Tumgik
bowlofbroccoli-blog · 5 years
Photo
Tumblr media
There was in Sri Lanka, 2018.
0 notes
bowlofbroccoli-blog · 5 years
Quote
Sekali saja, terima kasih sudah mau mendengarkan
untuk siapapun yang sudah mendengarkan cerita saya
0 notes
bowlofbroccoli-blog · 5 years
Quote
You did a mistake, then it makes you humble. It's better than when you accomplish something, then you become arrogant
unknown
0 notes
bowlofbroccoli-blog · 5 years
Text
SOWAN
Memulai detik-detik pertamanya dengan paragraf-paragraf sejarah singkat kejadian yang terjadi di tahun 1965. Paragraph-paragraf, menuntun, menyihir pikiran penonton untuk mengingat betapa kejamnya kejadian kelam di tahun itu.
Cerita SOWAN (Bahasa jawa: Kunjungan) dimulai, dengan gambaran seorang seorang laki-laki berusia kurang lebih 30 tahun (Heru), penuh pehatiannya ia dengan keharmonisan keluarganya.
“Kunjungan” dalam SOWAN adalah sebuah harapan yang dimiliki oleh seorang tokoh perempuan paruh baya (Mien, ibu dari Heru) yang merasa dirinya bersalah atas kejadian masa lalu yang dialami bersama dengan sahabatnya (Murti). 
Mien ingin bertemu dengan Murti, dengan wajah lesu, sedih, dan kecewa dengan keadaan suami Mien yang tidak mau bertemu dan tidak peduli dengan kabar Murti. Suami Mien, seorang laki-laki sosok berwibawa dan tegas, yang dahulu, membantu tentara menangkap keluarga Murti.
Mien menaruh harapannya untuk bisa bertemu dengan Murti yang ternyata masih hidup, Mien pun sebelumnya mengira Murti sudah meninggal dunia.
Murti dan Mien, muda,
perempuan-perempuan desa yang ceria, saling menghibur, dan saling membantu. Dengan berlatar belakang jalanan desa, Mien dan Murti berlarian dan bercakap bersama, membicarakan keberhasilan Murti menjadi penari di Kongres Partai.
Suasana muda Mien dan Murti, seketika berubah saat Murti ditangkap oleh suami Mien yang saat itu seorang anggota tentara. tentu... Mien sedih dan merasa kehilangan. Mien saat itu menangis dan menjerit, menitikan air mata dengan suara kesedihan dan khawatir dengan keadaan sahabatnya yang ditangkap.
Cerita kesedihan Mien berlanjut, ia menemukan bahwa Mien masih hidup, tergambar jelas saat Mien yang sudah paruh baya, melihat dengan tatapan rindu, sedih, dan meratapi lembar potongan koran yang menceritakan seorang perempuan saksi sejarah 1965, dia.... Mien. SOWAN berakhir dengan kekecewaan juga wajah penantian Mien dengan pengharapan besar, untuk bertemu.... Murti, di rumah sederhana, dengan sabar Mien, menunggu di depan pintunya.
1 note · View note