Tumgik
dilbaaah · 2 months
Text
Ramadhan Bulan Latihan, Pilih Kebiasaan Baikmu
Alhamdulillah telah sampai kita pada bulan mulia yang dimana segala amal akan dilipatgandakan pahalanya.
Selain penggandaan pahala, ternyata bulan ini pun bisa jadi sarana latihan dalam kebaikan. Berdasarkan pengalaman, sedikit kebiasaan baik yang kumiliki kubangun dari Ramadhan. Bahkan awalnya tidak berniat sama sekali untuk dijadikan kebiasaan, cuma sering diulang-ulang aja dan terbawa sampai sekarang.
Dari situlah aku beresolusi setiap ramadhan harus ada kebiasaan baru yang kuulang-ulang sampai akhirnya bisa konsisten terus mengamalkannya.
Kebiasaan baik itu bisa berupa baca Al-Qur'an minimal satu juz setiap hari. Bisa konsisten baca surat tertentu setiap hari, seperti Al-Waqi'ah, Al-Mulk, Ar-Rahman, dll. Bisa konsisten sholat di awal waktu. Bisa sedekah shubuh minimal 5 ribu setiap hari. Bisa sabar menghadapi atau menunggu sesuatu.
Bebas aja. Pilih kebaikan yang kamu ingin itu mendarah daging di dirimu. Sampai kamu akan merasa ada yang kurang jika belum melakukan kebiasaan baik itu atau kamu akan secara otomatis melakukannya tanpa paksaan dan suruhan.
Sekian, ramadhan day 1, mari pilih kebiasaan baik apa yang akan kita ulang-ulang selama ramadhan agar di bulan-bulan berikutnya pun kita akan merasa ringan melaksanakannya❤️
Setidaknya kita punya satu amalan andalan yang bisa kita banggakan di hadapan-Nya:)
6 notes · View notes
dilbaaah · 4 months
Text
Teruntuk apapun yang pengen dikuasai, jadikanlah ia kebiasaan bukan paksaan🌻
4 notes · View notes
dilbaaah · 4 months
Text
SELF REMINDER 2024-
Niatkan semuanya lillah
Bersihkan hati: hindari sombong, riya' dengki, benci, marah, bangga hati.
Sholat lima waktu awal waktu
Ucapkan bismillah sebelum melakukan apapun
Ucapkan alhamdulillah setelah melakukan apapun
Maafkan orang lain siapapun itu sebelum tidur
Bangun dalam keadaan sudah ikhlas dan hati lapang, tidak merasa benci dengan siapapun
Totalitas dalam melakukan apapun, ga boleh setengah-setengah
Tepat waktu tiap menghadiri perkumpulan atau janji bertemu dengan siapapun
Ucapkan yang baik-baik aja, kalo mau ngomong yang ga baik mending diam. Berlaku juga di social media. Mau itu di first atau second accountmu, real atau fake accountmu
Perlakukan orang lain sebagaimana kamu ingin diperlakukan
Hidup sehat, sayangi tubuhmu
Rutin dengerin kajian minimal sekali seminggu, ga harus langsung ke majelis ilmu. Lewat youtube juga bisa, jangan lupa untuk dicatat.
Perhatikan apa yang kamu tonton dan dengar. Inputmu adalah outputmu. Jika yang kamu konsumsi adalah yang baik-baik, maka yang akan muncul darimu juga sesuatu yang baik
Rencanakan harimu. Buat list apa saja yang ingin dilakukan di hari itu. Ga usah muluk-muluk harus banyak. Lima poin terpenting udah cukup, tapi bener-bener dilaksanakan. Jangan biarkan hidupmu hanya mengalir seperti air
Letakkan barang di tempatnya. Jangan buang waktumu hanya sekadar mencari barang yang hilang
Bersihkan serta rapikan kamar dan rumahmu secara berkala (bisa setiap pagi atau sore) Kalo kamar dan rumahmu bersih dan rapi, otakmu akan mampu berpikir dengan baik
Set 30 menit sebelum tidur adalah waktu tanpa melihat layar handphone lagi
Bangun tidur usahakan untuk tidak langsung melihat handphonemu, kalo bisa langsung rapikan kasurmu, sholat, dan lakukan aktivitas lain
Jadilah morning person, banyak hal yang bisa dilakukan ketika pagi untuk menghindarkan tidur pagi
Setiap hari adalah waktu untuk bersedekah. Tidak melulu soal uang, bantuanmu atau senyummu juga berupa sedekah
Kalau mau rutin sedekah uang akan lebih bagus lagi, buat tabungan khusus untuk sedekah pagi. Sehabis sholat shubuh langsung masukkan uang ke tabungan sedekahmu. Nominal kecil gapapa, tapi konsisten setiap hari. Jika sudah penuh, bisa dikeluarkan dan berikan untuk orang yang tidak mampu, masjid, atau dibelikan sembako dulu baru dikasi ke orang yang membutuhkan
Perbanyak makan buah dan sayur. Ini baik untuk pencernaanmu. Buah itu ga mahal, kalo belinya yang musiman.
Cobalah untuk tidak mengomentari orang lain, kita tidak pernah tau mengapa dia memilih melakukan itu
Sempatkanlah tidur siang, walau cuma 15 menit. Maksimal sejam. Tidur siang bisa membuatmu lebih semangat dan bugar menjalani kehidupan setelah siang hari
Berbaik sangkalah terhadap apapun. Meskipun baik sangkamu ternyata salah, setidaknya tidak menambah dosamu karena berburuk sangka.
Usahakan agar waktumu tidak sampai kosong. Isi dengan baca Al-Qur'an, baca buku, bersih-bersih rumah, masak, atau lalukan apapun yang sudah jadi hobbymu
Targetkan sebulan baca satu buku bermanfaat. Entah itu self improvement, nambah ilmumu, atau perluas wawasanmu
Perbanyak istighfar. Minimal 30x istighfar tiap abis sholat udah bagus. Lebih bagus lagi tiap kamu diam, dalam hati kamu beristighfar
Syukuri apapun yang kamu miliki, sesedikitpun itu, bahkan ketika itu tidak sesuai dengan harapanmu.
Balaslah kebaikan orang yang telah berbuat baik kepadamu. Balaslah dengan yang lebih baik atau yang sama. Kalau tidak bisa membalas kebaikan yang sama, setidaknya doakanlah.
Jaga pikiranmu, hatimu, omonganmu, matamu, telingamu. Pergunakan mereka semua dalam kebaikan.
Berikan lalu lupakan
Ikhlaslah dengan apa yang sudah terjadi.
Tiap mau keluar dari rumah, baca Bismillahi tawakkaltu 'alallah wa laa haula wa laa quwwata illa billah plus baca ayat kursi.
Menabunglah, jika sudah cukup baru beli apa yang kamu inginkan. Jangan pernah membeli sesuatu dengan akad hutang maupun kredit
Kalo bisa, usahain untuk tidak sering2 scroll reels, YouTube short, ataupun tiktok. Informasi yang bermacam2 dalam satu waktu membuatmu menerima banyak informasi tapi tidak mendalam. Itu hanya membuat otakmu bingung.
Jadilah pribadi pembelajar. Jadikan belajar adalah kegiatan yang menyenangkan. Belajar dari apapun. Dari orang lain, dari buku, dari yang kamu baca, yang kamu lihat, bahkan dari masalahmu sendiri kamu bisa temukan pelajaran
Tetapkan puasa sunnah tambahan. Boleh rutin puasa Senin Kamis, boleh puasa ayyamul bidh, atau puasa daud kalau mampu dan konsisten.
Jadikan hari jum'at adalah harimu untuk lebih banyak bersedekah. Bisa buat nasi kotak berapapun itu, kasi ke orang yang tidak mampu yang kamu temui di sepanjang jalan
Setidaknya satu atau dua skill kamu kuasai tahun ini. Skill pertama konsisten dijadikan kebiasaan di enam bulan pertama. Skill kedua konsisten dijadikan kebiasaan di enam bulan berikutnya. Skill rekomendasiku yang menurutku penting untuk dikuasai: bahasa Inggris, komunikasi efektif, public speaking, microsoft excel.
Biasakan untuk mengucapkan maaf, tolong, dan terimakasih
Tidak perlu terlalu berharap setahun penuh akan baik terus dan maksimal. Fokuslah pada hari ini. Hari yang kamu miliki. Jika sudah bertemu besok, fokuslah lagi di hari esok itu. Maksimalkan hari yang kamu jalani
Tidak usah memperlihatkan sedihmu, susahmu, dan kegagalanmu di publik. Baik secara langsung maupun di sosial media. Yang tidak baik darimu, disimpan sendiri saja. Jadilah tangguh tanpa perlu ingin dikasihani
Milikilah keberanian untuk menggapai mimpi-mimpimu
Luangkan waktu untuk mengevaluasi dirimu, progressmu, akhlakmu
Fokuslah dengan apa yang sedang kamu lakukan
______________________________________________
Sekian, tahun ini mesti lebih baik dari tahun sebelumnya. Aamiin🤲✨
7 notes · View notes
dilbaaah · 4 months
Text
2024 Full Niatkan karena Allah
PR banget buat niatkan segala sesuatunya karena Allah.
Mulai dari tahun ini deh, cobain niatin dulu sebelum memulai aktivitas apapun.
Kadang mengawali hari udah diniatkan karena Allah, tapi beberapa aktivitas dilakukan secara spontan tanpa meniatkan apapun sebelumnya. Kan sayang ga sih, yang seharusnya kita juga dapat pahala malah cuma dapat capenya aja:)
Sisihkan waktu agak semenit aja buat ngomong dalam hati. "Ini aku lakukan karena apa dan untuk apa??" Alangkah bagusnya lagi disertai doa.
Mau makan niatin karena Allah, niatin agar semangat ibadah, untuk melakukan sholat dan kebaikan.
Mau pergi kemanapun niatin karena Allah, untuk nuntun ilmu, menyambung silaturrahmi, melakukan hal-hal baik, untuk yang baik-baik.
Mau ngomong ke siapapun niatin juga karena Allah, semoga apa yang disampaikan bisa jadi jalan dakwah, membawa kebaikan.
Mau tidur sekalipun niatkan karena Allah. Dengan tidur bisa dapet istirahatkan tubuh, pas bangun jadi semangat lagi untuk melakukan kebaikan.
Bisnis juga gitu. Niatkan karena Allah. Semoga dengan adanya bisnis kita, orang lain dapat terbantu. Bisa memperkerjakan orang hingga orang lain tidak perlu menganggur dan punya penghasilan.
Mandi juga diniatkan karena Allah. Abis mandi jadi seger bisa sholat dengan baik, melakukan kebaikan juga semangat, wangi, ga mengganggu orang lain karena dekat sama kita yang belum mandi.
Pokonya apapun itu dah. Jangan lupa niatin dulu. Semenit aja. Biar apapun yang kita lakukan bernilai pahala.
Bismillah. 2024 itu aja dulu poin terbesarnya.
Niatkan karena Allah.. Dah cakep banget itu..
Jangan lupa juga pertahanin niat sampe berakhirnya aktivitas itu:)) Jangan yang awalnya karena Allah, di pertengahan malah karena si doi. Na'uzubillah ya Allah.
______________________________________________
23:49
31 Desember 2023
Bengkong Laut, Batam.
21 notes · View notes
dilbaaah · 5 months
Text
Arti Menikah - Belajarlah tentang banyak hal.
Kata Bapak hafidzhahullah ta'ala, "jika cinta dan kasih sayang seorang laki-laki itu lebih besar dari pada cinta seorang perempuan, maka dia tidak akan pernah melepaskan perempuan itu darinya. ia akan tinggal lama dihatinya. dan untuk membuat seorang laki-laki demikian, dibutuhkan seorang perempuan yang sabar dan pengertian."
aku teringat obrolan santai dengan Bapak, sehari sebelum menjadi seorang istri. Kala semua orang sibuk menyiapkan banyak hal termasuk Ibu, Bapak justru mengajakku lebih banyak cerita dari kebiasaan Bapak yang tidak demikian. Saat itu aku bertanya bagaimana posisi Ibu dihati Bapak. Yang semakin banyak ku rinci, Bapak semakin banyak tersenyum seolah membenarkan.
Namun satu hal yang Bapak katakan membuatku tertarik untuk bertanya lebih lanjut. "Ibumu itu orang yang sabar dan pengertiannya begitu lapang. Ibumu itu keras terhadap pendirian dan pendapatnya, namun ketika keputusan Bapak tak selaras dengan Ibumu, ibumu meletakkan semua pendapatnya dan memilih pada keputusan Bapak. Ada banyak momen dimana Bapak tidak berkata sekalipun, Ibumu lebih peka perihal apa yang Bapak butuhkan. Tanpa bertanya banyak hal, Ibumu sudah menyiapkan semuanya dengan baik. Tanpa memberi tugas, Ibumu telah paham apa yang menjadi tugasnya. Beberapa hal bertanya tentang apa yang Bapak suka dan tidak, selebihnya tanpa Bapak kasih perintah, Ibumu telah lebih dulu mengerti.
Tak pernah bertanya kenapa begini, kenapa begitu sebab paham bahwa Ibumu tidak ingin memberikan banyak beban. Ibumu begitu totalitas menjalani perannya sebagai seorang istri. Tak pernah menuntut harus jalan-jalan setiap pekan, atau liburan setiap tahun, atau hal-hal yang dirasa bapak belum mampu untuk menyanggupinya kala itu. Tidak pernah merengek meminta waktu bapak atau menuntut untuk lebih romantis atau hal-hal yang dimana Bapak harus peka terhadap kondisi ibumu. Ibumu tidak pernah meminta akan hal itu. Kala sudah tenang semuanya, barulah ibumu sampaikan dengan bahwasanya yang dimana tanpa menggurui bapak akhirnya mengerti.
Pernah saat dimana belum ada HP dan saat itu posisi ibumu sedang mengandung kamu 6 bulan, belum ada telpon rumah juga. Saat itu bapak harus lembur dan tidak pulang karena memang harus menyelesaikan deadline, dimana besok pagi presiden pak Soeharto akan berkunjung. Bapak nggak bisa ngabari ibu, karena memang tidak bisa pulang. Kamu tahu apa yang ibumu lakukan? Ibumu jalan sama emak tetangga sebelah rumah mau pergi menyusul bapak dikantor. Sebelum sampai kantor ada pos marinir dan bertanya perihal ada perlu apa jam segini kok mau ke PT.Pal dari pos ke kesana masih sangat jauh sekali. Lalu ibumu bilang kalau suaminya dari kemarin belum pulang, ia khawatir takut terjadi apa-apa. Lalu seorang petugas meminta ibumu dan emak untuk menunggu di pos, salah satu petugas berangkat menanyakan hal tersebut ke kantor. Setelah memastikan nama dan divisi bapak. Petugas tersebut menyampaikan bahwa seluruh karyawan disivi tersebut memang harus lembur, karena besok pagi akan ada kunjungan presiden. Setelah tahu kabar itu, ibumu dan emak pulang kerumah. Dan setelah beres semuanya bapak pulang kerumah, sampai dirumah ibumu tetap menyambut bapak dengan baik. Tak bertanya ini itu dengan banyak pertanyaan atau memasang muka cemberut. Nggak, ibumu tidak demikian.
Ibumu tetap melayani bapak dengan baik dan membiarkan bapak beristirahat dengan nyaman. Tanpa bertanya kenapa ndak pulang, bapak lebih dulu menjelaskan perihal tersebut.
Sebetulnya diawal pernikahan laki-laki itu sudah siap untuk mengayomi, mendidik, dan siap untuk memenuhi semua kebutuhan istri dan anak-anaknya nanti. Terkadang yang membuat mereka berubah salah satunya dari pasangannya sendiri. Yang mungkin terlalu menuntut banyak hal dan tidak memberikan rasa tenang itu. Memang manusia tidak ada yang sempurna, demikian juga dengan Bapak ataupun ibumu ini. Namun ada banyak hal kebaikan ibumu yang tidak bisa bapak sebutkan satu persatu. Biarlah bapak banyak doakan untuknya, biar Allaah yang balas dengan banyak kebaikan untuknya. Sekali lagi pernikahan itu adalah salah satu karunia yang harus disyukuri selama perjalanannya. Ujar bapak mengakhiri ceritanya.
Lalu malam harinya aku memutuskan untuk tidur dengan ibu sebelum menjadi istri esok harinya. Sebelum tidur banyak hal yang aku tanyakan, aku tak pernah merasa benar-benar begitu sangat dekat ketika saat itu juga. Salah satunya aku bertanya perihal cerita bapak tadi sore itu, mengapa ibu bersikap demikian dan demikian.
Ibu menjelaskan dengan bahwasanya yang apa adanya, "ketika seorang wanita telah memutuskan untuk menikah, maka seharusnya ia sudah paham perihal hak dan kewajiban serta konsekuensinya. bagaimana jika nanti pasanganku seperti ini, bagaimana jika nanti masuk fase seperti itu. Apalagi ketika seorang perempuan telah menjadi istri maka ia sudah mengerti bagaimana seharusnya berkhidmat untuk suaminya. Jika sudah paham dan mengerti bagaimana seharusnya bersikap, maka sudah sepatutnya kita harus memberi banyak udzur kepada pasangan kita. Saat itu ibu mencoba untuk memberi banyak udzur kepada bapak.
Tidak ada seseorang yang melakukan tanpa ada alasan. Dan bapakmu pasti sedang dikondisi yang demikian. Ibu mencoba belajar untuk mengerti, terkadang tidak semua kondisi bisa berjalan dengan sebagaimana mestinya. Tidak semua kondisi bisa dijelaskan saat itu juga. Pernikahan itu ibadah terlama, dan dalam beribadah tidak semuanya berjalan menyenangkan sesuai dengan keinginan kita kan ya, nduk. Itulah mengapa sabar diperlukan untuk menjalani setiap prosesnya.
Intinya jangan pernah merasa paling capek, paling menderita, paling jenuh, atau paling sibuk. Jika nanti kamu menemukan kondisi yang demikian, cobalah kembalikan ke dirimu sendiri. Saat capek, jenuh dan kondisi tidak baik-baik saja, pasanganmu menuntut banyak hal darimu. Apakah kamu senang? Tentu tidak kan ya, maka diperlukan hati yang lapang untuk mengerti.
Jangan banyak menuntut hak sama manusia, sebab balasan terbaik adalah balasan dari Allaah. Karna kalau banyak menuntut dari manusia, kamu akan merasa capek sendiri dan tidak menemukan ketenangan nantinya. Serahkan semuanya sama Allaah, biar tenang.
Apa yang bisa kamu beri kepasanganmu nanti, berikanlah senampumu. Berkhidmatlah dengan totalitas untuknya, tidak akan sia-sia apa yang kamu berikan. Sebab sekecil apapun upayamu, Allaah melihatnya. Ketika sudah melakukan yang terbaik, jangan berkecil hati bila balasannya tidak sesuai apa yang kamu harapkan.
Berkhidmat itu yang menyenangkan hati suamimu, yang dimana suamimu betah dirumah sebab ia temukan ketenangan dalam rumahnya.
Empat tahun lalu nasihat ini aku simpan ditumblr, ku baca kembali. Dan aku menangis. Sebab memang benar, dalam sebuah pernikahan tidak hanya tentang aku saja melainkan dia juga yang menjadi kita.
Sebagaimana pengertiannya Ibunda Khadijah radhiyallaahu anha yang tanpa bertanya mengapa Rasulullaah Shallaahu alaihi wassalam tubuhnya gemetar dan meminta Ibunda Khadijah untuk menyelimuti Rasulullaah. Yang dengan totalitas berkhidmat dan menyerahkan seluruh harta, jiwa dan hidupnya kepada orang yang tercintanya. Itulah mengapa Ibunda Khadijah radhiyallaahu anha tinggal begitu lama dihati Rasulullaah Shallaahu alaihi wassalam.
Bukan perihal apa yang sudah pasangan berikan kepada kita, melainkan sudah sejauh dan semaksimal apa yang telah kamu lakukan untuknya karena Allaah. Maka mintalah kepada Allaah Ta'ala untuk menganugerahi rumah tangga yang sakinah, mawaddah, warohmah. Sebab rumah tangga sakinah adalah karunia Allaah yang harus terus dipintakan hingga akhir hayat..
للَّهُمَّ أَلِّفْ بَيْنَ قُلُوبِنَا ، وَأَصْلِحْ ذَاتَ بَيْنِنَا ، وَاهْدِنَا سُبُلَ السَّلَامِ
"Ya Allaah, satukanlah hati kami. Perbaikilah keadaan kami jalan-jalan keselamatan (menuju surga)." - HR. Abu Daud, no 969, dari Abdullah bin Mas'ud radhiyallaahu anhu.-
Pernikahan itu tidak tegak karena rupa yang elok atau harta, akan tetapi dia tegak dengan agama dan akhlak. (Syaikh Muhammad Mukhtar Asy Syinqithi rahimahullaah)
Akhlak, sabar dan saling mengerti masuk dalam kategori akhlak kan? Maka berakhlak dengan akhlak yang baik. Semoga Allaah menganugerahi kita semua pasangan yang menyejukkan mata dan hati. Yang menjadi penenangan dalam segala kondisi apapun. Allaah anugerahi kita rumah tangga sakinah, mawaddah, warahmah. Sehidup sesurga bersama.. aamiin..
Kontemplasi 9/11/19 - 9/11/23
783 notes · View notes
dilbaaah · 7 months
Text
Just try.
Tumblr media
4 notes · View notes
dilbaaah · 8 months
Text
Allah Sebaik-Baik Tempat Berharap.
Tumblr media
Ketika kamu ada di suatu titik,
Yang mana sudah tidak ada lagi yang bisa bantu kamu.
Orang-orang terdekatmu, orang yang kamu percayai, orang yang selalu sama-sama denganmu.
Entah itu ibumu, ayahmu, saudaramu, keluarga besarmu, suamimu.
Di antara itu semua. Tidak ada lagi harapan untuk kamu meminta bantuan.
Mereka telah sampai batasnya untuk membantumu.
Maka, di saat itulah saat-saat terbaik untuk kembali ke Rabbmu dan mengatakan:
"Memang tidak ada satupun tempat meminta, tempat berharap, tempat memohon pertolongan selain Engkau Ya Allah.
Engkau sebaik-baiknya tempat berharap. Engkau sebaik-baiknya tempatku memohon pertolongan. Engkau sebaik-baiknya tempatku meminta segala sesuatu".
Karena banyak dari kita menggantungkan harapan kepada orang. Merasa yang memberimu makan dan yang mencukupi kebutuhan harianmu adalah Ayah/ Ibumu.
Kemudian saat keduanya tidak lagi bisa memberimu, kamu kecewa, merasa tidak punya lagi harapan. Sebab merasa merekalah yang memberi.
Padahal sejatinya mereka hanyalah perantara bukan pemberi. Perantara Allah memberikan semua yang kamu butuhkan.
Pemberinya adalah Allah semata.
Lihatlah. Pernah ada kisah. Seekor hewan yang cacat tidak mampu kemana-mana dan hanya bisa berdiam diri di tempat yang sama. Kemudian siapa yang memberinya makan kalau bukan Allah?
Untuk itu, percayalah.
Sejatinya pemberimu itu Allah. Kalau para perantara sudah tidak ada. Maka, Allah sendirilah yang akan memberikanmu dengan segala caranya yang tidak disangka-sangka.
MNH. Jum'at, 15 September 2023.
1 note · View note
dilbaaah · 8 months
Text
Pesan untuk diri🌸
Nikmati setiap momen yang ada.
Entah itu menyenangkan atau menyedihkan
Karena di lain waktu akan kamu rindukan masa-masa itu.
Saat kamu merindukan momen itu, kamu hanya bisa melihat kenangan di album dan yang tersisa di memorimu, tanpa sedikitpun bisa kembali ke titik itu.
_______________________________________
Hargai setiap orang yang ada di kehidupanmu.
Entah itu menurutmu baik atau tidak
Sebab di suatu waktu kamu bisa saja merindu.
Ia bisa saja pergi tanpa permisi, lalu tidak kunjung kembali.
_______________________________________
Saat berjalan di suatu tempat, tataplah dengan saksama apa yang ada di sekitar, hirup udara segar saat itu, dengarkan cuitan burung yang menemani langkah-langkahmu, nikmati setiap gerak tangan dan kakimu.
Entah di hari itu kamu sedang dalam keadaan baik atau tidak. Setidaknya, momen saat itu teringat jelas di otakmu. Lalu, ketika 3 atau 5 tahun kemudian kau tiba-tiba merindu. Memorimu akan terpanggil dan meredakan sedikit rindumu akan hari itu.
Tumblr media
In frame: Langit di Riau yang senantiasa indah.
17 notes · View notes
dilbaaah · 8 months
Text
Prasangka.
Tumblr media
Pict by @boohwanj
Nafsu menyuguhkan pada kita ragam keinginan,
Akal mendorong kita menciptakan perencanaan,
Hati, merasa-rasa manakah pilihan yang mesti diperjuangkan?
Lalu kita menelisik ke dalam diri, meluruskan tujuan hidup, membersihkan mata hati dan kembali merenungi;
Apa yang sebenarnya kita cari dalam hidup ini?
Hidup, menghamparkan kepada kita banyak pilihan yang berisi banyak kemungkinan dan ketidakpastian,
Sedang perihal takdir, adalah rahasia yang akan terurai seiring waktu dan perjalanan masa yang dilalui,
Setiap hari kita selalu tiba dipersimpangan pertaruhan keinginan antara hati, akal dan kenyataan. Yang manakah mesti kita utamakan? Apakah isyarat hati selalu benar? Apakah rasionalitas akal yang lebih berdasar? Ataukah menelan kenyataan bulat-bulat tanpa pertimbangan?
Kini, beberapa pilihan telah datang..hati menjadi rumit, akal terasa kusut dan kenyataan menjadi warna yang tak terdefinisikan.
Pada titik kebingungan untuk menentukan pilihan, setiap manusia akan tersadar betapa lemah dirinya; betapa banyak tidak tahunya, betapa rapuh hatinya dan betapa mudahnya merasa takut akan segala kemungkinan buruk dari pilihannya.
Lalu, apa yang bisa kita lakukan ketika berada di titik ini? Berdoalah! Lepaskan seluruh ego dan prasangka buruk. Bersandarlah hanya kepada-Nya.
Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini)”. – QS Al-Kahfi ayat 10.
Seringkali, pada jalan kita pilih, akan kita dapati ragam kesukaran, pahitnya kegagalan, pilunya kekecewaan, yang membuat kita bertanya apakah kita telah salah mengambil keputusan? Yang membuat rasa sesal tumbuh seperti akar-akar yang mengikat dada kita hingga merasa sesak.
Sisi manusiawi akan membuat kita memaki diri sendiri untuk beberapa waktu. Namun, jika kita sadar bahwa kita tiada memiliki daya dan upaya tanpa izin-Nya, maka jalan yang saat ini nampak keliru itu pun terjalani atas izin-Nya meskipun berbalut ujian kesedihan.
Dengan menggenggam iman dalam jiwa, kita selalu memiliki ruang untuk berbaik sangka. Ruang untuk bersabar pada takdir yang sedang menyapa, sembari menunggu rinai hujan hikmah berjatuhan membawa kabar baik. Semoga ketika hujan itu turun deras, kita bersyukur lebih khidmat atas segala pilihan yang sempat kita pikir keliru ternyata itu mengandung makna dan kado terbaik menurut Allah.
Refleksi, 23 Agustus 2023 10.23 wita
228 notes · View notes
dilbaaah · 8 months
Text
Tumblr media
"YaRabb. I don't know how and why. But, I believe You knows the best for me. Alhamdulillah 'ala kulli haal" ✨
12 Shafar 1445 H.
8 notes · View notes
dilbaaah · 8 months
Text
Tumblr media
"Kalau yang kita nikmati adalah hasil, maka kita akan kecewa sebelum memulai. Tapi, kalau proses yang kita nikmati, maka halangan dan rintangan di jalan jadi kebahagiaan"
-Hawaariyyun
5 notes · View notes
dilbaaah · 8 months
Text
Sebait kenangan di akhir perjuangan.
Tumblr media
"YaRabb, titip salam rindu buat Miftaah. Tambahkan kenikmatan di tempat barunya. Ampunkan dosa-dosanya YaRabb"
_______________________________________
Mif, kamu apa kabar?
Udah empat hari kamu di tempat barumu. Dalam rentang empat hari itu pula banyak air mata berjatuhan dan mengenang banyaknya kebaikanmu, termasuk aku Mif.
Mif. Rasanya ingin kuputar waktu. Di masa kamu datang dan jadi warna baru untuk kami. Bawa kebahagiaan juga kenangan.
Aku masih ga nyangka Mif. Ramadhan kemarin adalah ramadhan terakhir kamu. Kita puasa bareng, teraweh bareng, sahur dan buka bareng.
Mif. Masih ingat ga? Kita sama-sama jadi bagian pemeliharaan idul adha saat masih mahasiswi. Kamu selalu jemput aku di kamar. Kita jaga hewan kurban bareng. Kenangan waktu itu masih tersimpan rapi Mif.
Mif. Kamu yang dulu mau nemenin aku belanja sektor. Kita ke BSI buka tabungan bareng. Kita makan di SS bareng.
Mif. Kita motoran, jajan burger bareng di Gondang. Sholat di Masjid Mujahidin. Pulang kehujanan. Akhirnya beli mantel dan melaju dengan kecepatan tinggi.
Beberapa kali kamu juga yang anter belanja baju di Asahi. Motoran bareng.
Mif. Kamu yang suka nyanyiin namaku. Sebut-sebut namaku berulang kali. Sampai aku ngerasa beda kalau dalam sehari kamu ga nyanyiin namaku, berarti kamu lagi sakit.
Mif. Kamu yang doyan banget sama chicken skin crispy. Beberapa kali kita datang ke penjualnya, selalu kehabisan. Mif, sejak saat itu, aku lihat chicken skin crispy jadi ingat kamu Mif.
Mif. Perpisahan kita saat itu emang terasa begitu beda Mif. Aku yang sampai dua kali pengen jabat tangan sama kamu. Lihat kamu beranjak pergi dengan Elf ke stasiun. Kukira kita akan ketemu di kota asal kita Mif. Ternyata itu yang terakhir.
_______________________________________
Mif. Aku pengen niru kebaikanmu. Personalitymu. Kamu yang ga egois. Kamu yang bisa aja ngambil hati orang yang kamu temui. Positive vibes yang ada di kamu. Kamu bisa beradaptasi dengan banyak orang yang kamu temui. Senyum tulusmu. Hati bersihmu.
_______________________________________
Mif. Kamu sekarang udah di sisi Sang Pencipta. Aku selalu titip salam ke Allah untukmu Mif.
Maafin aku yang selalu ngira kamu baik-baik aja selama ini. Maafin aku yang ngira kamu sakit biasa dan akan sembuh.
Ternyata, kamu berjuang sendiri selama ini. Kamu ga mau ngerepotin temen-temenmu Mif.
Bahkan sebelum kepergianmu, kamu masih aja berbaik hati.
Mif. Ga banyak kenanganku denganmu. Tapi yang sedikit itu berhasil buat aku selalu gagal lupain kamu.
Kamu terkenang Mif. Akan selalu dalam kenangan. Aku jadi semakin menghargai momen yang ada Mif. Sama siapapun yang sedang bersamaku saat ini. Karena kita ga akan pernah tau kapan seseorang akan kembali. Jika sudah kembali pada Sang Pencipta, hanya kenangan yang tersisa. Kebaikan yang kita berikan pada akhirnya melahirkan banyak doa tulus yang ngangkat derajat kita di alam selanjutnya.
Doakan kami yang masih disini. Semoga kami bisa mempersiapkan banyak bekal. Sehingga siap untuk bertemu Sang Pencipta.
Kita ketemu lagi ya Mif di sana nanti. Saat Allah sudah mengizinkan kita bertemu lagi.
Makasi Mif. Kamu kenangan juga pelajaran. Bahagia di sana ya🌻✨
_______________________________________
Miftaah Azzahra.
Pekanbaru,
5 September 1999 - 23 Agustus 2023
5 notes · View notes
dilbaaah · 8 months
Text
Kehilangan.
Hari ini rasanya berat banget ya.
Entah berapa kali air mataku berjatuhan.
Perpisahan di depan Al-Azhar waktu itu ternyata juga sekaligus perpisahan kita di dunia ini.
_______________________________________
Hi. Miftaah. Sosok yang sangat baik hati.
Sekarang kamu udah ga sakit lagi, ya?
Kamu udah tenang disana.
Maafin aku dari tadi aku nangisin kamu. Air mataku selalu aja otomatis jatuh ketika terbesit tentangmu. Aku gatau cara lupain kamu Mif. Aku gatau cara berhentiin air mataku.
_______________________________________
Mif, makasi ya. Aku belajar banyak darimu.
Aku melihat banyak kebaikan di kamu. Semoga bisa kuterapin di keseharianku.
Mif. Aku masih ga nyangka kamu pergi untuk selamanya.
Kabar kamu yang tiba-tiba hilang. Kamu tiba-tiba ga bisa dihubungi. Ternyata sakit yang kamu sampaikan waktu itu bukan sakit biasa. Kamu berjuang sepanjang hilangnya kabar darimu.
Miftaaahhhhh.
Semuanya masih teringat jelas di memoriku Mif.
Tentang kamu Mif.
Kamu yang pertama kali nemenin aku belanja sektor waktu itu. Kamu yang bisa aja ngehibur aku Mif. Kamu yang suka nyanyi ga jelas comblangin aku sama dia Mif. Kamu yang tiba-tiba ngechat si dia kalo aku salam sama dia. Padahal engga. Kamu yang mau aja nemenin aku kemana-mana. Kamu yang make-up in aku waktu itu + minjemin HP dan jilbabmu Mif. Keliling kampus untuk terakhir kalinya bareng kamu.
Ternyata ramadhan kemarin sangat berarti buatmu Mif karena itu adalah ramadhan terakhirmu.
Aku seneng ramadhan itu beberapa kali bisa di samping kamu. Berburu ta'jil bareng. Mantelan bareng. Motoran hujan-hujanan.
Kamu juga beberapa kali ngirim foto kita bareng. Perjalanan pulang dari kampus ke Riau. Kamu rindu ya Mif sama perjalanan itu?
Mif. Jujur banget ga banyak orang kaya kamu. Senyummu tulus. Pertolonganmu tulus.
Semoga aku bisa ngikutin kamu ya Mif. Bisa niru kebaikanmu. Kebersihan hatimu. Keikhlasanmu.
Mifff. Semoga tempat terindah untukmu Mif.
Aku rindu Miffff. Rindu banget..
😭😭😭😭😭😭😭😭
6 notes · View notes
dilbaaah · 8 months
Text
-Tetap maksimalkan usaha, perbanyak do'a, jalur langit jangan lupa✨-
Katanya, memang begitulah adanya.
Pulau impian itu tidaklah ditempuh dengan kemudahan.
Penuh halang rintang, akan selalu ada hal-hal di luar dugaan, menyesakkan, dan jauh sekali dari kenyamanan.
Hari-haripun terasa semakin sulit.
Ombak yang menerjang kian membesar dan seringkali menghantam.
Tapi, dengan tantangan yang sedemikian mendebarkan.
Akankah kapal bertahan atau malah berbalik badan??
Kuat-kuatlah kamu, wahai insan yang berada di atas kapal yang sedang melaju ke pulau impian.
Yakin dan percayalah 100% pada Ia yang telah menjamin kehidupanmu. Tanpa keraguan.
_______________________________________
Bersama hujan yang turut menemani perjalananku ke salah satu pengalaman baruku hari ini, kuserahkan pada-Mu YaRabb.
Bismillahi tawakkaltu 'alallah.
Laa Haula wa laa quwwata Illa billah..
Tumblr media
New Place, 21 Agustus 2023.
3 notes · View notes
dilbaaah · 9 months
Text
Ketika aku sudah memutuskannya, maka aku sudah harus siap menerima segala komitmen dan konsekuensinya:)
Assalamualaikum!
Kota rantau keempatku setelah Padangpanjang Sumbar, Jogja, dan Ngawi Jawa Timur.
Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Lagi-lagi. Aku tidak menyangka jika kota indah -penuh dengan segala hal yang kusuka- inilah yang jadi jawaban atas doa meminta ditempatkan di tempat terbaik.
Entahlah, doa itu selalu saja kupinta sejak dulu. Tentu bersama harapan, tapi sepenuhnya kuserahkan pada-Nya.
Hari ini. Percaya atau tidak. Dengan kesiapan yang apa adanya dan perencanaan yang biasa-biasa saja. Aku sampai disini, menginjakkan kaki di kota ini (lagi).
Terakhir kesini sudah beberapa tahun lalu. Itupun hanya sekadar lewat karena saat itu ia bukan tujuanku.
Kini ia bukan hanya jadi tujuan, tapi jadi salah satu tumpuan.
Aku melihat akan ada banyak cerita, perjuangan, dan pertualangan seru disini.
Kemudian aku merasa perlu mempersiapkan diriku. Mentalku. Aku perlu tangguh menghadapi semuanya.
Pastinya, yang terjadi nanti bukan hanya sekadar yang baik. Tapi, juga sebaliknya.
Kupastikan yang kebalikan itu cukup aku yang merasakan tanpa perlu ada yang tau.
Sangat tidak lupa, rantauku kali ini bukan hanya dalam rangka kembali menuntut ilmu, tapi juga mewujudkan cita dan mimpiku.
Mimpi yang bukan cuma untuk diriku sendiri, tapi juga untuk Ibuku yang telah banyak berkorban untukku. Terimakasih💖
Di sebuah kota,23:24 - 12 Agustus 2023
2 notes · View notes
dilbaaah · 9 months
Text
Memulai perjalanan.
Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Setelah melewati pertimbangan banyak hal, kapalku pun akhirnya mengangkat jangkarnya lagi.
Berlayar ke pulau impian.
Dengan segala ketidakpastian masa depan,
Dengan segala tantangan yang mendebarkan,
Dengan akan terjadinya banyak hal yang di luar dugaan,
Dengan segala resiko yang menunggu di depan,
Ia tetap melebarkan layar.
Yang ia tau pasti adalah: mengusahakan yang terbaik dan sepenuhnya percaya dengan pemilik masa depan🌻
Bismillahi tawakkaltu 'alallah..
Dalam perjalanan Riau, 12 Agustus 2023.
3 notes · View notes
dilbaaah · 9 months
Text
Perkara Mimpi.
Kalau kucoba telaah lagi, ada banyak mimpi yang harus kuusahakan terwujudnya.
Mulai dari mimpi ingin menjadi apa, ingin melakukan apa, ingin memiliki apa, dan ingin memberi apa.
Dengan jumlah yang tidak sedikit itu, buatku tak ingin membuang waktu memikirkan yang tidak pasti.
Seperti kekasih hati.
Jika aku ditanya apakah menyimpan sebuah nama. Tentu ada. Tapi, saat ini ia bukan prioritasku. Aku sebatas mendoakan kesehatan dan yang terbaik baginya.
Soal mendekati dan ingin didekati, nanti dululah. Akan lebih baik nantinya jika kepastian sudah tampak jelas, aku ataupun dia sudah dalam kondisi terbaik dan akan saling berbangga karena saling punya cerita menakjubkan untuk didengarkan bersama.
Kalau ia bukan orangnya bagaimana?
Ya gapapa. Doaku yang kemarin2 tidak sia-sia. Setidaknya doa itu berbalik untukku karena mendoakan orang lain tanpa diketahuinya.
Lalu waktuku juga tidak banyak tersita. Toh, sejauh ini cuma menyisakan seperkian menit hanya untuk mendoakan. Tidak lebih.
Saat ini kesibukanku pun semakin hari semakin bervariasi. Aku dituntut untuk menjadi wanita kuat. Bisa ini bisa itu.
Dituntun untuk terbiasa menghadapi hal-hal besar sejak dini agar nanti saat bertemu dengan hal kecil, meskipun dengan jumlah agak banyak, akan terasa sangat mudah untuk kulewati.
Kalaupun ada waktu kosong. Ga lain ga bukan kupakai untuk belajar lagi. Entah membaca sesuatu yang sekiranya penting untukku, mengeksekusi resep baru, pertajam skill, mengenal diri lebih baik lagi, dan nonton one piece (ini untuk mempertajam daya imajinasiku, kapan2 kan kubahas khusus).
Menyiapkan masa depan. Sepertinya itulah kalimat yang cocok untukku sekarang. Membekali diri dengan apa saja yang berguna untukku nanti. Melakukan apapun yang mendekatkan pada terwujudnya mimpi-mimpiku.
Yaa, tak jarang aku memutar otak memikirkan bagaimana caranya untuk sampai pada mimpi-mimpiku tadi. Tak jarang pula dalam hati selalu terucap "YaRabb, YaRabb, YaRabb.....". Mengadu persoalanku pada-Nya, memohon pertolongan-Nya selalu.
Maka, untuk semua mimpi-mimpiku. Engkau sedang kuusahakan. Akan kuberi tahu ke banyak orang setelah benar-benar terwujud. Saat ini; susah, payah, sedih, dan ga enaknya. Aku saja yang tau.
Dan teruntuk nama yang kusimpan baik-baik dalam ruang terbaik.
Kau mungkin adalah salah satu mimpiku yang ingin kuwujudkan. Tapi, kuserahkan 100% pada Tuhan atas terwujudnya. Usahaku hanya sebatas mendoakan. Biar Allah saja yang memutuskan. Aku tidak mau terlalu memaksakan mimpiku satu ini.
Sekian.
______________________________________
00.42 - 08 Agustus 2023 - Riau
3 notes · View notes