bunnyxbear

[bunnyxbear]

TIBA-TIBA IKUT EXCHANGE KE TURKEY! (PART 2)

Udah kaya sinetron cinta fitri aja pake part-part.

Oke next, setelah beberapa bulan berlalu dan sudah memasuki bulan ramadhan, orangtua ku masih antara sadar dan tidak sadar anaknya akan pergi exchange. Akhirnya, satu minggu akan lebaran, aku izin  untuk ke jakarta melakukan pengurusan visa. Kenapa satu minggu sebelum lebaran? Karena sebelumnya aku mesti ujian akhir semester dulu. Ini aja paginya kelar ujian, siangnya aku langsung caw ke jakarta. Huft.

Oiya, sebelumnya aku sudah membuat appoitment visa di website kedutaan Turkey. Jadi gengs, kalo mau ke kedutaan harus bikin jadwal kunjungan dulu ya. Kalau tidak ya tidak dilayani.

Nah sesampainya di jakarta, besoknya paginya walaupun waktu temu yang aku pilih itu jam 10, jam 8 aku udah sampai ditempat. kali-kali macet kan, nah rupanya gak macet sama sekali. 10 menit aku udah sampai ditempat (kebetulan aku milih hotel didaerah yang sama dan pake gojek juga). Oiya parahnya aku disangka mau ngelamar kerja sama mas gojeknya hiks jahat. Mungkin karna diluar pagar lagi banyak yang pakai baju hitam putih bawa berkas kali ya.

Setelah cukup lama menunggu, akhirnya satpam menyuruh masuk, termasuk aku yang janji temunya jam 10. Nah di post satpam itu semuanya ditinggal. Ktp, tas, hp semua ditinggal. Cuma boleh bawa berkas dan jumlah uang yang akan dibayarkan (gagal update snapgram deh).

Nah setelah masuk, aku menyerahkan seluruh berkas yang telah aku persiapkan secara detail. Dengan bermodal kan google dan nanya sotoy sana sini, aku dapat gambaran fix apa aja yang mesti dibawa (TIPS! Bawa komplit semua berkas yang disuruh. Termasuk cadangannya dan hal-hal yang berkaitan yang sekiranya diperlukan. Orang kedutaan itu, kalo punya kita gak lengkap satu aja disuruh balik. Syukur kalau rumah mu di Jakarta, kalau seperti aku yang di Pekanbaru? Nah makanya bawa komplit saja. Bawa copy-annya juga. Nanti aku share deh ya apa-apa aja syaratnya.)

Nah untuk pembayarannya menggunakan dollar. Dollar disini mesti-wajib-banget baru! At least kalaupun tidak baru, uangnya harus cantik bersih mulus, tidak ada cacat, tidak boleh robek, terlipat, kucel, lusuh atau lecek sama sekali. Kalau tidak ya seperti nasib temen ku yang disuruh balik untuk nyari duit baru. Hahaha.

Selama proses penge-check-an berkas, pihak kedutaan akan melakukan interview dasar ke kita. Hal-hal umum lah. Tapi ada satu pertanyaan yang paling ku ingat,

“jadi kegiatan kamu ke Turkey ngapain aja?”

“jadi kebetulan saya akan melakukan volunteer di salah satu kota di Turkey pak. saya mengambil project dibidang edukasi, yang mana saya akan mengajarkan bahasa inggris serta bahasa indonesia disana pak. Selain itu juga mengenalkan budaya indonesia kepada anak-anak disana.”

“kamu jauh-jauh kenegara orang buat ngajarin anak-anak disana? Anak-anak dinegara kamu sendiri gimana? Kamu ada memerhatikan mereka tidak?”

JLEB

“sesuai kemampuan saya sudah pak. Dibeberapa kesempatan saya ikut berpartisipasi untuk mengajar. project yang saya ikuktin saat ini gak hanya memberikan good impact kepada anak-anak diturki. Tapi juga memberikan good impact ke saya. nantinya akan banyak ilmu dan pengalaman yang akan saya dapatkan dan hal tersebut bisa saya sampaikan pada orang-orang pak.”

“oke. Sekarang kamu janji ya, setelah kepulangan nanti kamu akan memerhatikan anak-anak dinegara mu sendiri. Membagi pengalaman yang kamu dapatkan itu.”

“baik pak, saya janji.”

“janji ya?”

“janji pak.”

“janji?”

“iya..janji..”

“bener ya janji?”

“janji pak astaghfirullah..”

Setelah perdebatan panjang dibulan puasa yang menguji iman tersebut, ada hal lain juga yang di lakukan si interviewer ini, yaitu mencheck foto yang tertera diberkas, yang skemanya ;

Foto passport – foto visa – wajah ku

Foto passport –foto visa – wajah ku

“ini kamu..” diam sebentar, balik berkas.

HELLOO!! ITU FOTO PASSPORT TAHUN 2015 PAK. Itu foto diambil setelah nangis berantem sama kakak dan tiba-tiba diajak foto passport, makanya kucel begitu. Yang foto visa itu lagi cantik-kalem waktu hati bersih tanpa noda. Kalo sekarang yang didepan bapak kebetulan lagi pake make up, makanya (sedikit) beda, duh!

Setelah beberapa pertanyaan yang sebenarnya gak perlu (termasuk pertanyaan sebuah ikan –yang namanya kulupa- berasal dari mana, selesai sudahlah interview dengan pihak kedutaan ini. Gak tau ya, apa karna yang interview aku masih muda jadi bawaanya kaya senior ngerjain junior gitu, tapi pengalaman ku sih ya gitu. Untung aja cakep. Huh.

Oiya, saat pengurusan visa ini aku sudah punya grup dengan anak-anak satu project yang berasal dari Indonesia juga. Kita ada ber-6 orang. Tapi yang satu lagi join belakangan, jadinya saat beli tiket kita belinya ber 5. Kita ambil tiket penerbangan dari Malaysia-Izmir. Soalnya lebih murmer gengs..

Setelah akhirnya orangtuaku beneran sadar anaknya akan pergi, aku dari Pekanbaru diantar ke Jakarta sama papa. Setelah cekret-cekret sama keluarga exchange participant dan pengenalan untuk pertama kalinya, kita berlima melakukan penerbangan ke Malaysia. (oke, aku tau harusnya aku dari Riau langsung ke Malaysia aja tapi papa ku ngelarang. Dia nyuruh aku untuk ngikutin grup. Karna grup start dari jkt, ya akhirnya aku harus ke jakarta deh.)

Nah jujur, selama perjanan banyak banget cerita menarik, lucu dan hal yang bisa dijadikan pelajaran.

Sesampai di Malaysia contohnya, koper Kak Niken rusak parah. Dan koper Nca gak bisa dibuka. Akhirnya Kak Rayid , Kak Niken, dan nca pergi nge-claim koper baru. Aku jagain koper lainnya. Si Alwi ga tau deh. Oiya si Nca sempat nonton tutorial buka gembok koper di yutub. Untungnya aja bisa kebuka.

Setelah segala drama tersebut, dengan waktu pas-pasan kita check in buat lanjutin perjalanan ke Izmir. Nah perjalanan ini gak langsung ke Izmir, tapi kita transit 10 jam di Jeddah dulu. 10 jam cuy!

nah ada pengalaman yang gak terlupakan nih. Tas ku yang isinya passport, berkas, dompet tinggal dibawah kursi pesawat!

sampai dibandara baru sadar, kalau tas ku tinggal. padahal sebelum turun aku ingatin anak-anak sama tas nya. tapi malah tas ku sendiri yang ketinggalan. aku udah panik, kepengen naik bus sebelumnya kali aja dia balilk ke pesawat. nah untung Kak Rasyid ngelarang dan nanya ke petugasnya. untung aja ni bocah lancar bahasa arab nya. dan akhirnya tas ku kembali! 

selama 10 jam yang suntuk itu kita ngobrol-ngobrol sok asik sama orang-orang yang juga lagi nunggu flight selanjutnya. jujur, selama perjalanan ini, walaupun melelahkan + stress tapi ya karna orang-orangnya kocak semua kerjaan ku ketawa tanpa henti. bahkan setelah tas ketinggalan itu aja yang awalnya sedih jadi ketawa-ketawa lagi karna dijadiin bahan leluconan.

next morning flight kita ke Izmir. nah penumpang dari Jeddah ke Izmir itu sedikit banget. saking sedikitnya, pas diatas pesawat, kita disuruh mencar untuk duduk satu row satu orang (row kanan kiri gitu maksud ku). intinya mau minta makanan berapa kali pun dikasih. kaya pesawat kakek sendiri deh! 

WE FINALLY ARRIVED IN IZMIR!🇹🇷

nah sesampai di bandara Adnan Menderes, Izmir, aku dijemput oleh EP Buddy ku serta hostfam ku. dan kita atkhirnya pergi ke rumah hostfam masing-masing! YEYYYYYY!

*NOTE :

berikut estimasi biaya perjalanan ku :

1. Exchange Fee : 3.000.000,-

2. tiket pp kl-izmir : 9.085.512,-

3. tiket pp kl-jkt : 1.622.000,-

4. tiket pp pku-jkt : 1.600.000,-

5. travel insurance : 907.200,-

6. Visa : $60 [-/+ 870 ribu]

7. Proposal dana kampus : (10.000.000,-)

Total : 7.082.712

untuk tempat tinggal selama 6 minggu aku tinggal sama hostfam yang dicariin oleh pihak AIESEC.

untuk makannya, karna aku tinggal sama mereka otomatis aku ikut makan bersama mereka. tapi ya kalo mau jajan itu lain lagi.

SELAMAT MENCOBA!

#AIESEC #IZMIR #GLOBAL VOLUNTEER #TURKEY #INDONESIA #STEP UP WAVE #SDG’s 4

[bunnyxbear]

TIBA-TIBA IKUT EXCHANGE KE TURKEY! (PART 1)

MERHABA GUYS!

Kali ini aku mau ngebahas sesuatu nih. tepatnya tentang pengalaman ku ikut exchange bersama AIESEC. yuhuuu~

Jadi ini itu bermula saat iseng-iseng buka Line Today yang artikelnya ngebahas seputar AIESECER. karena penasaran, aku searching lebih dalam tentang AIESEC ini di google. banyak blog & vlog yang ngebahas pengalaman exchangenya dan keliatan seru banget. aku makin penasaran kan sama yang namanya AIESEC ini. akhirnya aku ngelihat websitenya langsung dan BOOM! oemji! ini nih yang aku cari selama ini! kegiatan seru tapi gak cuma seru-seruan. kegiatan kepemudaan yang so pasti bakalan bisa mengupgrade diri.

Tapi... aku gak pernah ngebayangin bisa ikutan exchange ini. seriously! aku excited tapi merasa gak mampu. why? first, I don't even know about this organization! aku gak pernah dengar nama organisasi ini, i know nothing . yang aku lihat dan fikirkan yang ikut ini pasti hanya orang-orang yang pinter banget dan fluently speak in english. akhirnya selama semester 3 itu aku cuma bolak-balik lihat websitenya dan ngebayangin apakah aku bisa ikut exchange ini atau engga.

dan suatu hari setelah semester 3 berlalu dan memasuki semester 4, entah kenapa aku mendaftarkan diri di website resminya. awalnya aku fikir ini tuh cuma yah, palingan cuma dapat news letter ke email doang. rupanya tidak seperti itu ferguso~

beberapa hari kemudian, seseorang ngechat aku diline! namanya kak upi. kak upi ini ngechat aku dan mengenalkan diri sebagai seseorang yang bakalan ngebantuin aku ikut global volunteer.

hmmm...

okelah aku mencoba memahami situasi. aku chat dengan kak upi dan menanyai seputar AIESEC ini. akhirnya setelah sering bertanya akhirnya kak upi ngasih deadline buat bikin CV. what? seriously? aku mahasiswi yang sebenernya ilmunya gitu-gitu aja. apa-apa itu modal internet. bahkan bikin cv aja aku gak tau guys gimana cara bikinya hahaha (stupid).

akhirnya aku bikin CV dan setelah itu kak upi nyuruh aku buat pilih salah satu project. awalnya kak upi menyarankan aku untuk ambil proyek dibeberapa negara asia tenggara seperti vietnam atau thailand. tapi setelah bertanya kepada orang tua (bagikku restu orang tua nomor 1), orang tua ku menyarankan untuk mengambil exchange ke negara eropa. papaku, melarang keras kalau aku ambil di negara asia tenggara. alasannya? biar aku bisa ngerasain hal yang bener-bener beda trus sekalian jalan-jalannya jauh hahaha..

akhirnya mengikuti interview tengah malam untuk kesekian kalinya. kira-kira jam 2 pagi aku mulai interview. deg-degan parah. tapi gak berharap banyak. dan kali ini gak dandan dulu kaya interview sebelumnya. cuma pake daster dan jilbab. hahaha, yang penting dikamera keliatan bagus udah deh.

dan saat interview, dia menanyakan beberapa hal seperti apa tanggapan kita dengan problem-problem dunia saat ini dan sebagainya. disini, aku benar-benar blank dan merasa aku gak ada apa-apanya. ilmu aku dan kepedulian aku tentang sekitar itu kayanya nol besar. aku jujur dan menjawab bahwa aku tidak tahu. tapi yang pasti saat ini orang-orang dibagian dunia lain masih kelaparan dan butuh pendidikan. dan setelah interview selesai, aku gak bisa tidur. sempat tertidur sebentar dan mimpi kalo aku dinyatakan gak lolos (lagi).

aku fikir yaudah lah ya, mungkin harus upgrade diri dulu sebelum mendaftar ke program lainnya.

tapi..malamnya.. tiba-tiba si interviewer ngechat aku, suruh aku bilang ke EP manager ku untuk menandaiku sebagai seseorang yang udah di interview.

aku gak ngerti sih maksudnya apa, tapi pas aku bilang ke EP managerku dia bilang biasanya ini ciri-ciri bakalan keterima di project. wew.

senang, tapi tetap gak berharap banyak.

besok paginya, tiba-tiba email masuk dan menyatakan bahwa aku lulus.

WOW!

lulus guys!!!

senang,sedih,bahagia,galau bercampur menjadi satu. disatu sisi aku senang karena udah keterima, tapi juga galau apakah aku akan menerima proyek ini atau engga? apakah aku mampu menjalankan proyek ini atau engga?

malamnya, aku kasih tau orangtua ku kalo aku lulus buat ikut global volunteer ke Izmir. nah orangtua ku responnya ya senang-senang cemas tapi gak peduli banget. soalnya kebetulan keluarga ku lagi mempersiapkan nikahannya kakak ku minggu depan.

-timing nya sangat tidak pas-

karna gak mau ribetin orang tua yg lagi ribet, bermodalkan uang tabungan, aku bayar semacam fee exchangenya dan mengurus semuanya. semuanya. termasuk proposal dana kefakultas. hehehe. HEHEHE.

#AIESEC #volunteer #turkey #izmir #bornova