Tumgik
nchaan · 1 year
Text
Seminggu rasa sewindu. Begitulah jika sudah dimabuk rindu.
KDR, April 08 '23
8 notes · View notes
nchaan · 1 year
Text
Allah, aku lelah.
Kuatkan.
1 note · View note
nchaan · 1 year
Text
Teriakan rindu yang tak bisa diteriakkan bergantilah dengan deraian tangisan.
Kediri, 19 Januari 2023
0 notes
nchaan · 1 year
Text
Hari Selasa malam satu minggu yang lalu, mama tidak bisa membendung air mata. Mengingatmu yang berjuang di kotak kecil nan hangat itu tanpa ditemani mama dan papa.
Mama yang belum bisa menyentuhmu, apalagi memeluk sejak lahirmu. Dan harus menerima melihatmu dipasang alat-alat untuk membuatmu pulih, kuat dan sehat. Mama hanya bisa melihatmu dan mengajakmu berbicara seperti ketika kamu dalam rahim mama dari balik layar kaca box tempatmu dirawat.
Papa yang juga sama halnya dengan mama, bahkan papa hanya bisa melihatmu dari balik kaca ruanganmu hanya ketika tirai dibuka.
Semua mencemaskanmu.
Semua mendoakanmu.
Mama dan papa saling menguatkan meski tanpa bicara. Ya, kami merasa sekalut itu. Mama tidak pernah membayangkan pulang melahirkan tanpa membawa bayi mama.
Tapi, Allah memilihmu menjadi bayi pejuang, bahkan mungkin sejak dalam rahim mama.
"Papa dan mamanya dedek pernah merasakan dikasih sakit yang kemudian dikasih keajaiban sama Allah, dedek juga pasti dikasih." Begitu kata papamu menenangkan mama. Meski mama tahu, hatinya pun patah.
Lalu, hari ini melihatmu berada di samping mama. Betapa Allah menyayangi kita. Semoga rasa syukur karena diizinkannya mama dan papa mengemban amanah baru yaitu menjadi orangtuamu, bisa menjadi penguat ketika mama dan papa mulai lelah ketika membersamaimu bertumbuh kembang hingga dewasa.
Semoga rindu papamu segera terobati untuk memelukmu pertama kali. ♡
Kediri, 8 Nopember 2022
Ketika hujan turun dan Khadija tertidur.
0 notes
nchaan · 2 years
Text
Rinduku memuncak,
Cintaku membuncah,
Doaku terus tercurah.
Tangisku?
Tak kalah pecah.
Mungkin itu adalah gambaran dari apa yang aku lalui pada hari-hariku yang jauh darimu.
- Malam sunyi, 15 September 2022
4 notes · View notes
nchaan · 2 years
Text
Aku ingin selalu bangun pagi dengan perasaan semangat dan gembira. Tapi untuk hari ini, aku izin.
Rasanya terlalu berat untuk bangkit. Membiarkan diriku berguling ke kanan dan ke kiri di kasur tanpa pikiran apa-apa. Memeluk guling dan mencoba mengingat aromamu.
Lagi-lagi aku berbisik,
"Allah, kuatkan aku... sehari lagi saja."
Yang aku tau, esok kalimat itu akan aku ulang lagi.
- Pagi sendu, 13 September 2022
3 notes · View notes
nchaan · 2 years
Text
Sore ini aku menatap langit yang semakin gelap, mendung menyelimuti langit menandakan hujan akan segera jatuh.
Benar saja, perlahan gerimis turun menyapa bumi. Tanah yang tadinya kering, menjadi basah. Seperti pipiku.
Aih, beberapa hari ini aku menjadi seorang perempuan yang mudah sekali menangis.
Sebagian benakku menyuruhku untuk mengungkapkannya padamu. Tapi sebagian yang lain, menyuruhku untuk kuat dan menyimpannya darimu. Dengan alasan, bisa jadi kamu pun tengah dilanda rindu yang sama tetapi kamu tidak ingin aku tahu bahwa kamu pun tersiksa sehingga melemahkan pertahananku.
Sore ini, aku juga teringat pertanyaan wajibmu setiap sore.
"Sayang, kamu mau apa?"
Sungguh, sekarang aku ingin mendengar pertanyaan itu dan menjawabnya dengan deretan keinginanku.
Ah, kali ini aku hanya ingin kamu, memeluk kamu dan juga dipeluk kamu. Aku hanya ingin itu.
- Hujan September, 10 2022
2 notes · View notes
nchaan · 2 years
Text
Aku bisa meneleponmu. Bisa juga melakukan panggilan video. Tapi aku urungkan, aku takut kamu hanya akan mendengar suaraku yang tergugu atau melihat wajahku yang sembab karena menangis, merindukanmu.
1 note · View note
nchaan · 2 years
Text
"Jika nanti berjauhan, gimana kalau aku butuh di-charger?" Tanyaku
"Aku juga bingung" jawabmu
Hingga hari ini, aku pun belum menemukan cara lain selain ingin melipat jarak dan berlari memelukmu.
Tapi, itu konyol.
3 notes · View notes
nchaan · 2 years
Text
Apa yang bisa aku lakukan ketika rindu rasanya kian membuatku tercekat dan jarak terlalu jauh untuk ku lipat? Selain mengeja namanya dalam runtutan doa pada pencipta dan menjatuhkan air mata hingga lelah lalu membuatku jatuh tertidur.
1 note · View note
nchaan · 2 years
Text
Bagiku, kamu adalah rumah paling ramah yang tidak pernah aku temukan pada rumah-rumah yang pernah menawarkan tempat untuk singgah.
Singkatnya, kamu adalah rumah tempat aku kembali pulang tidak peduli seberapa jauh kakiku membawaku melangkah.
0 notes
nchaan · 2 years
Text
Aku pernah cemburu hingga rasanya sesak sekali. Ketika aku menatapmu yang tertidur pulas, lalu terpikir jika di kehidupan yang abadi nanti, bukan aku yang memilikimu, tapi bidadari. Dan kecemburuan itu membuatku tergugah untuk terus berbenah diri.
3 notes · View notes