Tumgik
restikadewinta · 2 years
Text
Teruntukmu Lelakiku ❤️
Aku ingin mencintaimu dengan sederhana,,
Sesederhana cinta ibunda Siti Khadijah kepada Baginda Rasulullah SAW,,
Sesederhana cinta Fatimah kepada Saidina Ali dalam diam,,
Sederhana - karena tidak melebihi cintaku kepada Allah, namun tulus karena Allah..
Sejatinya aku bukanlah manusia yang sempurna,,
Aku pun tak perlu kamu yang sempurna,,
Tapi cukup ketika bersamamu hidup & ibadahku dapat menjadi sempurna dimata Allah..
Mungkin tangan ini belum bisa menjaga dan memanjakanmu,,
Tapi percayalah tangan ini selalu menengadah ke langit,,
Mengirimkan ribuan doa dan Al-fatihah agar Allah selalu menjaga & membimbing setiap langkahmu.. ❤️
~ Tycha
[Jakarta, 02 Oktober 2022]
4 notes · View notes
restikadewinta · 2 years
Text
Ya Allah,
jika kedua tanganku belum Engkau izinkan untuk menjaganya,,
maka perkenankanlah doa-doaku untuk dapat menjaganya.. (jaga dia, lindungi dia, sehatkan dia, lancarkan semua urusannya, tuntun setiap langkahnya selalu berada dijalanMu, & sayangi dia yaa Allah🥲🤲🏻)
“Aku menitipkan kamu kepada Allah yang tidak akan hilang titipan-Nya.” ❤️
0 notes
restikadewinta · 3 years
Text
Masya Allah untuk 2020..
Yaa semua yang terjadi pun telah menjadi kehendak & izin dari Sang Pemilik kehidupan..
Naik turun kehidupan terkadang sungguh unik, seperti naik roller coaster..
Belajar sabar saat kecewa..
Belajar diam saat marah..
Belajar “speak up!” saat kita harus bicara..
Belajar memaafkan ketika kita mampu membalas..
& cara terbaik dalam membalas itu semua adalah: mendoakan kebaikan untuk orang yang sudah mendzolimi dan melukai hati kita..
Ingatlah, hati setiap manusia itu milik Allah.. Jadi, kalau kita menyakiti hati siapapun, berarti kita menyakiti Allah.. (Astaghfirullah😭🙏🏻)
Andaikan kita tau,, begitu indah cara Allah mencintai kita..
2021 : dengan segala doa dan pengharapan, dalam bisikan santun ku berkata pada semesta “Bismillah for 2021 🤲🏻”
• Learn something new everyday..
• Challenge yourself !
• Lihat, Dengar, Pahami.. & LEARN !
• Doakan kebaikan2 untuk semua orang, & mereka tidak perlu tau itu !
Ma fi qalbi ghairullah (Tidak ada di dalam hatiku selain Allah)..
Allah dulu, Allah lagi, Allah selalu.. & hanya kepada Allah aku kembali 🤲🏻🙏🏻
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
0 notes
restikadewinta · 4 years
Text
Rasanya terlalu takut dan rapuh untuk melangkah kedepan..
Mereka melihat, “aku kuat”, bahkan mungkin lebih kuat dari yang aku sendiri bayangkan..
Tapi mereka tidak pernah tau, ada kerapuhan yang aku sembunyikan dan tidak mau aku bagikan kesiapa pun bahkan ke orang terdekatku sekalipun..
Biarlah ini menjadi air mataku seorang yang hanya akan aku tumpahkan dalam sujudku padaNya..
“Laa Yukallifullahu Nafsan Illa Wus’aha”,
Allah tidak akan membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.. (QS. Al-Baqarah: 286)
Aku tidak akan pernah tau apa yang akan terjadi di depan, bagaimana dan seperti apa aku kedepannya, & kemana aku akan melangkah..
Dalam kepasrahan diri & kerendahan hati, aku kembalikan semua permasalahan hidupku pada semesta..
Dalam bisikkan santun ku berkata “Ya Allah, izinkan aku bahagia dan bermanfaat bagi orang lain.. Izinkan aku membahagiakan mereka disekitarku dengan kedua tangan yang ku punya.. Dan ketika aku harus kembali padaMu, izinkan aku tetap tersenyum bahagia dalam tidur abadiku.. INI HIDUPKU, TOLONG RANGKAI DENGAN CERITA INDAH YAA ALLAH, TUGASKU HANYA IKHTIAR & BERDOA, HASIL AKHIRNYA BIARKAN MENJADI CERITA INDAH DARI-MU..”
"Berpikirlah positif, tidak peduli seberapa keras kehidupanmu." (Ali bin Abi Thalib)
“Laa Hawla Wa Laa Quwwata Il-la Bil-laah”🤲🏻
(Tiada daya & upaya kecuali dengan kekuatan Allah yang Maha tinggi lagi Maha agung..) 😇
Jakarta, 08 Oktober 2020
0 notes
restikadewinta · 4 years
Text
Seorang Guru membuat garis sepanjang 1m di papan tulis, lalu berkata :
"Anak-anak, coba perpendekkan garis ini..!"
Anak pertama maju ke depan, ia menghapus 20 cm dari garis itu menjadi 80 cm.
Pak Guru mempersilahkan anak ke 2. Iapun melakukan hal yang sama, sekarang garisnya tinggal 60 cm.
Anak ke 3 & ke 4 pun maju kedepan melakukan hal yang sama, hingga garis itu tinggal 20 cm.
Terakhir, seorang anak yang bijak maju kedepan.
Ia tidak mengurangi garis yang sudah tinggal 20 cm, namun membuat garis baru sepanjang 120 cm, lebih panjang dr garis yg pertama.
Sang Guru menepuk bahunya, "Kamu memang bijak, untuk membuat garis itu menjadi pendek, tak perlu menghapusnya, cukup membuat garis lain yg lebih panjang, maka garis pertama akan menjadi lebih pendek dengan sendirinya."
Untuk menjadi yang terbaik tak perlu menjatuhkan, menyingkirkan atau menjelekkan pihak lain. Cukup lakukan kebaikan yang lebih baik secara konsisten.
Biarkan waktu yang akan membuktikan kualitas kita.
"Permata akan tetap bersinar meskipun terpendam dalam lumpur yang gelap pekat."
"Majulah Tanpa Menyingkirkan, Naiklah Tinggi Tanpa Menjatuhkan."
"Jadilah Baik Tanpa Harus Menjelekkan dan Jadilah Benar Tanpa Harus Menyalahkan Orang Lain."
0 notes
restikadewinta · 4 years
Text
“Aku tidak sebaik yang engkau ucapkan. Tetapi aku juga tidak seburuk apa yang terlintas di hatimu” – Ali Bin Abi Thalib
Yang ku punya hanyalah sederet jari yang berjajar dalam kesatuan dua buah tangan.
Yang ku punya hanya satu lidah yang dipagari oleh barisan rapi batangan gigi dan dilengkapi oleh dua buah bibir.
Kedua tanganku tak mampu membekap banyak mulut yang membicarakanku, entah itu baik atau buruk.
Dan mulutku tak akan sanggup menjawab banyak pertanyaan menerka yang dilontarkan ribuan mulut oranglain.
Barangkali lidahku berubah kelu dan pita suaraku akan rusak sebelum aku selesai menjawab semua pertanyaan yang ditujukan padaku.
Toh aku hanya bisa pasrah, menggunakan tangan yang ku punya untuk menutup kedua telingaku, mengesampingkan hujatan dan ketakterbakan mereka padaku.
Mulutku hanya sanggup berbisik pada hati untuk terus menjadikan dirinya lebih besar dari apa yang mereka bayangkan.
Untuk memaafkan prasangka akibat ketidaktahuan orang lain.
Kali ini aku akan berhenti meronta, atas ikatan aksara yang menyiksa dan mencoba untuk nikmati tiap denyut luka yang menganga.
Keyakinan yang tetap membuat aku tetap berdiri yaitu penilaian ALLAH atas dirikulah yang paling MUTLAK.
Tumblr media
0 notes
restikadewinta · 4 years
Text
"Wanita boleh jadi bersedih saat patah, namun menjadi begitu tegar saat iman melekat di dada."
Adalah Hajar istrinya Ibrahim yang bersedih ketika hendak ditinggal berdua dengan putranya Ismail, lalu berubah menjadi begitu tegar ketika terlontar tanya "apakah ini perintah Allah wahai suamiku?" "Kalau begitu baiklah."
Adalah Asiyah bin Muzahim, istri Fir'aun yang bersedih dengan keburukan yang dilakukan suaminya. Tak tanggung-tanggung, membunuh bayi, bahkan mengaku Tuhan dilakukan suaminya. Namun menjadi begitu 'kokoh' keimananya dengan berislam, sekalipun harus disiksa.
Adalah Fatimah bin Rasulullah saw. yang mengeluhkan kondisi rumah tangganya, karena lelah mengerjakan kesibukan rumah tangga dan tak ada yang membantu, lalu meminta pada Ayahnya agar memberinya seorang pembantu. Namun, berubah menjadi begitu 'taat' ketika Rasulullah memberitahukan kemuliaan seorang istri yang menggiling sendiri tepung untuk suaminya mampu meleburkan dosa, dan meninggikan derajatnya."
Mereka adalah contoh tauladan dari banyaknya kisah tentang 'wanita' yang layak jadi panutan.
Apa persamaannya? Mereka juga pernah merasa lelah, mengeluh, sakit, dll. Namun ketika ada Allah yang memerintahkannya, mereka taat, tak membantah sedikitpun, tak ada keraguan setitik-pun.
Maka, bersyukurlah tercipta menjadi seorang wanita. Karena di dalamnya ada surga, baik untuk anak-anakmu ataupun bagi kedua orang tuamu. Meski kamu sadar, beratnya menjaga aurat agar tak terlihat oleh yang lain.
Bersyukurlah jika dicipta menjadi wanita, karena pahala melimpah mengiring setiap rasa sakit mengandung, melahirkan, serta merawat buah hati tercinta. Meski tau akan begitu sulit, kehilangan jam tidur bahkan berupaya menahan rasa sakit.
Wanita itu mulia. Tidak dicipta tuk direndah, atau dianggap lemah. Di atas iman, jalan surga diperolehnya.
2K notes · View notes
restikadewinta · 4 years
Text
Tertundanya sesuatu dalam kehidupanmu mengandung hikmah mendalam, hanya Allah yg mengetahuinya.
Serahkan dan percayakan urusanmu kepada Allah, jangan pernah putus asa. Sebab di balik semua kesabaran menanti akibat yg indah.
Bersabarlah agar kita mendapatkan karunia rezeki, karena "Allah mengetahui sedang kalian tidak mengetahui."
97 notes · View notes
restikadewinta · 4 years
Text
Sebagaimana engkau membersihkan wajahmu agar indah dipandang orang, maka bersihkan pula hatimu agar indah dipandang Allah.
“Ya Allah, jadikanlah diriku lebih baik dari yang mereka duga, ampunilah aku terhadap apa yang mereka tidak ketahui dariku, dan janganlah menyiksaku dengan sebab perkataan mereka.” (HR Al-Baihaqi)
Didiklah mata hati supaya “jangan” memandang hina pada orang lain walaupun dengan ahli maksiat. Karena bisa jadi setelah hidayah Allah datang padanya, ia lebih baik darimu.
Bila aku kecewa pada mereka yang banyak menyakitiku, aku teringat pada Rasulullah yang senantiasa memaafkan semua orang yang menyakiti beliau, shallallahu alaihi wa sallam.
Bila aku merasa harus membalas kejahatan orang terhadapku, aku teringat Rasulullah ketika beliau dilempari batu, dipukul, dan diusir dari Thoif, maka beliau hanya berdoa kebaikan dan hidayah untuk seluruh kampung tersebut, shalallahu alaihi wa sallam.
Jangan sibuk dengan hal orang lain. Jaga lah hati kamu. Biarkan hati kamu senantiasa bersujud kepada Allah.
"Bertasbih kepada Allah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi; hanya Allah lah yang mempunyai semua kerajaan dan semua pujian, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu."
(Quran Surat. At-Taghaabun : 1)
#ramadhankareem #selfreminder
Tumblr media
0 notes
restikadewinta · 4 years
Text
Hidup tidak diukur dengan banyaknya nafas yang kita hirup, melainkan dengan saat-saat dimana kita menarik nafas bahagia dan penuh syukur.
Mereka yang paling berbahagia tidaklah harus memiliki segalanya, tetapi mereka yang hanya mengoptimalkan segala sesuatu yang datang dalam perjalanan hidup mereka.
Saling mengingatkan dalam kebaikan;
Saling memahami dalam kesibukan; dan
Saling meluruskan dalam kekhilafan.
Jadikan diri kita bijak dengan tidak menuntut kesempurnaan. Jadikan diri kita dermawan dengan selalu memaafkan.
Dan yang paling penting, jadikan diri kita untuk senantiasa ikhlas dan menyadari bahwa yang hanya bisa membolak-balikkan hati seseorang hanyalah Allah swt, bukan kita.
#ramadhankareem #selfreminder
Tumblr media
0 notes
restikadewinta · 4 years
Text
Ada kata-kata yg tak bisa aku ungkapkan,
apakah kau dapat mengetahuinya??
Tumblr media
0 notes
restikadewinta · 4 years
Text
“Belajarlah mengucap syukur dari hal-hal baik di hidupmu, dan belajarlah menjadi pribadi yang kuat dengan hal-hal buruk di hidupmu.” (BJ. Habibie)
Banyak hal yg aku pelajari selama #dirumahaja, salah satunya ini:
• Perbanyak bersyukur,
• Perbanyak mohon ampun,
• Perbanyak memaafkan & mengikhlaskan,
Karena kita tidak pernah tau sampai kapan batas waktu kita di dunia yg sementara ini..
Yang aku takut:
- Hatiku kian mengeras dan sulit menerima nasehat, namun sangat pandai menasehati.
- Aku merasa paling benar, sehingga merendahkan yang lain.
- Egoku terlalu tinggi, hingga merasa paling baik di antara yang lain.
- Aku lupa bercermin, namun sibuk berprasangka buruk kepada yang lain.
- Ilmuku akan membuatku menjadi sombong, memandang yang lain berbeda denganku.
- Lidahku makin lincah membicarakan aib orang lain, namun lupa dengan aibku yang menggunung dan tak sanggup kubenahi.
- Aku hanya hebat dalam berkata namun buruk dalam berbuat.
- Aku hanya cerdas dalam mengkritik, namun lemah dalam mengkoreksi diri sendiri.
- Aku membenci dosa orang lain, namun saat aku sendiri buat dosa aku enggan membencinya.
😭
Ingatkan aku jika aku terlupa,
Tegur aku ketika aku salah,
Bimbing langkahku saat aku kehilangan arah..
🙏🏻
Kiranya Allah Subhana Wa Ta'alla
senantiasa menyadarkanku sehingga lebih rajin instrospeksi diri & SELALU-LAH MELIHAT KE DALAM HATI..
Wallahua'lam bishawab
0 notes
restikadewinta · 4 years
Text
“Jadilah terbaik di mata Allah. Jadilah yang terburuk di mata sendiri. Jadilah sederhana diantara manusia” (Ali bin Abi Thalib Rhadiyallahu‘anhu)
Selama #dirumahaja banyak hal yang aku pelajari, diantaranya:
• Hari ini sebelum kamu mengeluh tentang hidupmu, Pikirkan tentang seseorang yang meninggal terlalu cepat.
• Jangan menunggu waktu luang tuk ibadah (sholat, ngaji, zikir, bersedekah, dsb...), tapi luangkan waktu tuk ibadah. Ingat! Perjalanan menuju kubur tidak pernah libur. Kita disini hanya sementara, untuk mengumpulkan bekal lalu segera kembali.
• Jangan menunggu banyak uang baru hidup tenang, tapi hiduplah dengan tenang. Percayalah bukan sekadar uang yang datang tapi juga rezeki yang lainnya.
• Sebelum kamu mengeluh tentang rasa dari makananmu, Pikirkan tentang seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.
Sebelum anda mengeluh tidak punya apa-apa, Pikirkan tentang seseorang yang meminta-minta dijalanan.
• Hari ini sebelum kamu mengatakan kata-kata yang tidak baik, Pikirkan tentang seseorang yang tidak dapat berbicara sama sekali. Ingat! Begitu banyak kata-kata diciptakan Tuhan, kenapa tidak menggunakan kata-kata yang baik sebelum melukai perasaan orang lain?
• Sebelum kamu menunjukkan jari dan menyalahkan orang lain, ingatlah bahwa tidak ada seorangpun yang tidak berdosa.
• Jangan menunggu orang memahami kamu. baru kamu memahami dia, tapi pahamilah orang itu, maka orang itu paham dengan kamu.
• Jangan menunggu bahagia baru tersenyum, tapi tersenyumlah, maka kamu akan bahagia.
#tetaptersenyum walau #dirumahaja
insya Allah wabah ini segera berlalu, seperti badai pasti berlalu..
0 notes
restikadewinta · 4 years
Text
Tumblr media
0 notes
restikadewinta · 4 years
Text
Selama #dirumahaja, banyak hal yang aku pelajari, salah satunya ini:
When you can’t go outside, maybe you must go inside
(meminjam istilah salah satu influencer Indonesia ini, ternyata benar juga.. ketika kita tidak bisa pergi keluar, mungkin ini saatnya kita pergi ke dalam diri kita. Mungkin ini saatnya kita berbenah diri, instropeksi diri, untuk menyingkirkan debu yang masih melekat di diri kita.)
Tumblr media
Dari Abdillah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, ia berkata:
“Telah bersabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam: ‘_*Maukah kamu aku tunjukan orang yang diharamkan neraka baginya?*_’
Para sahabat menjawab: Tentu saja, wahai Rasululllah!’
Beliau shallallahu ‘alaihi wasallam menjawab: ‘Haram tersentuh api neraka orang yang *Hayyin, Layyin, Qarib, Sahl*” (HR. At Tirmidzi & Ibnu Hibban, disahihkan oleh Al-Albani).
Yuks, kita bahas satu-satu...
• Hayyin : orang yang memiliki ketenangan dan keteduhan lahir maupun batin. Tidak labil dan gampang marah, penuh pertimbangan, tidak mudah memaki, melaknat orang lain, serta teduh jiwanya..
• Layyin : orang yang lembut dan santun, baik dalam bertutur-kata serta bersikap dan berprilaku. Tidak kasar, tidak semaunya sendiri, tidak galak, tidak suka memarahi orang yang berbeda pendapat dengannya, tidak suka melakukan pemaksaan pendapat, lemah lembut, dan selalu menginginkan kebaikan untuk sesama manusia...
• Qariib : orang yang cepat dekat dengan siapa saja, cepat akrab, ramah & enak diajak bicara, menyenangkan bagi lawan bicaranya, murah senyum jika bertemu, tidak angkuh, tidak mengabaikan orang lain, serta selalu menebar salam...
• Sahl : orang yang tidak mempersulit sesuatu, memudahkan urusan orang lain, selalu ada solusi bagi setiap permasalahan, tidak suka berbelit-belit, ringan tangan untuk membantu, tidak menyusahkan orang lain...
Semoga kita menjadi bagian dari golongan orang-orang yang Allah haramkan dari api neraka, Aamiiin yaa Robbal'aalamiin...
0 notes
restikadewinta · 4 years
Text
Suatu ketika mulutku berujar “Senja itu indah ya”,
Lalu aku bertanya pada semesta “kenapa hari ini tidak senja saja selamanya?”,
Semesta pun menjawab “jika dalam 1 hari 24 jam adalah senja, lantas kau tidak akan pernah mengerti apa yang dinamakan Rindu”
aah iya, baru aku tersadar begitu banyak rindu yang telah ku titipkan pada senja..
Mungkin saat ini aku dan dia sedang menatap senja yang sama..
Aku tau ia tak pernah benar-benar pergi,
bagaimana pun ia memaksa diri tuk pergi,
ada hal yang membuatnya tuk kembali lagi disini,
walaupun hanya sebatas tuk menyeka rindu..
Tak selamanya diam itu tidak berbicara,
Tak selamanya acuh itu tidak peduli,
Tak selamanya dingin itu tidak ada rasa,
Dan aku disini membisu, diantara mereka yang bisa leluasa berbincang dengannya..
Mungkin tangan ini tak bisa lagi memanjakannya, menenangkan hatinya, ataupun hanya sekedar menyeka lelahnya,
Tapi tangan ini akan selalu menengadah padaNya, dan dalam bisikan santun ku berkata pada semesta “Tuhan, jaga ia untukku”..
~ Di ufuk Senja, 24 Jan 2020
0 notes
restikadewinta · 4 years
Text
Tumblr media
0 notes