hijauteduh-blog

[hijauteduh-blog]

Nurut toh..

Bismillah..

Hmm.. tadi sdh disarankan ibu untuk permak baju di deket rumah, tapi aku ngga percaya karena permak disitu biasanya nerima dengan jumlah banyak..

Akhirnya aku cari permak ditempat lain.. dan ngga ada yg bisa ngepermak bajuku sambil kutunggu (rata2 bilang hari ahad selesainya)..

Lalu akupun ke tempat yang disarankan ibu.. dan.. masyaallah.. tempat permak tsb menerima permak bajuku dengan kutunggu disana.. masih blm percaya dengan saran ibu ? :')

#muhasabah

#belajarmenulis

[hijauteduh-blog]

mendukung(nya)

hari saya belajar satu…bahwa penting memilih calon istri yang mendukung bakti seorang suami kepada orangtuanya. hari ini seorang ikhwan datang kepada teman saya untuk mengkhitbah, setelah diskusi ringan terkait rencana pernikahan mereka, si ikhwan yang tadinya nampak sumringgah karena khitbahnya diterima, kemudian tertunduk diam, ia mencoba menyembunyikan mimik harap dan sedih dalam mukanya.…

View On WordPress

[hijauteduh-blog]

jika hijrah mu dengan bertambah panjangnya jilbab, lalu celana tidak menutup mata kaki…

jangan puas. jangan berhenti disitu.

“aku telah hijrah”, pikirmu.

apakah kamu mengira akan dibiarkan begitu saja tanpa diuji ?.

[hijauteduh-blog]

Akhlak Muslimah

Bismillahirrahmanirrahim,

Alhamdulillah, hari ini bisa datang ke kajian yang diisi oleh Mbak Ari Ummu Irhabiy.. beliau adalah alumni UKKI Unesa, masyaallah banget kalau denger cerita hijrahnya ^^dan berikut adalah rngkasan kajian dari mbak ari :

Akhlak merupakan cerminan dari hati dan jiwa seseorang. Akhlak merupakan perbuatan hati, lisan dan anggota badan. Akhlak seseorang dapat terbentuk karena akhlak yang tertanam, dan ada yang dirubah. Maksud dari yang tertanam adlah ada seseorang yang memang lahir dngan mempunyai kesabaran dan ada juga orang yang punya akhlak yang kurang sabar, lalu dia mau berubah karena sudah mempunyai ilmu, maka itu yang dimaksud dengan akhlak yang terbentuk.

Berikut adalah Akhlak akhlak yang harus dimiki oleh seorang muslimah :

1. Akhlak kepada Allah

yaitu dengan mentauhid kannya, tauhid terbagi menjadi 3, yatu :

a. Tauhid Uluhiyah : tidak menyekutukan Allah, bukan hanya menyekutukan dengan berhala, akan tetapi ketika kita asyik bermain hp, dan terdengar adzan, lalu kita lebih memntingkan hp tersebut sampai2 mengakhirkan shalat, maka tentunya kita berhati hati karena hal tersebut dpt membuat kita menyekutukan Allah

b. Tauhid Rububiyah : Mengakui bahwa Allah adalah pencipta langit dan bumi

c.Tauhid Asma wa Sifat : Allah mempunyai 99 nama Allah (Asmaul Husna), Allah maha pemurah, seharusnya kita juga mempunyai sifat pemurah, Allah maha pengampun, kita pun harusnya juga berusaha memiliki sifat memaafkan.

2. Akhlak kepada orangtua

Sejatinya kita wajib memuliakan orang tua kita, patuh dengan perintahnya yang tidak melanggar syariat. Ketika orang tua kita memerintahkan sesuatu yang melanggar syariat, hendaknya kita mengingatkan nya dengan cara yang baik.

3. Akhlak kepada Sesama

a. Saling memberikan kebaikan

b. Menahan Gangguan, yaitu sabar ketika menghadapi gangguan

c. Berwajah ramah dan ceria

4. Akhlak kepada lawan jenis

a. Menundukkan pandangan

Hendaknya di dunia nyata dan di dunia maya tetap menundukkn pandangan, apabila ada keperluan yang penting baru komunikasi dengan yang ukan mahram

b. Tidak berkhalwat

Tidak berdua duan, apabila syaithan tidak bisa menggoda dengan aqidahnya, maka syaithan akan menggoda dengan syahwatnya

c. Menjaga Aurat 

“ Hai Nabi, katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang mukmin: "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka". Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah untuk dikenal, karena itu mereka tidak di ganggu. Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (QS Al-Ahzab: 59)

Barakallahufiik

Semoga bermanfaat :)

Surabaya,

10 Muharram 1439 H / 29 September 2017

[hijauteduh-blog]

Tetaplah berbuat baik, meskipun respon tidak sesuai harapan :)

[hijauteduh-blog]

Sedekah

Bismillah

Tadi siang, ana dan temen temen remus diundang ke jurusan teknik mesin untuk pengenalan remus. Disana tak hanya mengenalkan remus, kami juga menyempatkan untuk mengadakan donasi untuk saudara kita di rohingya..

Seusai acara, para akhwat kembali ke mushola untuk menghithng banyaknya uang yang didapatkan..

Di antara tumpukan uang yang ada di kotak infaq, terdapat uang yang dilipat segiempat, kecil, kira2 seukuran 2 cm.. uang lipatan itu berwarna merah, 100rb. Kukira hanya satu lembar, ternyata 2 lembar. Masyaallah :') . Padahal sebelumnya kami tidak woro woro kalau ngadakan donasi, istilahnya kami ndadak banget, tapi masyaallah, pemuda/i ini bisa memberikan sedekah yang mungkin sebagian orang memilih untuk membelanjakan uang tersebut. Tabarakallah, pelajaran buat ana :') .

#belajarmenulis

#sharingiscaring

[hijauteduh-blog]

Belajar parenting sedikit2..

[hijauteduh-blog]

Bismillah, semoga diistiqomahkan..

Karena sekelebat kainnya, tak mampu mereka tundukkan hati kami

“Karena sekelebat kainnya, tak mampu mereka tundukkan hati kami….”

Sudah menjadi sunnaturrasul bahwa fitnah bagi kaum adam adalah antunna ukhti, antunna berjilbab atau tidak berjilbab, berjilbab gaul maupun berjilbab syar’iy, bercadar sekalipun ( teringat waktu itu para akhwat sangat takut terjun dalam tabarruj sehingga pakaiannya tidak seperti pakaian2 akhwat yg marak saat ini) maka tetap saja antunna adalah fitnah bagi kaum laki2…

bagi laki2 yang awam, maka fitnah besar mereka adalah wanita2 telanjang ( berpakaian tapi hakikatnya telanjang), yang tidak menggunakan hijab, yg berpakaian seksi…

adapun para ikhwan fitnah wanita yg berpakaian seksi itu bagi mereka besar juga, namun lebih besar lagi fitnah antunna yg sudah berpakaian dan berhijab syar’iy, mereka bisa menundukkan pandangan terhadap wanita2 seksi, namun sulit menundukkan hati terhadap akhwat yg berpakaian syar’iy, bagi kami (para ikhwan) biasa wanita yg seksi di jalan2, kami bisa menundukan pandangan dari mereka, namun yang tidak biasa bagi kami adalah mengetahui ada akhwat berpakaian syar’iy lewat di dekat kami dan sangat sulit untuk menjaga hati kami, benar kami menundukan pandangan namun hati dan pikiran kami sulit untuk ditundukkan…

melihat wanita yg berpakaian seksi lewat didepan kami, kemudian kami berpaling dan beristigfar itu tidak seberat, melihat kibasan ujung jilbab panjang dan hitam salah seorang dari antunna, itu akan terus terbayang2 dan mengganggu hati2 kami…

Maka dari itu, bantulah kami menundukkan hati kami, foto media sosial mediamu merupakan tantangan terberat kami, semoga antunna dijaga dan dirahmati Allah..

[hijauteduh-blog]

Dear MUSLIMAH

Jangan iri dengan para wanita yang terkenal di dunia Maya… Apalagi di medsos yang semua mata bisa memandang dengan bebasnya…

Irilah pada wanita yang senantiasa terjaga di rumahnya… Senantiasa membahagiakan keluarganya dengan lisan yang lembut dan adab yang terpuji..

Yang senantiasa dicintai orang tuanya, saudaranya atau bahkan suaminya sepenuh jiwa.. Keinginannya terpenuhi karena ketaqwaannya pada Allah..

Allah yang menjamunya setiap hari meski dalam keterbatasan ekonomi..

Bersemangat llah pada wanita yang matanya senantiasa tertunduk, karena iman pada Yaumil hisab… Ia takut dan merasa rugi jika matanya melihat hal yang Allah benci dan haramkan…

Jangan pernah merasa sesak dada kita ketika melihat pasangan romantis namun menjadi konsumsi publik…

Jangan pernah merasa tertarik pada kehidupan wanita yang ‘sempurna’ menutup auratnya namun masih terdengar imut suara dalam videonya dan lentik juga menarik mata yang ia hias dengan kecantikan polesan…

Sekali lagi..kejarlah prestasi sebagaimana wanita-wanita di zaman Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wa sallam… Yang begitu terjaga pandangan, lisan dan pendengarannya…hingga Allah puji mereka sebagai bagian dari perjuangan Islam yang berjaya…

Kejarlah…kau pasti bisa, karena mereka Allah ciptakan dari golongan yang sama dengan kita, untuk kita ikuti jejaknya… Insya Allah bisa menjadi sosoknya, meski tak mungkin disejajarkan dengan ketaqwaan mereka…

Mari merajut do'a-do'a terbaik hari ini..:))

monolog pagi || 07.07.17 || ©andromeda nisa’

[hijauteduh-blog]

Engkau harus menjadi wanita shalihah, agar kelak suamimu tak perlu khawatir saat tak sedang bersamamu karena ia tahu engkau mampu menjaga dirimu baik baik.

Engkau harus menjadi wanita shalihah, agar kelak wajah meneduhkanmu cukup menjadi alasan suamimu untuk menundukkan pandangannya.

Bahkan mulai saat ini bersalaman dengan laki laki bukan mahram saja engkau tidak mau, hingga tidak mudah bagimu berkenalan dengan laki laki atau memberikan nomor telepon pribadimu kepada mereka. Dan jika saat ini engkau harus menahan untuk menunjukkan kecantikanmu lalu engkau memilih menutup diri dari ekspetasi manusia. Sungguh tidak apa apa jika banyak yang harus engkau relakan.

Tidak apa apa meski harus dibilang begini dan begitu. Biarkan saja. Teruslah memperbaiki dirimu dari dirimu yang dulu.

Terlebih dari segala kebaikan dunia yang akan engkau dapatkan, Surga Firdhaus menantimu wanita shalihah :’)

Sungguh menulis ini, untuk menasehati diriku sendiri. Sore, 22 Agustus 2017. © Menyapa Mentari.

[hijauteduh-blog]

[hijauteduh-blog]

Berbuat BAIK

Berbuat baiklah pada orang shalih dan shalihah yang mana kebaikan tersebut akan menghantarkan orang yang berbuat baik pada derajat yang baik pula.

Kenapa sih musti harus berbuat baik?

Sederhananya, jika kita berbuat baik maka kebaikan itu akan kembali kepada diri kita sendiri. Dan salah satu cara untuk menunjukkan kebaikan adalah dengan cara memberikan hadiah. Meski kecil yang penting pemberiaan itu bermanfaat dan karna-Nya. Sebab, sesuatu yang dilakukan karna-Nya maka akan banyak kebaikan dan keuntungan yang didapat untuk si pemberi kebaikan itu.

Masya Allah..

Mau tahu??

Selain pahala Allah tentunya tujuan utama dan besar disisi-Nya. Karena memberikan kebahagiaan pada orang, bernilai pahala besar. Kitapun Insya Allah akan mendapatkan doa-doa kebaikan dari orang yang semoga doanya mustajab.

Pernah, merasakan kebahagiaan ketika memberikan sebuah hadiah yang kita rasa kecil namun yang menerimanya begitu bahagia dan berulang-ulang mengucap syukur bahkan mendoakan kita?

Jika pernah, tidak inginkah perasaan itu kembali kita ulang? Tentu, semata karna-Nya.

Tanpa kita minta, Allah yang akan menggerakkan hati-hati orang baik untuk saling mencintai dan mendoakan. Dari-Nya, untuk hamba yang Dia cintai tentunya.

So?

Yuk, kita coba untuk memulainya..

Saya teringat dengan salah satu nasihat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa salam yang mewasiatkan, saling memberi hadiahlah kalian agar saling cinta.

Tuh kan manis banget :))

Semangat berbuat baik dan berikanlah hadiah walau kecil-kecilan. Namun yang bermanfaat tentunya, dan jika makanan maka harus jelas halal dan thoyyibnya.. Insya Allah, keuntungan dunia dan akhirat akan di dapat.

Wallahu'alam bishowwabb.

*Tahaadu.. Tahaabuu*…:))

Kebaikan || 06.54

[hijauteduh-blog]

Menulis..

kadang kita hanya butuh menulis, mungkin dengan menulis kita bisa menasehati diri kita sendiri.

kadang kita hanya butuh menulis, sebab kita butuh bicara dengan diri kita sendiri.

kadang kita hanya butuh menulis, untuk setiap hal hal kecil ataupun besar yang tak ingin kita lewatkan memorinya begitu saja.

kadang kita hanya butuh menulis, sebab dengan menulis keresahan itu terurai.

kadang kita hanya butuh menulis, karena setiap hari kehidupan bercerita, apapun ceritanya ada hikmah yang tak bisa kita lewatkan begitu saja.

kadang kita hanya butuh menulis, untuk menyapa seseorang diluar sana. kadang kita hanya butuh menulis, mungkin tulisan kita mampu membuat ia tersenyum atas lelah yang ia rasa.

menulislah, sebab menasehati diri sendiri, kemudian membaca kembali.

#menulis #tumblr #wordpress