Wedding Preparation #1
Finally, ngadepin juga masa-masa ini, setelah sering bantuin temen dan saudara akhirnya bisa mempersiapkan buat diri sendiri.
Persiapan pernikahan ini relatif singkat, karena hanya 2 bulan sebelum hari H, keluarga baru memutuskan acara mau gimana, so baru bisa mempersiapkan segala sesuatunya. awalnya pernikahan di rencanakan akhir tahun ini atau awal tahun depan, tapi karena berbagai pertimbangan maka maju dengan tiba-tiba. Hal ini lumayan bikin kelabakan, karena yah semua juga tau kalau mencari vendor pernikahan bukan hal yang gampang. Apalagi, kondisi saya yang merantau, jauh dari tempat acara akan dilangsungkan cukup menambah beban pikiran (kalau mau sering-sering pulang juga berat di ongkos, bisa dipake buat nambah keperluan wedding kan?hehe)
Akhirnya kita sekeluarga memutar otak, dengan waktu yang semakin mepet, kita membagi tugas, Kakak dan ibu saya mengurus vendor untuk acara midodareni, akad, resepsi, Sementara saya mengurus perintilan untuk saya mulai dari kebaya, undangan dan souvenir yang bisa di handle dari jauh.
Karena waktu yang lumayan mendesak juga, kebingungan pertama adalah nyari Gedung yang masih kosong, akhirnya hal yang pertama dilakukan ada bikin list Gedung yang mudah dijangkau, sesuai budget dan sesuai dengan jumlah undangan yang kita pengen. Ditengah kegalauan milih gedung, saya keinget sama acara salah satu sahabat saya di Oktober 2013 yang memasrahkan pencarian vendor melalui jasa kenalannya, akhirnya berkat link teman itu kami bertemu dengan Mbak Sri Kramayuda di daerah Serengan Solo. Dari mbak sri, kami dibantu mendapatkan vendor yang sesuai dan tentu saja kosong di hari itu.
Mbak Sri Kramayuda sangat membentu di waktu yang sangat mepet, dan tidak memungkinkan untuk mengunjungi satu per satu vendor. kami dibantu menyeleksi gedung, katering, foto, rias yang sesuai keinginan untuk kemudian kami tinggal memilih diantara hasil seleksi tersebut. Koordinasi dengan beberapa vendor pun melalui mbak Sri. Saya berfikir bahwa Allah SWT memang selalu melancarkan niat baik.
Dalam kurun waktu 2 minggu dari start persiapan kami sudah mendapatkan hampir semua vendor, mulai chatering, gedung (paket dengan dekorasi), rias (Mbak Sri Kramayudha juga sebagai rias pengantin), Foto dan Video (adik sahabat saya), rumah untuk keluarga memperlai pria, dekor untuk acara midodareni, dll.
Alhamdulillah.
Sambil mempersiapkan urusan vendor, kami juga mempersiapkan segala macam printilan lainnya seperti undanga, souvenir, seragam keluarga, seragam among tamu. Kali ini kami selain memanfaatkan link juga memanfaatkan pengalaman belanja. hehehe
Seragam saya dibantu oleh teman yang memang usaha di bidang batik/kebaya untuk seragam teman-teman. Sementtara untuk seragam keluarga, kaka saya juga bekerja sama dengan rekannya yang berkecimpung di dunia itu. andalan kami adalah sering-sering buka instagram untuk contoh-contoh seragam, capture gambar lalu kirim ke teman-teman yang usaha kain.
Untuk seragam among tamu, adalah tugas saya. So, di jakarta pilihannya memberi kain batik hanya tanah abang dan thamcit. setelah survey, saya memilih membeli ke Thamcit. karena banyak pilihan dan lebih nyaman lokasinya untuk berbelanja.
Karena persiapan pernikahan jarak jauh, maka sosial media menjadi senjata utama untuk kirim-kirim gambar. Ditambah lagi, jadi rajin nongkrongin jasa ekspedisi untuk ngirim barang ini itu, berkas ini itu.
Tapi Alhamdulillah semua dilancarkan.
#Tips:
Tekan Egosime. Mempersiapkan pernikahan bukan hal yang mudah memang, apalagi untuk orang yang cenderung perfektionis (seperti saya) dan terbiasa menghandle semua sendiri. Akan tetapi untuk moment seperti ini, tekan egoisme kita untuk mengatur semua sendiri, bukan karena kita tidak mampu tetapi karena mengatur pernikahan sendiri akan menguras emosi jauh lebih dalam dibanding mengurus acara orang lain.
Percaya pada Keluarga dan Sahabat. Ingat, bahwa kita masih punya keluarga dan sahabat yang mau membantu, jika tidak seluruhnya cocok dengan jalan pikiran kita maka pilih orang-orang yang mau menjadi sejalan, diskusi diawal, menyamakan persepsi untuk kemudian berjalan bersama mengurus segala persiapan. Jangan lupa juga, bahwa acara pernikahan adalah acara keluarga, bukan acara pribadi kita maka libatkan keluarga agar semua merasa menjadi bagian dari kebahagiaan ini. Percayalah, bahwa mereka juga menginnginkan yang terbaik dihari special kita.
Tentukan Penanggungjawab. Tunjuk satu penanggungjawab acara, penanggung jawab keuangan untuk acara (pilih saja keluarga dekat), penanggungjawab ini yang akan berkoordinasi dengan seluruh panitia dan vendor yang akan terlibat diacara kita. Ambil bagian yang kita sanggup kerjakan ditengah kesibukan, tanpa harus menguras emosi dan tenaga, ingat kita harus menjaga kesehatan dan penampilan sampai dengan hari H bukan?.
Keep Sharing. Jika mengalami masalah waktu yang mepet seperti yang saya hadapi, maka jangan segan bertanya kepada teman/saudara yang berpengalaman untuk sharing tentang vendor dan acara mereka. Hal ini akan sangat membantu mempersingkat waktu dan mempermudah dalam memilih vendor, atau bahkan kamu akan sangat terbantu seperti yang saya alami.
Fokus pada Tema. Hindari berubah-rumah tema, jangan galau dan berubah-ubah, karena hal ini akan sangat menghambat dalam proses persiapan pernikahan. jika kita sudah fokus, maka ketika memilih vendor kita akan paham mana yang memang menjadi keinginan dan kriteria kita. Ingat, Jangan Galau! banyak masukan dan referensi yang kita peroleh jadikan sebagai masukan untuk memperkuat tema, bukan menggantinya.
Positive Thinking. ini yang paling utama, karena pikiran kita yang sudah terkuras dengan berbagai persiapan ditambah dengan aktivitas harian kita yang sudah cukup sibuk akan menimbulkan kebingungan, kekhawatiran, dan pikiran negatif muncul. Hindari hal itu, percaya lah bahwa semua akan berjalan lancar. Kekhawatiran yang tidak jelas akan membuat pikiran, perasaan kita terkuras (yap, saya tau wanita akan nangis nangis) dan akhirnya kita tidak fresh lagi. Jangan sampai menjelang pernikahan, ada yang bilang kita ga fresh, hehehe.
Semangat mempersiapkan pernikahan, Bride to be.
Niat baik selalu dimudahkan. Insya Allah.
-------------------------
untuk keterangan vendor akan saya tulis selanjutnya.
1 note
·
View note