Tumgik
tukangmerindu-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Aku ialah pendosa Yang sering alpa. Sesaat aku takut padaNya, Sesaat kemudian aku bermaksiat kerna lupa.
Tidak, aku tidak mahu menjadi seorang munafik. Yang pada zahirnya tertutup sempurna Tapi batinnya penuh dosa.
Andai aku tahu kematian itu dekat, Mana mungkin aku begini.
Kenapa wahai diri, kenapa? Jiwaku, engkau bagaimana? Pudarkah sudah ilmu-ilmu Islam yang telah diajari padamu? Kemana perginya amal-amalmu? Kerna ilmu itu menuntut pada amal, Tanpa amal, iman hanya sekadar omong kosong.
Jagalah imanmu wahai diri. Jangan dikaburi oleh keindahan dunia ini. Maksiat , dosa, itu hanya memuaskan ketika melakukannya. Tetapi ingatlah akan balasan yang akan diterima di akhirat sana. Jangan zalimi diri sendiri. Janganlah kita mengikis iman yang sudah tertanam dalam hati kita. Peliharalah pintu masuk hatimu. Matamu, telingamu, mulutmu, seluruh anggota tubuhmu.
32 notes · View notes
tukangmerindu-blog · 6 years
Video
Berfikir cerdaslah dalam menilai sesuatu, apakah kamu pantas menilai mereka dengan keburukan mereka, lalu lupa dengan segala kekurangan dari dirimu sendiri?Jangan hanya pandai menilai, tapi pandai lah pula Membenahi. 🍃🍃🍃
0 notes
tukangmerindu-blog · 6 years
Text
Teruntuk Calon Imam ku Kelak
Assalamu alaikum... Dear Future Imam,
Sebelumnya, ingin meminta maaf kepada mu jika suatu saat nanti kita di pertemukan oleh AllahSWT untuk membangun bahtera rumah tangga, benar-benar ingin meminta maaf kepada mu, kalau aku belum sempurna seperti wanita yang lain, wanita yang kamu idam-idamkan. Belum bisa menjadi wanita yang selalu membuatmu bahagia. Dimana kelak, mungkin aku sebagai seorang wanita yang selalu menyusahkan mu, membuatmu kerepotan karna tingkah laku ku, kadang kalah kelak membuatmu jengkel karna begitu manjanya diriku terhadapmu. Memang, aku wanita yang lemah, cengeng, yang selalu membutuhkan kehangatan dari mu. Tetapi, aku akan selalu berusaha menjadi yang terbaik seperti wanita yang kamu idam-idamkan. Mematuhi segala perintah mu, memenuhi segala kebutuhan mu, tetapi bukan berarti aku adalah pembantu mu, aku pun tau itu. Sudah di gariskan, wanita akan masuk syurgaNya Allah, ketika dia berbakti kepada suaminya, setelah dia berbakti kepada ke dua orang tuanya. Dear future Imam, ajarkan aku untuk selalu tetap tegar menghadapi segala ujian, segala kerasnya kehidupan, ajarkan aku mengenal lebih dalam agama kita, dan ajarkan aku untuk selalu tetap sabar, taat kepada mu kelak, ajarkan aku menjadi ibu yang baik dari anak-anak mu, hingga akhirnya aku tetap menjadi bidadari mu di dunia hingga ke akhirat kelak. Sekarang, aku hanya bisa memeluk mu lewat do'aku, berharap kita semoga cepat di persatukan atas Kehendak AllahSWT. Aamiin
Wassalamu alaikum -
0 notes
tukangmerindu-blog · 6 years
Photo
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
2K notes · View notes
tukangmerindu-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
3K notes · View notes
tukangmerindu-blog · 6 years
Photo
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
insta : noor.mallouh
455 notes · View notes
tukangmerindu-blog · 6 years
Text
/1/ Rindu berpaku malu. Berteman hujan, tersampaikan. Malu yang telah berlalu. Rindu mulai membiru, berpadu oleh waktu. Membeku, terbujur kaku. /2/ Angan menantang, tak berperang. Berhenti bersua, pergi menua. Mencipta dermaga, menata raga. /3/ Terimakasih. Akan melodi pada nadi, yang mengharap abadi. Hilangkan hambar, pada rasa senang yang berakar. Biar diriku meradang, mati tanpa pedang. Berlumur darah, terus mengatur arah. Kucari pancar Sinar yang mulai nanar. ‘kata adalah senjata’, Kuharap begitu.
-Mmn-
75 notes · View notes
tukangmerindu-blog · 7 years
Text
Menanti Jodoh
Jika kita membahas tentang Jodoh itu tidak jauh dari mengira-ngira, kenapa? Karna Jodoh kita siapa yang tau kecuali AllhSWT. Terkadang pun seseorang yang sudah khitbah pun ada yang gagal, padahal kita sudah sangat yakin itu adalah Jodoh kita, mungkin Allah ingin kita memantaskan diri untuk dia yang telah pantas untuk kita. Menanti Jodoh itu hal yang lumrah kok bagi manusia, karna siapa sih yang tidak ingin menikah? Berhubung menikah itu tidak seperti memasak mie instan yang serba cepat saji, jadi memilih jodoh pun bener-bener siapa orangnya, bukan pemilihan tapi bukankah jodoh itu untuk sekali seumur hidup? Lantas, apa yang telah kamu persiapkan dalam penantian mu? Banyak pula di antara kita yang mengiginkan jodoh yang baik, jodoh yang sesuai dengan harapan kita, berharap di kabulkannya do'a kita, dimana kita mengadu kepada AllahSWT jodoh yang hampir sempurna. Itu semua hal yang wajar dalam penantian, tapi sudah kah kita mejadi seperti harapan kita? Banyak yang ingin seperti harapannya, tapi kenapa tidak terlebih dulu "Menjadi" iya menjadi seperti jodoh yang di harapkan. Agar tidak terlalu banyak menuntut dalam penantian, agar tidak kecewa di kemudian hari dimana jodoh kita tidak sesuai dengan harapan kita. Menantilah dalam menyibukkan diri kita dengan ke taatan, ketaqwaan. Jadi ingat pepatah Buddhis "Dari pada mengeluh kegelapan, lebih baik menyalakan lilin", memang di butuhkan usaha yang ekstra. Banyak pula yang bilang begini, "Bisa saja jodoh mu adalah teman dekat mu, teman sekolah mu, atau tetangga sebelah rumahmu, siapa yang tau?" Tak sedikit pun di antara kita yang mengetahui bahwa "JODOH ITU CERMINAN DARI PRIBADI DIRI SENDIRI" maka dari itu, selain penantian, berbenahlah untuk menjadi pribadi yang seperti yang kita harapkan juga. Sebab, yang mengartur segalanya ialah AllahSWT, yang maha Mengetahui. Indah bukan Jodoh kita pun di Rahasiakan oleh AllaSWT, agar kita pun banyak-banyak berdo'a dan ikhtiar dalam menanti jodoh tanpa pacaran. Menikah tanpa pacaran itu pasti sangat asyik, yang masih malu-malu tatap-tatapan, masih malu-malu untuk ngobrol, makanya banyak yang bilang pacaran setelah menikah itu tidak hanya asyik, tapi asyik banget banget. Ini adalah survey beberapa teman yang sudah menikah tanpa pacaran, ya meski pun sedikit iri sih mendengar hal tersebut, berandai-andai kapan kah jodoh akan di pertemukan? Hehe... Karna memang di dalam agama Islam tidak pernah di anjurkan oleh Nabi Muhammad SAW yang namanya pacaran. Di era zaman ini, terlalu banyak yang mengikuti budaya dari luar yang ke barat-baratan, yang katanya jika kita kuper itu tidak keren, ketinggalan zaman, tidak kekinian karna tidak mengikuti perkembangan zaman. Malah sebaliknya kalau di pikir secara logika, Agama Islam lah yang mengajarkan peradaban umat manusia kedepannya harus jauh lebih baik dari pada yang dulu, karna di zaman sebelum masehi itu masih banyak umat sebelum mengenal agama islam itu adalah orang Jahilia, nah... Semestinya zaman sekaranglah yang katanya berkembang, perilaku dan pemikiran pun harusnya berkembang, berkembang dengan jiwa yang lebih baik lagi dari sebelumya bagi agama kita yaitu agama Islam. Keren bukan kalau buat komunitas tuh, Indonesia Tanpa Pacaran. Jangan galau, jangan bersedih, jika memang jodoh kita tak kunjung datang, apa lagi berpikir di usia kita yang memang sudah sepantasnya menikah, dan melihat dari kaca mata sekeliling kita, kerabat, teman-teman sudah banyak yang menikah, bersabarlah lah dalam menanti dan perbanyak ikhtiar, perbanyak do'a, perbesar lagi ikhtiar, sebab menikah itu bukan ajangnya balapan, siapa cepat, dia menang. Jodoh memang tidak datang tepat waktun tapi jodoh akan datang tepat pada waktunya. Dan menikah itu memang hal yang benar-benar menguras pikiran, karna semakin siap usia kita menikah teatp tak kunjung-kunjung pula si jodoh tiba, setiap saatnya di ganggui ketenangan jika memikirkan pernikahan, di tambahnya lagi tiap minggunya menerima undangan pernikahan dari teman-teman. Pasti semakin bertambah lah kecemasan kita, begitulah bersabar, memang tidak mudah melalakukannya, tapi yakin dan percaya segala ketetapan AllahSWT. Tidak akan datang jodoh jika tanpa pengorbanan, si jodoh suatu saat pasti akan kita dapatkan, asal perjuangan yang kita lakukan dilandasi dengan kesabaran. Apa lgi untuk para Akhwat, yang sedang dalam penantian, para akhwat hanya bisa menunggu seseorang yang datang menemui ayahnya, tidak seperti ikhwan yang bisa ikhtir lebih giat mencari tulang rusuknya. Ingatlah! jodoh itu adalah rejeki. Dan setiap rejeki manusia telah di atur masing-masing sesuai takarannya. Setiap manusia itu di ciptakan berpasang-pasangan. Berpikir postif, bahwa Allah SWT sedang menguji kesabaran mu sebelum mempertemukan jodoh muhidup adalah ujian. Tenang saja, jodoh tidak akan tertukar, maha Kuasanya AllahSWT yang akan mempertemukan kita dengan jodoh kita dengan di dapatka dari manisnya buah kesabaran, yang akan terbayar jika sudah waktunya. Permantap kan hatimu agar senantiasa percaya, bahwa Allah tak pernah ingkar akan janjinya. Perbanyak silaturahmi, perbanyak komunitas-komunitas positif yang membawa kita pula selalu dekat dengan Allah SWT, makin banyak teman makin besar peluang kita untuk bertemu dengan jodoh, Insyaa Allah. Dimana lingkungan kita baik, maka jodoh pun akan baik, dimana sebaliknya maka seperti itu lah jodoh kita. Memang sudah garisnya jodoh adalah takdir kehidupan yang telah di tetapkan oleh AllahSWT. Semakin tinggi tangga itu, semakin kuat pula kita menaikinya agar sampai ke atas. Setiap orang memang berbeda-beda cara menemukan jodohnya, kadang melihat orang lain gampang menemukan jodohnya sedangkan ada pula sebaliknya, tergantung bagaimana cara kita menemukan jodoh kita, mau dari cara mana saja, mau yang penuh berkah atau pula sebaliknya. Tetapi di balik penantian jodoh, di mana tidak hanya usia kita saja yang bertambah dewasa akan tumbuh di dalam diri kita jiwa yang lebih bijaksana, semakin berhati-hati dalam memilih pasangan hidup yang akan nantinya menemani sampai akhir hayat. Jangan sembarangan memilih, sebab kita tidak boleh egois, jangan hanya mementingkan parasnya saja, jika mementingkan parasnya saja, segalanya itu akan memudar dengan seiringnya waktu, tapi kalau mementingkan ahlak dan perilaku yang mulianya, itu akan selamanya ada sampai keriput pun tiba, terlebih lagi sangat penting buat para ikhwan mencari akhwat yang akhlaknya mulia karna seorang akhwat adalah guru pertama bagi anak-anaknya di rumah. Begitu juga sebaliknya, akhwat harus mencari ikhwan yang bisa jadi seorang imam yang baik untuk keluarganya, karna keluarga pun butuh didikan dari suami. Hidup sesuai jalannya, lantas bagaimana jika ajal kita lah duluan menjemput dari pada di pertemukan oleh jodoh kita? Kembalikan lagi, segala sesuatu itu adalah takdir Allah SWT, takdir bisa di rubah karna kita selalu berdoa'a, dekati lah pemelik takdir tersebut, Allah Maha Bijaksana, Allah SWT selalu mempunyai rencana yang tidak di sangka-sangka untuk hambanya, dan Allah pula sesuai prasangka hambanya, ini lah hidup yang harus kita pelajari apa pun itu, karna sebelum kita terlahir pun di dunia ini, Allah telah menuliskan takdir kita di Lauhul Mahfudz, Maha Kuasanya Allah SWT yang mengetahui segala sesuatu.
0 notes
tukangmerindu-blog · 7 years
Video
14 notes · View notes
tukangmerindu-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
1 ) what’s the value of cloud☁️if it only works with lightning and thundering ..🌩⚡️ 2 ) and hearts❤️ of the lovers became dry from love❤️ .. 3 ) please please don’t try to meet me🤝, leave the idea of meeting with me .. 4 ) I’m from your love❤️ announced the bankruptcy ..
Translation IG fazzalover_dubai3 ✍🏻
13 notes · View notes
tukangmerindu-blog · 7 years
Video
😃😃😃
17K notes · View notes
tukangmerindu-blog · 7 years
Quote
- Bidadari tak bersyapaku - Biarlah kini tangismu karna kepedihan, Aku janji hari esok tangismu karna haru Bahagia!
0 notes
tukangmerindu-blog · 7 years
Text
Do’a Orang Tua
Jika membahas tentang orang tua, tentu banyak di antara kalian yang sayang dengan bidadari tak bersayap ini. Sudah banyak hal-hal yang terjadi karna Powerfullnya doa Orang tua, meskipun banyak yang kamu lakukan tapi tanpa doa orang tua, akan susah tercapainya sesuatu yang kita inginkan. seperti suatu kisah nyata, sempat saya baca di salah salah satu buku motivasi hidup "7 KEAJAIBAN REZEKI" yang menceritakan seorang pria akan membeli perumahan dan di sisi lain ingin memberangkatkan orang tuanya umroh, nah dari cerita tersebut, kepentingan pribadi kah yang di dahulukan atau orang tua, berhubung si pria tersebut bingung mengatur kondisi keuangnya jadi si pria tersebut menunda membeli rumah dan memberangkat orang tuanya umroh. Kemudian apa yang terjadi setelah mengambil keputusan tersebut? sesuatu yang tak di sangka-sangka terjadi, dia memenangkan doorprizenya yang di undi di perumahan tersebut, satu unit motor senilai belasan juta rupiah, hampir setara dengan biaya umroh. Karna niat baiknya terhadap orang tua, ia pun mendapatkan dua-duanya, memberangkat orang tuanya umron dan membeli perumahan. dari contoh di atas, banyak yang bisa kita ambil, singkirkan ke egoisan kita, jika berniat hal yang lebih baik apalagi untuk orang tua. Telah banyak orang-orang sukses di luar sana, orang-orang kaya, tiada lain karna doa orang tuanya, baktinya kepada orang tuanya. Terlebih lagi, tidak ada alasan kita sebagai seorang anak tak berbakti kepada orang tua, mulai ndari mengandung sampai sekarang saat ini, tak pernah lepas dari doanya Orang tua. Lantas, bagaimana mereka-mereka yang tidak memiliki orang tua, yang orang tuanya telah tiada, apakah orang tua masih mendoakan? Ketahuilah, semua takdir dan garis kehidupan setiap mahluk ALLAH SWT telah di atur olehhNya, Karna Allah-Lah sebaik-baik penyusun skenario kehidupan. Meskipun kurangnya Nikmat doa dari orang tau, jangan pernah berputus asa, sesuai dengan janji AllahSWT, "Allah tidak akan merubah nasib seseorang, kecuali hamba-Nya sendiri yang berusaha mengubah nasibnya". Teruslah berusaha, berjuang,dan tak berhenti berdoa walaupun memang tanpa doa orang tua, Doalah yang mampu merubah takdir, mampu merubah segalanya karna kehendak dari Allah SWT.
- SEKIAN -
0 notes
tukangmerindu-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
Surah An-nur ayat : 26 @tukangmerindu
0 notes
tukangmerindu-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
0 notes
tukangmerindu-blog · 7 years
Quote
Ingat! Roda kehidupan itu terus berputar, memang sekarang kamu lagi di atas orang yang kamu Hina, tapi hari esok nggak ada yang bisa ngejamin kalau kamu masih tetap dia atas, kecuali ALLAH
0 notes
tukangmerindu-blog · 7 years
Quote
You are all beautiful; the way Allah subhanahu wa ta'ala created you. Never let anyone make you feel bad about yourself. If they said something bad about your physical characteristics then remind them that they are pointing out mistakes in His creation and they will get sin for it.
(via islamicrays)
491 notes · View notes