Tumgik
spectrumsempra · 2 months
Text
pemilu
bagi kita yang saban hari rentan menjadi pemilu berbahagialah sebab akhirnya kita bisa pilih sendiri satu penderitaan 2024
0 notes
spectrumsempra · 10 months
Text
multiverse
setiap kata adalah rimba akar-akar peribahasa kembang-kembang proposal berdesakan mencari air
2023
0 notes
spectrumsempra · 1 year
Text
nota domino
jika memang kehidupan begitu kompleks, jika memang kehidupan terdiri dari deretan kejadian yang tidak pernah bisa diduga, dan jika memang kehidupan selalu banyak dinamika yang harus dijalani:
tuhan izinkanlah aku secara perlahan menikmati itu dengan kebahagiaan di setiap detail yang akan lewat
0 notes
spectrumsempra · 2 years
Text
Tumblr media
3 September: BBM melangit.
7 September: Kasus Munir terkubur.
Bener ini mah Wake Me Up When September Ends. Tapi tidur pun toh tidak menjawab rasa aman. Selama harga bisa melangit sewaktu-waktu. Selama kasus pembunuhan, pembantaian, penculikan, atau semacamnya tidak pernah jelas dan gamblang.
Pergilah kesadaran palsu.
0 notes
spectrumsempra · 2 years
Text
kalau kata aan mansyur: jika kau menginginkan jarak. aku akan menjadi ketiadaan yang lengang.
1 note · View note
spectrumsempra · 2 years
Photo
Tumblr media
selamat ulang tahun
Empat Katarsis untuk Adinda 1 kelak aku ingat, dunia: gaung lapar yang terperangkap oleh raung bahasa. aku ingin menjadi pengungsi. namun perang itu berkecamuk dalam diri sendiri. seperti sepasang mata mencari tempat sembunyi di padang yang gersang. sementara, kau tahu. aku selalu kabur di matamu. 2 aku berbincang dengan satu mimpi. tentang langit yang tidak pernah basah. tentang laut yang tidak pernah kering. masih jauh. ribuan jarak terbentang. hanya aku harap lebih banyak mencari daripada kau mencari kebahagiaan kita. seperti kulit bayi kepada matahari pagi. namun mendung kadang datang tidak pernah tepat waktu. 3 dalam ruangan gelap, aku ingin kau meniup lilin. apakah kita dapat menemukan wajah masing-masing? apakah kesendirian membutuhkan kesendirian yang lain? 4 aku ingin sanggup berputar ketika kau menjadi pusat. seperti hari ulang tahun, aku ingin menjadi segala perayaan dan doa. 2022
------------------------
selamat 21. konon, di umur 21, kamu sudah bebas ngelakuin beberapa hal yang sebelumnya dilarang negara, semisal minum alkohol atau menikah. (aku baru tau kalau mui menetapkan usia minimal menikah buat pria dan wanita adalah 21) tapi berbicara kebebasan, apa arti kebebasan menurutmu? kalau aku: gak ada ketakutan. sungguh, gak ada ketakutan. aku mengenalmu sebagai perempuan yang bebas. ada momen ketika kamu dengan berani menantang, semisal saat rapat im. atau ada momen ketika kamu datang tanpa sedikit rasa takut, semisal hari pertama tft, kamu datang ke sekber padahal gak datang ke tft. what a human, really. HAHA. tapi menurutku, hidup tanpa rasa takut, dalam beberapa momen, hanyalah sejengkal dengan kelalaian. aku mengenalmu sebagai perempuan yang kuat. ya kita sering ngomongin ini. tapi tadi siang kamu bilang pengen ganti kepribadian. serious? why? ceritalah, kamu tau kamu bisa kapan aja nelpon aku. tapi aku pengen bilang sesuatu: wonder woman ge ngeper ninggali maneh mah. aku juga mengenalmu sebagai perempuan yang ceria, sering ngebuat dahiku mengernyit, dan kadang kamu punya ekspresi wajah yang menyebalkan (sumpah aing sok hayang ngahantem da). sekali lagi selamat 21. konon kehidupan di angka 21 dan setelahnya bakal berbeda. (coba search di google). konon sih. toh aku ya gini-gini aja HAHAHAHAHA. semoga di umur 21, Allah SWT mengabulkan segala keinginan kamu dan memberikan yang terbaik buat kamu. jangan lupa tugas kuliah dan kuliah harus beres. jangan lupa cat rambut. inget prioritas. manusia perlu istirahat tapi gak latihan mati juga. perbanyak senyum, aku suka lesung pipimu yang miss-position, tapi masih kalah imut sama lesung pipi aing. semoga angka 21 ngasih banyak kebahagiaan buat kamu. inget atau tata ulang segala mimpi besar kamu. your future is your unknown paradise. (aing mah keun bae weh jadi embe di surga maneh). maaf aku baru bisa ngasih ini, sabar kalau rumah 4 tahun lagi HAHAHA. selamat ulang tahun, adinda putri chanivatov!
5 notes · View notes
spectrumsempra · 2 years
Text
kepada anak, suatu kelak
jika suatu hari kau baca tulisan ini, maafkanlah bapak (atau apapun sebutanmu kepadaku) kalau tidak bisa menjadi sosok orang tua yang kau inginkan. bapak tahu memang tidak enak dan nyesek di hati memiliki orang tua yang tidak sesuai dan tidak dapat membantu. tapi bapak bakal berusaha menjadi yang kau inginkan. sekali lagi maaf.
0 notes
spectrumsempra · 2 years
Text
Seks
Pengetahuan saya tentang seks bermula dari komik semasa di sekolah dasar. Waktu itu ada seorang pedagang baru menjajakan komik dengan harga murah. Syahdan, murid-murid penasaran dan mengerebungi pedagang itu. Sudah sewajarnya anak-anak senang melihat gambar cover yang keren dan cerita-cerita fantasi. Begitupun saya, ketika melihat sebuah komik dengan cover warna favorit dan gambar seorang polisi, tanpa keraguan saya lantas membeli komik tersebut.
Saya lupa judul komik itu, namun saya ingat ada sebuah adegan ketika sang polisi terjebak di sebuah reruntuhan dengan teman perempuannya. Di tengah situasi yang tegang itu, tidak sengaja kancing kemeja perempuan itu lepas yang membuat belahan dadanya tersingkap. Melihat ini, celana sang polisi mendadak basah.  
Ada yang saya tidak pahami dalam adegan tersebut, “Kenapa bisa celana itu basah?” tanya saya kepada seorang paman yang kebetulan pecinta komik. Sang paman terdiam. Ia melihat keadaan sekitar, lalu berbisik menjelaskan dengan isyarat tangan yang tidak seluruhnya saya pahami.
Sejak itu, pengetahuan saya tentang seks berkembang. Sumber informasi berdatangan dari segala penjuru mata angin. Dulu belum ada situs porno, onlyfans, atau yang lainnya. Hanya DVD yang dijajakan secara sembunyi-sembunyi. Tapi di luar itu, ada saja yang bisa merangsang dan mengejutkan.
Apa boleh buat, cerita seksual memang sudah ada sejak lukisan zaman batu, relief-relief di candi, hingga ads di internet. Maka tidak perlu heran jika pengetahuan seks dan rangsangan yang timbul tampaknya memang bisa memergoki kita kapan saja dan di mana saja. Ia bisa masuk dari obrolan dengan teman sehabis menonton video porno. Bahkan ia bisa datang dari sebuah cerita yang sebenarnya tidak ingin merusak akhlak, semisal dalam sebuah forum yang sehat ketika guru agama menjelaskan tentang mandi junub atau guru biologi menjelaskan tentang reproduksi. Pelajaran yang disampaikan memang sangat berguna secara aspek kognitif, meskipun siswa-siswi mendengar itu dengan cekikian, setengah malu, atau setengah berdebar-debar.
Lantas, apakah dari segala hal di atas yang salah satunya mungkin pernah kita alami harus membuat kita menjadi manusia cabul?
***
Informasi, pengetahuan, dan pengalaman tentang seks memang tidak bisa dihindari, begitu pula dampaknya. Ada memang seorang anak, remaja, atau dewasa yang mempelajari seks sebagai pendidikan, namun ada juga yang melakukan tindakan cabul setelah mengalami hal yang merangsang syahwat. Salah seorang mantan pacar saya, hampir mengalami perlakuan cabul dari gurunya semasa di sekolah dasar. Namun hampir ini sudah sangat cukup: hingga saat ini, ia memiliki gangguan Dissociative Identity Disorder (DID) yang dalam bahasa Indonesia disebut kepribadian ganda. Selain itu, akhir-akhir ini ramai sekali pembicaraan soal seks. Semisal Novia, dosen UNSRI, guru mengaji di Dago, atau Siskaeee. Dari cerita-cerita itulah saya terhenyak dan menyadari bahwa Indonesia belum sepenuhnya memasuki suatu fase ketika seseorang bisa duduk nyaman di bangku sekolah, berjalan-jalan di luar rumah, atau nyenyak tidur di atas ranjang.
Dalam wujud cabul dan pelecahan inilah, seks memprihatinkan. Langkah membuat undang-undang adalah sebuah langkah yang tepat, meskipun tidak berarti perjuangan selesai. Sebab kita tidak bisa menutup mata, masih ada wujud dari seks yang lain yang begitu mencemaskan.
Koran Jawa Pos, pada tahun 2008, menerbitkan sebuah investigasi: Grey Chicken. Jika selama ini istilah ayam kampus adalah sebutan bagi mahasiswi yang menjalani praktik prostitusi, maka grey chicken adalah sebutan bagi siswi berseragam abu-abu atau biru yang menjalani praktik prostitusi.
Menariknya motif grey chicken lebih pada mengejar gaya dan kesenangan hidup, padahal selama ini anggapan soal banyak orang yang terjun ke dunia prostitusi lebih ke alasan impitan ekonomi. Veronika Suprapti dalam bukunya, Negara dan Masyarakat (1997) menyebut ini sebagai salah satu contoh “hedonisme instan”:  merasakan kenikmatan puncak dengan jalan pintas.
Pemicu tumbuh-kembangnya “hedonisme instan” adalah pandangan hidup yang memberi tempat yang setinggi-tingginya pada kenikmatan duniawi. Tren dan gaya hidup serba mewah selalu menjadi impian. Tentu paham tersebut semakin mendapat tempat pada era sekarang. Tak lekang oleh waktu, alam bawah sadar kita selalu dijejali iklan produk-produk bermerek yang kini kian marak. Pakaian, misalnya, kini dicitrakan bukan sekadar sebagai pelindung dari unsur-unsur lingkungan yang merusak dan menyakiti tubuh, melainkan sebagai ikon gaya hidup. Begitupula dengan ponsel, kendaraan bermotor, dan masih banyak lagi. Ditambah lagi, tren dapat berganti dengan cepat sehingga produk-produk mengalami pembaharuan. Semisal iPhone yang setiap tahun pasti mengeluarkan produk terbaru yang lebih canggih, dan tentu memiliki harga yang fantastis. Akhirnya, banyak kebutuhan sekunder bergeser menjadi kebutuhan primer-yang sebenarnya kebutuhan primer sudah cukup membuat banyak masyarakat terengah-engah. Lantas, dari mana semua gaya hidup mewah ini akan ditebus jika tidak didukung oleh keluarga yang kaya raya? Ketika impian hidup mewah itu menemukan momentum, maka jalan pintas yang akan ditempuh. Dari sinilah, barangkali, Siskaeee lahir.
Bisa dibilang Siskaeee melakukan sebuah tindakan gila, meskipun tidak dapat dipungkiri ia berani mengambil risiko mempertaruhkan nasib dirinya sendiri. Siskaeee sadar betul perilakunya menyalahi norma sosial dan aturan negara yang berlaku saat ini. Namun mungkin ia tidak sadar -kita juga harus menerima fakta ini- bahwa yang dilakukannya bisa menggugah pemahaman masyarakat soal seks. Sebab ada yang perlu dipahami tatkala ia berkata, “…saya merasa senang dan terpuaskan ketika membuat konten tersebut. Dari hasil yang saya dapatkan dari mengunggah video atau konten yang saya buat sejauh ini, saya bisa mencukupi kebutuhan sehari-hari, bisa berinvestasi juga, dan membayar biaya pendidikan…”
Pada saat Siskaeee mengatakan demikian atau sebagaimana yang dipilih oleh Novia untuk mengakhiri hidupnya sendiri. sebenarnya mereka sedang menuntut. Mereka menemui hidup sebagai proses yang selalu terlibat dalam keterasingan dan keterbatasan memenuhi kebutuhan hidup, ketenteraman, dan perdamaian batin. Tuntutan itu agaknya suatu isyarat bagi masa depan dan pelajaran bagi masa kini, bahwa ada yang keliru dalam bangsa kita. Ada frustasi, ada fantasi. Ada seks yang merupakan sebuah pembebasan sekaligus penderitaan.
***
Setelah tiga hari berdagang, ia menghilang. Usut punya usut, ternyata ia diusir oleh kepala sekolah yang menerima banyak komplain dari orang tua murid soal komik harem. Banyak orang tua murid juga yang memilih untuk membuang dan membakar komik tersebut.
Tak berselang lama, sekolah saya mengadakan study tour ke Yogyakarta. Salah satu tempat yang dikunjungi ialah candi Borobudur. Tentu orang tua dan anak berfoto di relief-relief yang erotis itu. Tanpa ada sedikitpun penjelasan. Tanpa ada yang dibakar dan dibuang. Maka tidak heran, jika seks selalu runcing dan kasar.
0 notes
spectrumsempra · 2 years
Text
i’m not here, this isn’t happening
jika hidup bisa menghapus atau mengubah beberapa persitiwa masa lalu, saya tidak akan bermain-main untuk menjajalnya. 
0 notes
spectrumsempra · 2 years
Text
prioritas
sah-sah saja kok. manusia memang memiliki hak untuk menentukan pilihan hidupnya. semisal memilih banyak organisasi untuk diikuti, padahal di luar organisasi, banyak sekali kesibukan atau bahkan kewajiban yang perlu diurus. sah-sah saja kalau kau merasa capek dan kelabakan.
cuma mau nitip pesen, jika suatu saat nanti semua kegiatan yang kau pilih saling bertabrakan:  kau bisa memegang dua gelas air, tapi tidak bisa meminumnya bersamaan.
0 notes
spectrumsempra · 3 years
Text
i should fuckin burn in the hell for what i said to you
0 notes
spectrumsempra · 3 years
Text
baru
**
di sebuah gerai ponsel, seseorang bertanya apakah ponsel yang akan dia beli sudah memiliki fitur 3G?
beberapa tahun kemudian dia datang kembali ke gerai yang sama dan menanyakan hal yang hampir mirip: apakah ponsel ini sudah 5G?
**
"pak, ini ada fitur terbaru dari mobil a. jadi, mobilnya bisa otomatis ngehindar kalau mau terjadi kecelakaan. fitur ini jauh lebih aman dari airbag."
**
tentu kita pernah ingat momen ketika sebuah mall mengadakan diskon besar-besaran. lalu, orang-orang berbondong-bondong datang belanja dengan membawa dompet tebal berisi uang.
sekarang tinggal klik, klik, dan klik. eits, tunggu dulu, uang digitalnya ada?
**
terima kasih sudah berusaha untuk tetap ada, ramen. meskipun kini dimsum sedang meraja dan tteokbokki sedang naik daun.
**
mungkin hal yang kita anggap baru, hanyalah hal yang tidak berharga untuk kita tinggal tua nanti.
0 notes
spectrumsempra · 4 years
Text
makanan
kenapa di belahan dunia ini masih banyak orang yang kelaparan, padahal di belahan dunia lain banyak pula orang yang tidak menghabiskan makanan?
ironic, isn’t it?
dulu, saya tidak pernah membayangkan makanan yang akan mendatangi ke kita, bukan kita yang akan mendatangi makanan. sebuah hal yang mudah sekali dilaksanakan di era sekarang. tinggal buka aplikasi pesan-antar makanan, lalu pilih makanan -dengan berjuta restoran dan menunya- dan kita tinggal tunggu makanan tersebut datang. ini bukti bahwa kelaparan bukan soal kelangkaan makanan. seharusnya makanan bisa didistribusi dengan baik ke penjuru dunia, seperti halnya aplikasi di atas.
kalau kita bisa, kenapa orang lain tidak?
0 notes
spectrumsempra · 8 years
Text
Enam Fragmen Kota Terbelah
1
Apakah hijau pucat daun teriris
waktu dan angin, atau asap knalpot serupa
tokoh antagonis dalam drama politik?
 2
Keramaian adalah kesenjangan
gelandangan di depan plaza
burung di sekitar gedung-gedung beton,
besi, dan kaca jendela terpatri
 3
Petikan gitar lapar
tak bersua surga
pada pagar rumah besar
atau lengking klakson
 4                                                
Mata menemukan rumah
pada belah kerah ke bawah
di antara selokan kering, trotoar rengkah
hasrat tak padam
 5
Luka dan duka siapa lagi
akan terbuka dan telanjang
sebelum mata pisau terucap
dan drama bermahkota
 6
Jalanan keintiman maut
tebal aspal mengubur doa-doa
2016
1 note · View note