Tumgik
safarnamaica · 2 years
Text
Kepada Gumelar
Gumelar, sudah akan memasuki pertengahan tahun 2022. Bukan tahun yang mudah bagiku, tentu juga bagimu, kan? Ada banyak hal yang harus semakin digenggam atau sengaja untuk dilepas untuk membuat semua keadaan semakin membaik.
Gumelar, ada hal-hal yang tidak mampu untuk diutarakan secara gamblang tentang apa-apa yang masing-masing dari kita rasakan dan alami. Ada hal-hal yang sepatutnya memang hanya untuk disimpan dan dirasakan dalam ati. Ada hal-hal yang memang lebih baik bersarang di kepala kita sendiri. 
Gumelar, seperti lirik lagu Merah yang ditembangkan dengan sangat legit oleh Monkey to Millionaire bahwa “Mereka yang kita sayangi yang paling mampu menyakiti”  begitulah kehhidupan akan terus berjalan. Memahami bawa tidak semua hal-hal sesuai dengan apa yang kita inginkan. Semua ada hitam dan putihnya masing-masing yang kita tak mampu menolak hal itu.
Gumelar, terima kasih. Terima kasih sudah mau mendengar dengan sangat baik. Di hari yang ditentukan, dinantikan, dan dipisahkan, semoga akan kekal semua hal-hal yang patut kita perjuangkan.
5 notes · View notes
safarnamaica · 3 years
Text
Pertanyaan tersebut terjebak di pemikiran-pemikiran rumit yang membuat gaduh isi kepala.
Banyak pertanyaan pertanyaan sederhana yang justru semakin tak terjawab saat bertambah dewasa
401 notes · View notes
safarnamaica · 3 years
Audio
Belajar dari postingan cerita Kak Viny
“Akhirnya kupikir siap itu bukan situasi yang permanen. Kita bisa siap untuk satu hal, sekaligus menjemput ketidaksiapan yang lain.”
“Ikhlas itu ketika kita bisa bersedih sekaligus bersyukur.”
“Cara mengetahui apakah dia merupakan orang yang tepat untuk kamu temani selamanya yaitu saat menjalin hubungan, kamu pasti akan jadi hal utama bagi dia. Tapi hal utama itu terbagi 3 yaitu penting, prioritas, mendesak. kalau disaat mendesak kamu tidak jadi prioritas, berarti kamu bukan orang yang akan dia temani.”
“Cintamu urusanmu. Cinta boleh, jahat jangan.”
“Kupikir perasaan adalah potensi. Kita punya rasa sayang, nyaman, aman, benci, dll. Kita butuh perasaan berbeda di situasi berbeda. Jadi semuanya penting.”
“Kata Aan Mansyur, mencintai dan dicintai adalah dua penderitaan yang berbeda. Jadi, silakan pilih penderitaanmu.”
“Yang bikin klik dan yakin untuk pernikahan dengan dia yaitu kami tidak selalu sepaham, tapi kami bisa menerimanya. Kami bertengkar apabila diperlukan saja. Kami bisa membicarakan apa saja. Kalau hubungan seksual nantinya tidak lagi jadi sesuatu yang bisa kami lakukan, obrolan bisa tetap membuat kami intim. Semoga.”
MAKASIH YA MAMANYA AIM <3
0 notes
safarnamaica · 3 years
Audio
Yang kumau kau untukku meskipun kau tak rindu.
0 notes
safarnamaica · 3 years
Audio
sabtu bersama musisi favorit ibuk dan ayah.
0 notes
safarnamaica · 3 years
Quote
Dan tak ada yang lebih sulit dipahami daripada sang manusia. Jangan anggap remeh si manusia, yang kelihatannya begitu sederhana, biar pengelihatanmu setajam elang, pikiranmu setajam pisau cukur, perabaanmu lebih peka dari para dewa, pendengaranmu dapat menangkap musik dan ratap tangis kehidupan, pengetahuanmu tentang manusia takkan bakal bisa kemput. Itu sebabnya tak ada habis-habisnya cerita dibuat di bumi ini.
Pramoedya Ananta Toer dalam Bumi Manusia
4 notes · View notes
safarnamaica · 3 years
Audio
Satu hari menuju kepala dua. Maaf dan terima kasih, umur belasanku. Semoga besok adalah hari pertama yang menyenangkan dan berhasil survive untuk waktu-waktu mendatang. Aamiin.
0 notes
safarnamaica · 3 years
Quote
Makasih selalu ada.
Aku kepada Pria yang memiliki wajah yang sedap dipandang, Mungkastra.
0 notes
safarnamaica · 3 years
Quote
Sesungguhnya yang benar-benar aku inginkan darimu adalah ketulusan menerima apa saja yang kukatakan padamu dengan berbisik dengan gemetar dengan ragu-ragu dengan penuh keyakinan tentang hubungan kita yang sebentar dekat sebentar jauh sejenak tenang sejenak riuh yang kupahami tapi tak kaupahami yang kaupahami tapi tak kupahami.
Sapardi Djoko Damono dalam Perihal Gendis
0 notes
safarnamaica · 3 years
Audio
TUTUP BUKU.
Aku pernah punya hubungan erat dengan kota ini. Siapa sangka bakal terlibat dengan kehidupan di Jakarta. Setiap dua minggu sekali bolak-balik Surabaya-Jakarta untuk menyelesaikan suatu misi rahasia sampe rasanya udah bersarang bener di otak segala hal tentang Jakarta. Dari Jakarta pula aku punya harapan baru untuk ngelanjutin kehidupanku selanjutnya.
Makasih Ibuk dan Mas yang udah banyak bantu memperjuangkan segala yang terbaik buat aku. Makasih banget buat dr.Tetty dan bu jes yang udah banyak bantu menghadapi segala drama nyari sandang, pangan, papan selama di Jakarta. Makasih banget buat Mungkastra yang udah banyak bantu support dan energi positifnya walaupun selama di Jakarta gak pernah kita ketemu. Terakhir, makasih banget buat semua orang yang berkontribusi banyak mendukung keamanan dan kesejahteraan aku selama di Jakarta. Kalian berarti banyak buat aku <3
Akhirnya, hari ini aku memutuskan untuk tutup buku dengan segala perasaan-perasaan yang ada tanpa harus menghapus segala kenangan yang sudah tertanam baik di tiap-tiap sudut Jakarta. Akan selalu terekam dengan apik di memori ingatan saat pertama kali sampe peron st. Gambir, menjalani kehidupan di kuningan, ikut terlibat dalam hiruk pikuk macetnya kendaraan yang berlalu lalang tiap pagi jam berangkat kantor ataupun tiap malem jam pulang kantor yang diliat-liat kayaknya kendaraan 11:11,5 sama kunang-kunang, sampe akhirnya mengakhiri yang sudah ada di terminal 1 Soehat. Mengungkapkan hal ini sebenernya udah direncanakan dari jauh-jauh hari sebelumnya tapi baru ngerasa siapnya hari ini karena sejujurnya masih berat hati untuk mengikhlaskan. 
Semoga bisa bersua lagi ya, Jakartaku. 
0 notes
safarnamaica · 3 years
Quote
Aku punya harapan untuk kita yang masih kecil di mata semua. Walau takut kadang menyebalkan tapi sepanjang hidup akan kuhabiskan. Walau tak terdengar masuk akal bagi mereka yang tak percaya tapi kita punya kita yang akan melawan dunia.
Nadin Amizah dalam Taruh
0 notes
safarnamaica · 3 years
Audio
Dear Mungkastra, akan ada saatnya kau dan aku mendengarkan lagu ini bersama-sama sambil ngadep langit-langit kamar. Tungguin aja.
0 notes
safarnamaica · 3 years
Audio
Ibu jangan pergi jauh-jauh. Ada darahmu di nadiku.
0 notes
safarnamaica · 3 years
Quote
Jemputlah dia dengan sebaik-baik ketaqwaan. Sebagaimana dia menunggumu dengan sebaik-baik penjagaan
Mushonnifun Faiz Sugihartanto, 2020 (via mfaizs)
Bismillah ya.
1K notes · View notes
safarnamaica · 3 years
Text
Trims.
Dear tolak angin, minyak kayu putih, salonpas hot, dan kopi dampit.
Terima kasih sudah mau diajak bekerjasama dengan baik beberapa tahun terakhir. Terima kasih sudah mau ikut membersamai perjuanganku dalam menyelesaikan perang gerilyaku sebagai mahasiswa di fakultas kebanyakan mendadak ini.  Walaupun kalian gak bisa menutupi kantong mataku yang semakin membesar layaknya kantong doraemon dan itu cukup menyedihkan, tapi kalian selalu ada saat aku butuh kalian seperti saat aku mulai menyadari diri ini kok udah mulai jompo banget. Berkat kalian juga masih bisa survive dan gak tumbang walaupun emang sekarang diriku tidak hanya menjadi morning person aja tapi merangkap jadi night person juga yang punya jam terbang layaknya dokter jaga UGD. Sekali lagi, trims ya.
0 notes
safarnamaica · 3 years
Audio
“Sudahi semua prasangka. Dunia, berputarlah saja. “
Semua akan baik-baik saja kan, Mungkastra? Tidak akan ada yang berbeda kan setelah kejadian itu? Kuharap ya. 
0 notes
safarnamaica · 3 years
Audio
Belajar dari postingan cerita mama uwik.
“Jalanin hidupmu yang sekarang dengan penuh suka cita, bersedih dan berduka secukupnya. Kita gak pernah tau kapan Allah akan menaikkan derajat seseorang . Berprasangka baiklah terhadap nasib kita”
“Jangan dendam sama orang yang menyakiti”
“Jangan busuk hati kalau ada yang lebih dari kamu”
“Bagaimanapun inner beauty itu akan selalu mengantarkan kamu kepada hal-hal baik, orang akan lebih bahagia kalau ngeliat kamu nantinya”
“Berbahagialah atas pencapaian orang lain. Mana tau besok bahagia itu jadi milik kamu”
“Ngapain baper dengan kata-kata orang lain yang nanyain kita kapan lulus, kapan dapet kerja, kapan nikah, kapan punya momongan, dan lain sebagainya,  mending aku minta do’a ke mereka, aku kan gak pernah tau amalan yang mereka buat, aku gak pernah tau aamiin siapa yang diijabah Allah, do’a siapa yang didengar Allah, makin banyak yang do’ain makin banyak peluang do’a didengar Allah”
0 notes