. Tapi aku sayang gimana dong :( bahkan aku deket sama masmas its (finally after buanyak cowok sumpa mereka picek ta yaapa) yang menurutku pendampingable banget tapi mesti kepikiran hiks, bahkan aku merasa sungkan untuk lanjut sama si mas soalnya aku takut ngecewain mas, aku masi suayang dent. (Tapi sekarang sudah enggak kok)

I hate to tell the truth to the people about how I feel and stuffs, about my past relationship, and every truth behind it. I prefer Dentang tell people how it really is, I don’t care if it’s different and way beyond what I expected to tell. But somehow it’s killing me to know that the story is way further and down grading my reputation. The thing is, I just don’t understand why can’t we have a reconciliation gitu looo, puengen sumpa kek dulu. Temenan lagi, lari pagi bareng lagi, goblo lagi, bahkan si ernest blek lebi mili main sama aku daripada dent. Padahal aku cewek yang which is literally beda gender af. MAAF GENGS DAH 01.39 hehehe

Yadah gitu, aku gatau kenapa aku cerita gini hehehe. Emang ya, jatuh cinta sama sohib sendiri itu gak baik. Apalagi kalo gapernah ada orang ketiga ketika menjalankan hubungan tersebut. Karena permasalahan utamanya kita sama-sama anak pertama dan sama-sama egois. Terus berpisah karena ya memang saat itu aku jadi lupa siapa aku, aku iya iya aja dentang mau bilang gimana ttg aku. Sampe akhirnya aku mutusin, I have to know who I am I have to understand what I like and what’s not. Setelah aku bener-bener bisa hidup sendiri, kembali ke temen-temenku, aku masih kepikiran, terus gimana dong? Hehehe:(

Jadi itu tulisanku saat itu ya. Mas Hazmi sudah tau aku sempet kepikiran tentang yang dulu dan aku sudah bilang berkali-kali ke mas kalo aku belum pantes buat mas dan kenapa mau baik banget, mau nunggu, mau ngemong. Bener-bener sabaaar banget ngadepin aku yang waktu itu tiba-tiba sedih tiba-tiba ini tiba-tiba itu tiba-tiba upload melogad. Terima kasih mas 😭💕

Sebentar lagi akun tumblr melogad isinya jadi mas Hazmi yaaa, kalau ada sesuatu tentang Dentang itu yaudah tulisan yang lalu-lalu kok.

Maaf ya buat saya semakin saya banyak cerita semakin saya terbiasa dan semakin saya tidak merasakan apa-apa ke dent hehehe dan alhamdulillah setelah satu tahun melogad jadi self healing buat saya

See you di post selanjutnya!

0 notes

wennysitorus · 7 years

Text

Messed up...

Hai, gue mau cerita sedikit deh boleh kan? Boleh lah yaaa masa iya nggak boleh hmm. Oke sebenernya gue juga gatau mau cerita dari mana awalnya. Singkat cerita aja ya, jadi gini gue dulu pernah punya pacar yang baik banget dan sayang banget sama gue, but kita gak bisa nerusin hubungan kita berdua karna suatu “perbedaan” ya mungkin kalian ngerti lah ya maksud gue apa. Finally, i’m broke up with him. Dan gue ngerasa bener bener terpukul banget disitu. Apalagi setiap dia ngajak gue balikan dan gue selalu jawab “maaf, kita udah gak bisa lagi” tapi hati gue itu berkata lain, gue masih sangat sayang sama dia dan masih belum bisa kehilangan dia.

Dan akhirnya setelah 3 tahun gue pisah sama dia, dan gue msh ttp dengan perasaan yg sama…. Tapi saat gue berfikir gue emg gak bakal bisa lupain dia, tbtb gue pacaran sama orang yang menurut gue tuh “omg, he’s not my type” sifatnya tuh beda banget sama mantan gue yg sebelumnya itu. Oke 4 bulan berlangsung akhirnya gue putus sama dia. Dan syukurnya walaupun rasa syg gue ke cowok ini gak 100% bahkan cuma 30% gue rasa. Tp puji Tuhan gue udah bisa move on dari mantan gue yg pertama itu sebut aja si R dan yg ini sebut aja si T.

Setelah gue putus dari T hampir 2 tahun gue jomblo dan ntahlah ya entah gue yg salah apa gimana, gue nggak pernah bisa langsung cocok dan klop sama seorang cowok yang bisa dibilang yg bakal jadi pacar gue. Gue terlalu menyeleksi, bukan menyeleksi soal fisik. Tp gue selalu menyeleksi dari cara dia memperlakukan gue dan gue gak bisa pacaran sama orang yg kalo gue sendiri pun gak ngerasa nyaman sama sekali saat gue lagi di deket dia atau pas lagi berkomunikasi sama gue, itu pertimbangan gue bgt sampe detik ini.

Okey akhirnya gue pacaran sama temen sekelas gue si T (kebetulan sama sama T ya hehehe) ini sebentar bgt loh hehe cuma 2 mingguan aja tp gue move on dr dia tuh kalo nggak salah hampir 7 bulan. Nice bgt gak sih gue? Ntah kenapa gue tuh manusianya paling susah bgt sama yg namanya “move on” apalagi kl gue udah bener2 tulus syg sama tuh orang udahlah, tehanyut sendiri gue sama perasaan gue. Dan ini nyiksa bgt. Gak enak deh punya kelemahan begini yg susah bgt move onnya asli deh…..

Akhirnya jeng jeng jeng jeng………… Gue pindah ke medan, gue kuliah disana disuruh bokap gue. Awalnya gue gamau dan berontak abis abisan tp ya mau gmn lagi? Gue takut bgt sama bokap. Jadi mau nggak mau gue harus turutin semua kemauannya dia walaupun hati gue tuh berat bgt buat ngejalaninnya. Sampe akhirnya gue ketemu sosok cowok yg awalnya gue gak suka bgt karna dia tuh asli sok kegantengan parah dikampus dan sok cool grgr banyak bgt cewek yang demen sama dia, gue sih awalnya ewh banget. Tapi akhirnya dia ngedeketin gue dan darrrrrr dia nembak gue pas lagi nonton film “Annabelle” lucu kalo inget ini…. Karna selama pdkt gue ngerasa nyaman bgt sama dia dan nyambung akhirnya semua pemikiran gue ttg dia yg sok ganteng dan sok cool itu ilang gt aja wkwk gak konsisten bgt ye gue?maap. Dan gue ngerasa cewek paling beruntung dulu bisa pacaran sama cowok sebaik dia, selembut dia, sewangi dia, ah gatau deh gue ngerasa di tuh perfect bgt awalnya. Sampe akhirnya tbtb dia berubah dan mutusin gue dgn alesan dia capek ngeliat gue yg sering ngmg kotor hehe sepele bgt kan?tp yaudahlah ya manusia kan beda beda. Gue pacaran sama si I ini cuma 1 bulan dan move on nya 5 bulan HAHAHA udah pahamkan emg begini gue orangnya bego bgt soal cinta.

And this is the last.. Sampe suatu ketika akhirnya i found him!!! He changes my whole world. And i thank God, he’s complete my life. Gue sayang banget22222 sama dia. Aneh sih kalo harus gue ceritain gimana awalnya bisa deket sama si B ini. Karna tuh dia orangnya flat abis cuek parah dan bener bener bukan tipe gue! Tapi makin lama gue semakin tertarik sama dia entah kenapa, 3 bulan lebih dia deketin gue dan sampe akhirnya dia minta gue jadi pacarnya disitu gue shock bgt dan pengen teriak tp gue tetep bersikap seakan akan gue biasa aja stay cool ala ala gitu deh kocak sendiri ngingetnya, gue ngetik ini aja senyum senyum sendiri yaampun:’) Disitu gue akhirnya terima dia, gue jalanin hubungan cukup lama lah yaa 1 tahun 4 bulan kalo nggak salah. Selama gue pacaran sama dia gue nggak pernah berhenti bilang kalo gue tuh sayang banget sama dia, cinta banget malah. Gue juga selalu bilang “ aku bangga punya pacar kayak kamu, aku bahagia bgt bisa pacaran samamu ” mungkin dia dengernya gue perez bet kali yee tp ya itulah yg bener gue rasain. Gak ada henti gue bersyukur sama Tuhan bisa dikasih sosok yang bener bener makes me better:) He gives me lot of advice, he protects me, he could concurrently be a father, brother, bestfriend, enemy, boyfriend. And i feel so lucky to have a boyfriend like him. Tapi seketika semuanya itu jadi ancur, semenjak kedatangan mantannya di dalem hubungan gue sama dia. Awalnya gue biasa aja, and i think its not a big deal gitu loh. Ternyata gue salah hehe itu adalah masalah terbesar yg pernah ada di dalem hubungan gue sewaktu itu. Gue nggak bisa nyalahin si cewek sepenuhnya dan gue juga nggak bisa nyalahin si B juga sepenuhnya. Karna menurut gue ini semuanya salah. Dan gue juga mungkin salah dalam mengambil dan menanggapi kedekatan mereka, tapi wajarlah yakan yang namanya cewek tau orang yg dia sayang jalan sama cewek lain dan mantannya pula…. Apa nggak sakit bgt tuh?hehe Yaudahlah berkali kali gue maafin dan berkali kali juga diulangin, jd buat apa lagi diterusin? Disitu gue milih buat udahan aja sama dia. Sedih sih tp mau gimana lagi hehehehe…………….. Dan semenjak gue menjauh dari si B bbrp bulan kemudian gue deket lagi sama dia sekitar dua bulanan gitu, dr bulan 9 sampe bulan 11 awal. Disitu gue msh ttp ngerasa nyaman segimana nyamannya gue dulu sama dia sampe akhirnya gue liat dia sering megang hp bales chat sana sini yg sebelumnya tuh dia nggak pernah begitu waktu pacaran sama gue, ya iyalah ya beda namanya juga udah putus wkwk. Tp kan gue baper bgt disitu, cuma gue tahanin aja. Bayangin dong dua bulan jalan lagi dan selama jalan itu ya gitu….gimana gue kayak sama dia pacaran dulu tuh ya kita begitu nggak berubah, cara dia ngeliat gue cara dia memperlakukan gue ya mungkin kadang ada sih bedanya gue rasain, tapi itu yang buat gue jd nggak nyaman sama dia. Setiap gue jalan sama dia pasti hati gue resah bgt ntah kenapa. Jadi gue putusin buat mundur dan ngejauh dari dia, mungkin sampe skrg dia gatau apa alasan gue pergi gitu aja waktu itu. Sekarang semakin kesini gue liat dia semakin berubah, positifnya mungkin gue seneng liat dia yg jauh lebih rajin kuliahnya di banding sebelumnya. Walaupun yang dia liat gue sekarang ini cuek dan gak perduli lagi sama dia, tp tanpa dia tau gue selalu perhatiin dia dari jauh. Gue selalu pengen ngeliat perkembangan dia yg bisa jauh lebih baik lagi kayak sekarang ini. Sumpah gue seneng bgt even dia udah nyakitin gue berkali kali gue emang gak akan pernah bisa ngebenci dia. Dan negatifnya yg gue liat dia semakin jahat sama sosok yang namanya “perempuan” entah apa yg ngebuat dia jadi jahat kayak gini….. Dia tuh bkn kayak B yg gue kenal dulu. He’s changed. Kadang gue pengen bgt ngomong sama dia, nanya kenapa dia jadi sebegininya banget? Gue pengen bilang ke dia kalo emang lo sayang sama mantan lo itu kejar terus sampe dapet jangan setengah setengah usahanya, dan jangan lo deketin cewek sesuka hati lo aja tanpa mikirin perasaan mereka gimana setelah lo tinggal gitu aja. Udah banyak beberapa cewek yang gue tau di deketin sama dia dan emang sih gue gatau detailnya gimana cuma gue liat itu semua kayak nggak ada guna. Dia cuma pengen seneng seneng gitu aja tanpa mikir resikonya gimana. Bukan munafik, gue emang awalnya gak bisa terima kalo gue harus kehilangan dia di hidup gue. Tp lambat laun gue berfikir kalo bahagianya dia nggak sama gue buat apa yakan? Kasian di guenya kasian di dianya juga. Maka dari itu gue pengen bales kebaikan dia dulu dengan ngasih nasehat ke dia, nasehat terbaik yang harusnya dia lakuin. Supaya dia nggak kayak gini terus. Jujur gue sedih ngeliat dia yg gue yakin msh syg bgt sama mantannya tp ya gue gataulah apa yg bikin mereka blm bisa nyatu lagi sampe sekarang. Cuma percayalah B, gue selalu doain yg terbaik kok buat lo. Tuhan nggak pernah tidur. Semoga lo bisa gapai cita cita lo ya, dan semoga lo bisa ngedapetin cinta sejati lo yang terbaik buat lo dan masa depan lo.

Hmm okey melankolis bgt gak sih gue hahahahaha tapi ini emang yang terus terusan lagi ada di bayangan kepala gue. Yang pengen gue ceritain tp gatau mau cerita ke siapa. Jd gue nulis ini semua disini. Maaf yaa kalo ini menurut kalian nggak penting. Tp ini penting bgt buat gue. Thankyou:)

0 notes